Berita Wisata

Setelah G20, jumlah pengunjung TMII masih akan dibatasi

Liputan6.com, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menjelaskan, pemerintah masih akan membatasi jumlah pengunjung Taman Mini Indonesia Indah (TMII) setelah acara G20. Langkah pembatasan ini diambil karena masih ada titik-titik yang masih membutuhkan renovasi tambahan.

Sandiaga Uno menjelaskan, revitalisasi yang dipimpin Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) difokuskan untuk penyambutan delegasi yang hadir dalam rangkaian acara G20.

“Revitalisasi ini tidak selesai setelah G20. Pembatasan ini akan dilakukan agar renovasi lebih baik lagi,” kata Sandiaga saat konferensi pers di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Rabu (28/9/2022).

Sebagai mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga mengakui TMII menjadi salah satu destinasi unggulan saat musim liburan. Apalagi setiap musim liburan Idul Fitri. Lebih dari 2.000 orang bisa datang saat musim liburan karena menghadirkan miniatur Indonesia di satu tempat.

“Setelah lebaran (Idul Fitri), ada lebih dari 1.000 atau 2.000 orang yang berkunjung setiap hari karena sangat populer,” katanya.

Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan PT Taman Wisata Candi Borobudur Prambanan Ratu Boko (TWC) selaku holding BUMN pariwisata yang bertanggung jawab atas revitalisasi tersebut. Sandiaga ingin salah satu destinasi unggulan ibu kota ini lebih berkualitas misalnya dari segi kebersihan, pengelolaan sampah, dll.

“Kami akan berkoordinasi dengan PT TWC untuk mengelola Taman Mini agar pola perjalanan dan wisata lebih berkualitas dengan meningkatkan suplai wisatawan,” ujarnya.

Sebagai informasi, revitalisasi TMII bertujuan untuk mengembalikan martabatnya yang dulu, seperti penyajian di ruang terbuka 70% dari luas tanah. Karena saat ini baru 30% ruang terbuka yang terbuka, sedangkan 70% merupakan bangunan.

Kementerian PUPR menganggarkan Rp 1,13 triliun untuk Proyek Revitalisasi TMII. Dana tersebut akan digunakan untuk pengelolaan jalan kawasan TMII, pengembangan kawasan gerbang utama dan renovasi 3 joglo yaitu Sasono Utomo, Sasono Langen Budoyo dan Sasono Adiguno.

Sambil menunggu selesainya destinasi wisata di DKI Jakarta, Sandiaga mengatakan ada destinasi wisata yang bisa dinikmati. Setidaknya ada 4 destinasi teratas yang banyak dikunjungi orang, di antaranya Taman Impian Jaya Ancol di Jakarta Utara. Taman Margasatwa Ragunan di Jakarta Selatan. Wisata Pusaka di Kota Tua Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu.

“Ini adalah tujuan paling populer bagi wisatawan,” katanya.

Source: m.liputan6.com

Related Articles

Back to top button