Tempat Wisata

4 Spot Menarik di Kota Tua Semarang untuk Foto-foto

Saya sudah cukup sering ke Semarang akhir-akhir ini. Selain banyak urusan pribadi yang harus diselesaikan, saya ingin tahu lebih banyak tentang ibu kota provinsi Jawa Tengah ini.

Bagi kebanyakan orang, Semarang mungkin tidak berarti sesuatu yang istimewa. Panas sekali di kota ini. Lebih panas dari Solo tempat saya tinggal. Tentunya karena Semarang terletak di kawasan pesisir Laut Jawa. Seperti kota-kota lain di Indonesia, Semarang memiliki sejarah sejarahnya sendiri. Salah satu tempat di Semarang yang memiliki cerita sejarah adalah Kota Lama. Pada masa penjajahan Belanda pada abad ke-19 dan ke-20, Kota Lama menjadi pusat perdagangan dan niaga di Semarang. Banyak bangunan yang dulunya berfungsi sebagai kantor masih berdiri di lingkungan Kota Lama. Beberapa telah direnovasi, yang lain hanya kosong.

Suasana di Kota Tua sangat mirip dengan Kota Tua Jakarta. Kita akan menjumpai banyak bangunan tua bergaya Eropa. Termasuk Gereja Blendug yang merupakan landmark kota tua.

Ngomong-ngomong, kalau mau ke Semarang, pilihan transportasinya banyak. Jika ingin bergaya seperti orang lokal maka ada Trans Semarang yang memiliki armada dan rute yang cukup banyak. Jika Anda bepergian dengan rombongan dan ingin lebih leluasa, ada banyak perusahaan rental mobil di Semarang yang bisa Anda andalkan.

Kembali ke kota tua.

Tempat ini wajib dikunjungi terutama bagi Anda yang menyukai tempat wisata sejarah. Suasana malam hari di kawasan ini sungguh menyenangkan. Sambil jalan-jalan santai menyusuri jalanan, Anda bisa menikmati suasana malam yang romantis dan berfoto di tempat-tempat menarik. Oh ya, kafe di Kota Lama juga banyak. Salah satunya adalah Filosofi Kopi, kafe yang dipopulerkan oleh film tersebut.

Berikut empat tempat menarik di kota tua yang sangat bagus untuk berfoto.

1. Gereja Blenduk

Nama asli gereja ini adalah Gereja GPIB Immanuel. Sebuah gereja Kristen yang dibangun pada tahun 1753 oleh orang Belanda yang saat itu tinggal di Kota Lama. Gereja ini merupakan gereja Kristen tertua di Jawa Tengah dan masih digunakan untuk kebaktian setiap hari Minggu. Nama “Gereja Blenduk” merupakan julukan yang pernah diberikan oleh jemaatnya, yang mengacu pada kata “Blenduk” yang berarti “kubah”.

Gereja Blenduk adalah simbol Kota Lama. Sebuah taman telah dibuat di depan gereja tempat Anda dapat duduk dan bersantai serta menikmati suasananya. Datanglah ke Gereja Blenduk sekitar pukul setengah lima sore atau menjelang gelap. Suasananya sungguh menyenangkan.

2. Gang Depan Gereja Blenduk

Setelah puas berfoto di sekitar Gereja Blenduk, masuklah ke gang di depannya (tepat di depan gereja). Ada dinding tua yang terkelupas memperlihatkan batu bata. Sangat menarik untuk digunakan sebagai background foto tematik antik. Ada juga bangku kosong yang bisa dijadikan media untuk berpose. Jika beruntung, Anda juga akan menemukan sepeda hias yang disediakan untuk Anda foto (berbayar, ya).

3. Dekat gedung Bank Mandiri Mpu Tantular

Tempat-tempat di sekitar gedung Mandiri Band juga sangat menarik untuk foto. Seingat saya, ada dua gedung Bank Mandiri di kawasan Kota Lama. Daerah yang saya maksud adalah yang ada di Jalan Mpu Tantular. Datang ke sini di pagi hari sebelum macet. Lanskap dan suasananya akan terlihat sangat menarik. Tanpa kendaraan bermotor, jalan di depan gedung ini terlihat seperti trotoar karena konstruksinya menggunakan paving persegi panjang (meskipun ada trotoar di kiri dan kanan).

4. Museum 3D Trick Art Kota Tua Semarang

Jika Anda berjalan beberapa langkah ke arah barat dari Gereja Blenduk, Anda akan menemukan wahana 3D bernama Old City 3D Trick Art Museum Semarang. Ada kedai kopi (BLOEM CAFE) di depan kendaraan ini. Nah, di deretan kafe ini terdapat jendela-jendela klasik yang sangat menarik sebagai background. Terakhir kali saya ke sana saya bertemu dengan dua wanita muda yang sedang melakukan sesi foto.

TIPS

Datanglah ke kota tua setelah jam tiga sore. Suasana sore dan menjelang gelap sangat menyenangkan di kawasan ini. Selain itu, Anda tidak akan heran dengan cuaca panas di Kota Semarag. Atau, jika ingin memotret suasana Kota Tua yang tenang, datanglah pagi-pagi sekali sebelum kendaraan melintas.

Source: www.yukpiknik.com

Related Articles

Back to top button