Tempat Wisata

Monumen Raja Haji Fisabilillah : Harga Tiket, Foto, Lokasi, Fasilitas dan Tempat

Adakah yang mengetahui sosok Raja Haji Fisabilillah sebelumnya? Benar sekali, beliau merupakan salah satu pahlawan yang berjasa bagi Indonesia. Raja Haji Fisabilillah dilahirkan pada tahun 1725 di Kota Lama, Ulusungai, Riau dan menghembuskan nafas terakhirnya tepat pada tanggal 18 Juni 1784 di Kampung Ketapang, Melaka, Malaysia. Ia sendiri dimakamkan di Pulau Penyengat Inderasakti, Kota Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Ia juga merupakan adik dari Sultan Selangor pertama, Sultan Salehuddin, dan paman dari Sultan Selangor Kedua, yaitu Sulan Ibrahim.

Pesona Monumen Raja Haji Fisabilillah

Monumen ini dibangun di dekat pantai di tempat yang sangat strategis karena dikelilingi oleh pemandangan sekitar yang sangat indah. Kawasan ini pun rupanya menjadi tempat berkumpulnya anak-anak muda Tanjung Pinang.

Fasilitas Peringatan Raja Haji Fisabilillah

Seperti bangunan bersejarah lainnya, fasilitas di dalamnya Monumen Raja Haji Fisabilillah tak kurang dari beberapa peninggalan sejarah dan seorang pemandu yang mendampingi pengunjung untuk memberikan informasi mengenai hal-hal yang terkandung di dalamnya.

Sejarah Monumen Raja Haji Fisabilillah

Potret Monumen Raja Haji Fisabilillah

Monumen ini didirikan untuk mengenang prestasi Raja Haji Fisabilillah sebagai pahlawan Melayu asal Riau. Ia juga menyandang gelar Raja Haji Fisabilillah Yang Dipertuan Muda IV.

Beberapa kontribusinya sebagai pahlawan yang berjasa yaitu sebagai pemimpin, hulubalang dan ulama. Beberapa sejarawan bahkan mencatat bahwa di bawah kepemimpinannya antara tahun 1782 hingga 1784 stabilitas sosial politik dan ekonomi nusantara membaik.

Bahkan musuhnya yakni Belanda menilai Raja Haji Fisabilillah adalah sosok yang tidak bisa dianggap remeh. Sebab ada kalanya perang yang ia nyatakan menjadi perang yang cukup besar dan bisa menghancurkan kekuasaan Belanda di nusantara. Kemudian ia tewas dalam pertempuran lain yang tak kalah sengitnya di Teluk Ketapang.

Saat itu ia dimakamkan di kaki Bukit Bendera Malaka. Karena kontribusinya yang sangat besar, Pemerintah Republik Indonesia menetapkan Raja Haji Fisabilillah sebagai pahlawan nasional dan didirikan monumen tersebut di bawah pimpinan H. Abdul Manan Saiman selaku Bupati Kepulauan Riau dengan nama tersebut. Monumen Raja Haji Fisabilillah yang diresmikan pada hari Sabtu tanggal 24 Maret 1998 langsung oleh Gubernur Riau.

Baca Juga: Melayu Square, Pusat Kuliner Berbagai Jenis Masakan Melayu

Berburu foto di Monumen Raja Haji Fisabilillah

Karena monumen ini memiliki nilai sejarah, maka Anda sebenarnya bisa memotret seluruh area monumen, mulai dari halaman depan, pintu masuk utama, interior hingga peninggalan sejarah yang terpampang di dalam monumen.

Jika anda seorang vlogger, anda tidak hanya bisa mengambil foto saja, namun anda juga bisa merekam perjalanan anda selama berada di tugu dalam bentuk video lalu membagikan dan menambah wawasan serta minat anda untuk mengunjungi tugu ini agar semakin menarik pengunjung.

Akses Menuju Monumen Raja Haji Fisabilillah

Ada dua jalur alternatif ke sana Monumen Raja Haji Fisabilillah. Apabila menggunakan jasa udara, pilih terlebih dahulu rute penerbangan menuju Bandara Raja Haji Fisabilillah. Sesampainya di sana, Anda dapat melanjutkan perjalanan menggunakan angkutan umum yang melewati tugu.

Alternatif kedua: Jika menggunakan kapal laut, pilihlah kapal yang sandar di pelabuhan besar kota Tanjung Pinang. Tidak banyak perbedaan dengan rute pertama. Sesampainya di pelabuhan, Anda tinggal berganti angkutan umum yang melewati tugu. Tenang saja, letaknya tidak jauh, jadi tidak memakan waktu lama.

Tips Menuju Monumen Raja Haji Fisabilillah

Tentu anda tahu kalau tugu ini dibangun untuk mengenang Raja Haji Fisabilillah. Artinya bangunan ini mempunyai nilai sejarah dan tentunya didalamnya terdapat beberapa peninggalan sejarah yang diabadikan dan diperlihatkan kepada pengunjung.

Sebagai pengunjung yang baik, jangan merusak apapun yang ada di dalam monumen. Faktanya, Anda tidak boleh hanya memegangnya seperti itu, dan Anda akan langsung menerima teguran ringan dari rekan Anda saat pertama kali melakukannya.

Peta lokasi tugu Raja Haji Fisabilillah

Jam buka dan tarif masuk Monumen Raja Haji Fisabilillah

Tugu ini buka setiap hari dan masa menontonnya gratis yaitu 24 jam. Kini tidak ada biaya masuk bagi pengunjung, artinya masuk ke monumen ini gratis.

Sekian informasi dan sedikit cerita dibalik perkembangannya Monumen Raja Haji Fisabilillah. Semoga Anda dapat meluangkan waktu untuk mengunjungi monumen ini dan mengetahui lebih jauh perjuangan Raja Haji Fisabilillah pada masanya.

Source: www.tempatwisata.pro

Related Articles

Back to top button