Tempat Wisata

Tugu Bambu Runcing Rappang sebagai simbol perjuangan rakyat Sulawesi Selatan

Wisatawan yang berkunjung ke Sulawesi Selatan dan ingin merasakan suasana pertempuran bisa datang ke Monumen Bambu Runcing Rappang Sulawesi.

harga tiket: Bebas, Waktu aktif: 24 jam, Alamat: Rapbang, Kec. Panca Rijang, Sidenreng Rappang Cab, Sulawesi Selatan; Bahan pengikat: pemeriksaan situs

Monumen Bambu Runcing merupakan situs sejarah bagi masyarakat Sulawesi Selatan. Monumen tersebut merupakan bukti perjuangan rakyat Indonesia melawan Belanda. Karena sejarah bersejarah inilah, Monumen Bambu Runcing Rappang tetap menjadi sumber kebanggaan.

Perjuangan bangsa Indonesia tidak lepas dari senjata bambu runcing. Senjata tradisional Indonesia ini menjadi saksi bisu bagaimana Belanda mampu meninggalkan tanah airnya. Tentu tidak mudah saat itu.

Monumen Bambu Runcing didirikan di Sulawesi Selatan untuk mengenang segala perjuangan bangsa Indonesia pada masa penjajahan Belanda. Monumen tersebut memiliki daya tarik yang masih dikunjunginya hingga saat ini.

Daya tarik Monumen Bambu Runcing Rapbang

Atraksi Monumen Bambu Runcing RappangSumber gambar: Google Maps Sepmita Bepis

Padahal, masih banyak monumen lain di berbagai daerah di Indonesia. Ada juga Monumen Bambu Runcing di Surabaya yang tak kalah terkenal dengan monumen di Rappang. Namun, Monumen Bambu Runcing Rappang Sulawesi memiliki daya tarik tersendiri.

1. Wi-Fi gratis

Pada tahun 2020 Pemkab Sidrap akan menyediakan fasilitas WiFi gratis di tugu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika. Hal itu sebagai tanggapan atas permintaan bupati setempat.

Layanan ini memungkinkan pengunjung monumen untuk mengakses Internet secara gratis. Jam buka adalah Senin hingga Jumat, pukul 18:00 hingga 06:00. Sedangkan untuk hari Sabtu dan Minggu, akses internet bisa 24 jam sehari.

Kini, untuk menggunakan layanan tersebut, pengunjung tidak perlu menggunakan akun atau password karena sudah bisa terhubung langsung ke internet. Kapasitas bandwidth WiFi di kawasan ini juga besar, mencapai 100Mbps.

2. Area yang luas

Areal monumen ini juga sangat luas. Jadi, tempat ini tidak hanya digunakan sebagai tempat bersantai dan mengenang jasa-jasa para pejuang Indonesia, tetapi juga sebagai tempat bermain anak-anak.

Karena itu, saat pengunjung datang ke sana, banyak anak-anak yang bermain di sana. Itu adalah pemandangan alami di daerah itu di malam hari. Namun, ini juga memastikan suasana yang menyenangkan di sekitar monumen.

3. Memberikan informasi sejarah

Daya tarik utama Monumen Bambu Runcing Rappang adalah kisah sejarahnya. Jadi jika Anda datang ke sana, Anda akan menemukan banyak simbol perjuangan rakyat Sulawesi Selatan melawan penjajahan Belanda.

Karena itu, tugu ini tidak hanya menawarkan tempat yang bagus untuk berlibur, tetapi juga dapat menjadi media yang tepat untuk pendidikan sejarah, khususnya bagi anak-anak. Jadi, para orang tua bisa membawa anaknya ke sana dan menjelaskan peristiwa bersejarah tersebut.

Beri tahu anak-anak bahwa di sinilah bendera Indonesia pertama kali dikibarkan setelah pertempuran panjang melawan Belanda. Dengan demikian, kesadaran kebangsaan dan pengetahuan sejarah anak juga meningkat.

4. Patung prajurit Indonesia

Ada banyak patung pertempuran yang bisa ditemukan di monumen tersebut. Tentu saja, patung prajurit dengan ikat kepala dan tombak bambu menjadi ikon tempat itu.

Tak hanya itu, ada patung dua pejuang Indonesia yang sedang mengibarkan bendera di sana. Patung-patung itu terlihat lebih bagus di malam hari karena dikelilingi oleh lampu berwarna.

5. Ada banyak makanan ringan

Banyak juga pedagang kaki lima di pinggir jalan sekitar Monumen Bambu Runcing Rappang Sulawesi yang menjajakan aneka makanan ringan dan minuman. Sehingga wisatawan tidak perlu khawatir kelaparan atau kehausan saat datang ke sana.

Apalagi jika mengunjungi tugu pada malam hari. Suasana malam hari yang penuh dengan lampu hias taman bisa dibuat semakin sempurna jika dihabiskan dengan kuliner di kawasan tersebut.

Alamat dan rute menuju lokasi

Alamat Tugu Bambu Runcing RapbangKredit foto: Google Maps Nurul Hidayah Pratama

Jika ingin datang ke tugu, Anda bisa dengan mudah mencari alamatnya di Google Maps. Situs ini terletak di Rappang, Panca Rijang, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan.

Tepatnya sebelah utara RS Arifin Nu’Mang Rappang atau dari arah Jembatan Sungai Salo Lautang. Karena lokasinya yang sangat strategis, pengunjung dapat mencapainya dengan berbagai sarana transportasi. Akses jalan juga bagus di sana.

Oleh karena itu, bagi wisatawan yang berkunjung ke Sulawesi Selatan, ada baiknya mampir ke tugu ini. Saat wisatawan datang ke sana, mereka bisa merasakan suasana berbeda yang tidak bisa ditemukan di tempat lain di Sulawesi Selatan.

Biaya masuk ke objek wisata

Bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana sejarah dan wisata di kawasan monumen, pengunjung tidak perlu membayar apapun karena tiket masuknya gratis. Pengunjung juga bisa datang ke sana kapan saja karena tempat ini buka 24 jam setiap hari.

Oleh karena itu tempat ini sangat cocok sebagai tujuan liburan murah bersama keluarga atau teman. Pengunjung hanya perlu menyiapkan uang untuk membeli makanan atau minuman di sana. Namun, pengunjung diperbolehkan membawa makanan dan minuman sendiri.

Aktivitas menarik di Monumen Bambu Runcing Rapbang

Kegiatan menarik di Tugu Bambu Runcing RappangSumber gambar: Google Maps Asset Manager Cab.Sidrap

Jika berkunjung ke Monumen Bambu Runcing Rappang, wisatawan bisa melakukan beberapa aktivitas menarik di sana. Berikut kami berikan daftar ide aktivitas yang bisa dilakukan di kawasan wisata populer di Sulawesi Selatan ini.

1. Santai

Kebanyakan orang datang ke monumen untuk menikmati pagi atau sore hari yang santai. Terdapat banyak tempat duduk di sekitar area sehingga pengunjung dapat menikmati suasana sekitar sambil bersantai.

Karena sangat cocok sebagai tempat bersantai, berwisata bersama teman, keluarga atau pasangan di tempat ini sangat memungkinkan. Ada banyak area untuk duduk atau piknik kecil.

Selain itu, sekarang ada Wi-Fi gratis. Dengan begitu, pengunjung bisa bersantai di sana dalam waktu yang lama tanpa merasa bosan. Di lokasi juga terdapat pepohonan agar pengunjung tidak kepanasan dan tetap merasa sejuk.

2. Berburu makanan ringan

Bagi pengunjung yang menyukai aktivitas kuliner, tugu ini juga merupakan jawaban terbaik. Jangan lewatkan kesempatan untuk melihat berbagai kuliner khas Sulawesi Selatan yang dijajakan oleh pedagang kaki lima di pinggir jalan tugu.

3. Bermain di sore hari

Apalagi di sore hari, alun-alun ini juga dijadikan tempat bermain anak-anak. Oleh karena itu, tempat ini cocok dijadikan sebagai wahana bermain anak-anak.

Bagi pengunjung yang memiliki anak dan berkunjung ke Sulawesi Selatan, ada baiknya datang ke tugu ini. Selain bersenang-senang, anak-anak juga bisa belajar tentang sejarah dan pentingnya perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajahan.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Rappang menunjukkan tugu bambuKredit foto: Google Maps Irfan Tirtana

Tempat ini menawarkan area tempat duduk dan area bermain. Ada juga area pedagang kaki lima yang menjual makanan dan minuman.

Kini Tugu Bambu Runcing Rappang masih berdiri kokoh. Tugu ini bisa membuat kita mengerti apa arti Tugu Bambu Runcing. Jika Anda berkunjung ke sana, pastikan pengunjung menjaga kebersihan area tersebut.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Back to top button