Salah satu tempat yang menjadi daya tarik destinasi wisata di kawasan Kepulauan Riau adalah wisata sejarah. Selain atraksi wisata alam mempesona yang banyak ditemukan di kawasan ini, ada juga tempat-tempat khusus yang dijadikan sebagai wisata sejarah untuk mengetahui lebih jauh perjalanan panjang hidup di sini.
Faktanya, bagi sebagian masyarakat kita, baik wisata religi maupun penelitian sejarah sudah menjadi hal yang rutin. Acara seperti ini seringkali berlangsung bersamaan dengan program wisata lainnya. Hal ini membuat perjalanan wisata semakin lengkap dengan mengunjungi tempat-tempat khusus di kawasan tersebut.
Jika Anda sedang berlibur ke Kepulauan Riau yang tepatnya terletak di Pulau Lingga, di kawasan ini, tidak ada salahnya untuk mengakhirinya dengan berwisata religi, seperti mengunjungi makam atau mengunjungi tempat-tempat yang mempunyai sejarah tersendiri. Salah satu makam yang sering dikunjungi di tempat ini adalah gerobak cengkeh.
Makam ini merupakan salah satu peninggalan sejarah di kawasan Lingga dan menjadi saksi kisah hidup masyarakat di sini. Tentunya dengan mengunjungi tempat seperti ini akan memberikan anda lebih banyak informasi dan tambahan wawasan mengenai sejarah masyarakat Pulau Lingga.
Pesona Makam Bukit Cengkeh
Lain halnya dengan kuburan lainnya yang sering dikunjungi oleh banyak kalangan masyarakat. Makam ini juga banyak dikunjungi oleh kalangan masyarakat karena mereka dimakamkan di sini dan peninggalan para Sultan Lingga dapat dilihat. Oleh karena itu, dampaknya terhadap masyarakat setempat juga cukup besar.
Di areal pemakaman yang berada di puncak bukit ini terdapat makam para Sultan yang dahulu berkuasa di kawasan Lingga. Beberapa di antaranya adalah Sultan Abdurrahman Syah yang wafat pada tahun 1832 M. Sultan yang diberi gelar Marhum Bukit Cengkeh ini dikenal sebagai pemimpin yang religius dan berwibawa.
Sedangkan Sultan terakhir adalah Sulaiman Badrul Alam Syah II, putra Sultan Abdurrahman Syah. Sultan Lingga IV mempunyai tempat tersendiri di hati masyarakat Lingga. Karena kepeduliannya yang besar terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sejarah Pemakaman Bukit Cengkeh
Sebenarnya nama Bukit Cengkih bukanlah nama asli tempat wisata religi tersebut. Komplek pemakaman kerajaan di kawasan Daik Lingga ini kemudian dikenal dengan nama Bukit Cengkeh karena letaknya yang berada di puncak bukit.
Apalagi dulu bukit ini banyak ditumbuhi pohon cengkeh. Sehingga memudahkan warga sekitar untuk memberi nama pada kompleks makam ini gerobak cengkeh.
Baca Juga: Indahnya Pantai Sergang Laut, manjakan dan segarkan diri Anda dengan wisata pantai yang indah
Fasilitas di Pemakaman Bukit Cengkeh
Karena merupakan tempat yang paling banyak dikunjungi oleh masyarakat di kawasan ini, maka dipastikan kawasan ini dilengkapi dengan fasilitas umum yang dapat memenuhi kebutuhan jamaah haji di kawasan ini. Sehingga kenyamanan dan ketenangan tetap terjaga dengan baik.
Berburu foto di Makam Bukit Cengkeh
Meski situs ini merupakan kompleks makam, namun keindahan dan gaya bangunannya masih sangat mencerminkan unsur dan budaya Malaysia. Anda juga bisa mencari foto dan menelusuri peninggalan sejarah yang ada di kompleks wisata religi ini.
Tips Menuju Makam Bukit Cengkeh
Tentunya mengingat tempat ini merupakan tempat pemakaman raja-raja Melayu di Riau, Anda tetap perlu mengedepankan kesopanan dan perilaku selama menginap di sini. Agar suasana tenang tetap terjaga dengan baik.
Sebab pengunjung yang datang ke tempat ini biasanya mendapat tugas untuk mengirimkan doa bersama untuk raja-raja yang dimakamkan di sini. Tips lain yang mungkin Anda perlukan adalah terus berkoordinasi dengan pemandu dan selalu menjaga stamina serta kondisi fisik.
Akses ke Makam Bukit Cengkeh
Pergi ke daerah itu gerobak cengkeh Sebenarnya tidak terlalu sulit. Sebab, lokasi makam ini juga dekat dengan jalan utama. Oleh karena itu, aksesnya relatif mudah diakses dengan berbagai jenis kendaraan.
Jika anda berangkat dari Tanjung Pinang, anda harus menyeberang terlebih dahulu ke Pulau Lingga. Setelah sampai di kawasan tersebut, Anda bisa mencari informasi mengenai rute menuju kawasan Daik, dimana kompleks pemakaman dan wisata religi ini berada. Begitu Anda sampai, akan mudah untuk menemukan lokasi tempat ini.
Jam buka dan biaya masuk Pemakaman Bukit Cengkeh
Informasi mengenai jam buka dan tarif masuk tempat ini bisa dikatakan sangat terjangkau. Jika Anda berziarah ke tempat ini kemungkinan besar hanya akan dikenakan biaya parkir. Jadi sayang sekali jika berada di Pulau Lingga tanpa berziarah ke makam ini.
peta
Galeri Foto Pemakaman Bukit Cengkeh
Selamat datang di Pemakaman Bukit Cengkeh
Potret dari luar area kuburan
Daftar nama sultan yang dimakamkan
Tampilan jarak dekat dari kuburan
Source: www.tempatwisata.pro
