Berita Wisata

PUPR Cipta Karya Sumut Tinjau Proyek Penataan Obyek Wisata Sibeabea

AKTUALONLINE.co.id SAMOSIR |||
PUPR Cipta Karya Sumut turun langsung meninjau Proyek Pekerjaan Pengembangan Danau Toba KSPN Sibeabea yang dilakukan oleh Kontraktor Pelaksana CV Permata Kasih didampingi oleh Assistant Manager Gerhad Zeremia Ginting, di Sibeabea Turpuk Sihotang, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Kamis (26/10). /1/2023).

Proyek Sibeabea yang dibiayai dengan dana dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Ditjen Cipta Karya, Pusat Prasarana Permukiman Wilayah Sumatera Utara, Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah III Sumatera Utara, kini menjadi lebih elegan dan rapi.

Selain pembangunan gedung Siosio (tempat istirahat sambil memandang Danau Toba) yang dilengkapi dengan fasilitas yang layak, juga membangun MCK, tempat parkir, perbaikan taman, pembuatan tangga keliling patung, perbaikan jalan, pembuatan tiang pancang untuk kantor tiket di Sibeabea dan gerbang utama di pintu masuk Objek wisata Sibeabea.

Tim PUPR Cipta Karya Sumut yang turun ke lokasi langsung melakukan pengecekan menyeluruh dan hanya memberikan instruksi kepada kontraktor untuk tetap melakukan perawatan hingga serah terima 1 Februari nanti.

Zeremia selaku Deputy Director CV General Contractor Permata Kasih sudah menyepakati penyelesaian tata letak Sibeabea, meski sering terjadi perubahan image dan disesuaikan dengan keindahan objek wisata di Sibeabea ini, ujarnya.

Sebagai supervisor dan field manager, Pak Subur juga membantah jika proyek ini bernama Mangkrak. Mangrak tersebut tidak lagi dikerjakan dan ditinggalkan oleh kontraktor. Maklum, kami di sini setiap hari dan mengejar target sesuai pesanan, agar pekerjaan ini bisa selesai setelah ditambah Desember lalu. Oleh karena itu kami bertanggung jawab penuh untuk melaksanakan pekerjaan ini dan telah selesai, kata Subur.

Sekadar informasi, Sibeabea dikenal dengan bangunan jalan berkelok-kelok mirip angka 8 dan patung Yesus yang hingga kini belum selesai dibangun. Pengerjaan patung ini terkesan lamban karena pengelola proyek sebenarnya berasal dari Yogyakarta. Hanya saja pemimpinnya jarang ada di tempat.

Ini yang membuat kami khawatir lagi. Setelah penataan Sibeabea cukup bagus tapi patung ini tidak pernah jadi, miris. Ujar M Sagala (50) di sebuah Warung di Desa Harianboho, sebelum memasuki Sibeabea.

Padahal kita juga sudah mendengar akan dibangun dermaga mini di pantai Sibeabea untuk memudahkan akses wisatawan yang datang dengan speedboat atau perahu. Selain itu, Jembatan Tano Ponggol sudah selesai dan akan diresmikan oleh Jokowi, kita berharap arus masuk pengunjung ke Sibeabea semakin dinamis dan warga disini siap menyambut wisatawan kita, tambah B. Limbong. ||| JSS

Penerbit: Zul

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button