Berita Wisata

Yang memungut biaya sewa pedagang pantai Parapat gratis ratusan juta rupiah

Simalungun Sumut, Focus24.id-Ratusan Juta Rupiah Diraih dari Puluhan Pedagang di Pantai Bebas (RTP), Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun,

“Jika 3 juta per lapak dikalikan 66 lapak, maka sedikitnya uang 180 juta dihasilkan oleh puluhan pedagang yang berjualan di pantai Merdeka.” Said mengaku, Kristian, warga sekitar, berada di sekitar pantai Merdeka pada Minggu (29/1/2023) sore.

Soalnya, uang sewa lapak yang diterima dari pedagang itu dibayarkan ke. Karena, kata Bupati Girsip, tempat ini tidak dikomersialkan”, tanyanya.

Menatap lokasi Pantai Merdeka, puluhan pedagang terlihat menjajakan berbagai jenis barang. Tidak semua pedagang adalah warga lokal tetapi didatangkan dari luar Parapat.

Selain itu, tempat wisata pantai gratis kini berubah bentuk. Dulu tempatnya bersih, sekarang terlihat kotor karena banyak sampah pedagang yang tidak diambil petugas kebersihan Kab.

Sebelumnya Kepala Dinas Pariwisata sudah memastikan ada tidaknya penawaran sewa lapak bagi pedagang di Pantai Merdeka, mantan Camat Ujung Padang itu mengatakan tidak ada,

“Tidak ada sewa warung. Nanti saya tanyakan ke panitia. Namanya Satkom Gajah Mada.” Fikri menanggapinya di Pendopo Gedung Bupati Simalungun usai pelantikan pejabat senior Pratama sepekan lalu.

Seperti yang dialami Camat Girsang Sipangan Bolon, Josua, terkait pemasangan ratusan pondok tenda. Desas-desus menyebar bahwa penyewa harus membayar sewa, sehingga masyarakat merasa lokasi pantai Merdeka dikomersialkan, dan apakah bupati mengetahui hal itu, kata Josua tidak tahu.

“Apakah komersialisasi tersebut sudah mendapat persetujuan dari Bupati Simalungun, saya sendiri tidak tahu karena Bupati bermaksud agar perayaan Imlek kali ini dapat dilaksanakan secara meriah di kawasan wisata Parapat. Terima kasih Pak. ” dia menulis.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button