Kenduri Riau Sukses Diselenggarakan, Inilah Bujang Dara Riau Tahun 2022

Selasa, 4 Oktober 2022 | 11:25 WIB

| Penulis:

Penerbit: Kusnadi

Pekanbaru, Informasi Publik – Acara Riau Kenduri 2022 secara resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Brigjen (Purn) H Edy Natar Nasution. Acara berlangsung di Raja Ali Haji Art City (Bandar Serai), Pekanbaru pada Minggu (2/3/2022) malam.

Pada ajang Kenduri Riau 2022, terpilih Harris Ilham Rahadi dari Kota Pekanbaru dan Annisa Fadhila dari Kabupaten Kuansing sebagai Bujang dan Dara Riau pada 2022.

Selain itu, Said Fahrul Rozi dari Kabupaten Inhu berperan sebagai Bujang II Riau dan Dinda Rahmi dari Bengkalis menjadi Dara II Riau. Kemudian Alfin Alfarabi Syachputra dari Inhil terpilih sebagai Bujang III Riau dan Stheva Woelanda menjadi Dara III Riau.

Kemudian, untuk nominasi Bujang Dara Intelegensia Riau 2022 yakni Muhammad Gunawan dari Bengkalis dan Bujang Dara Fotogenik Riau 2022, Annisa Fadhila dari Kuansing.

Juga untuk Bujang Dara Friendship Riau 2022, Said Fahrul Rozi dari Kabupaten Inhu dan Bujang Dara Riau Creative Economy 2022 Stheva Woelanda dari Kota Pekanbaru.

Wakil Gubernur Edy Natar Nasution mengatakan sektor pariwisata merupakan peluang besar untuk membuka jalur ekonomi bagi Bumi Lancang Kuning.

Sebelumnya, kata dia, sektor pariwisata sudah dilupakan di Riau. Kondisi ini dapat dimaklumi, karena pada zaman dahulu sektor migas masih menjadi prioritas utama.

Namun, kata Edy Natar, pemerintah provinsi Riau (Pemprov) kini telah mendorong sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Provinsi Riau memiliki banyak potensi wisata alam, wisata budaya dan kuliner yang unik.

“Kita menyaksikan kebangkitan ekonomi kelas menengah, mereka memiliki kebutuhan pariwisata yang tidak terlalu jauh dan dengan biaya yang lebih murah. Akumulasi sejumlah faktor tersebut menjadi inspirasi lahirnya sejumlah objek wisata baru di Lancang Kuning,” ujarnya.

Dengan cara ini, Edy Natar mencontohkan, Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pariwisata agar mengembangkan pariwisata yang sejalan dengan adat dan tradisi asli daerah.

“Karena akan dapat memperkenalkan identitas asli Bumi Lancang Kuning kepada wisatawan yang berkunjung. Kami tekankan kembali bahwa pariwisata yang dikembangkan adalah wisata yang selaras dengan adat dan tradisi Riau,” ungkapnya.

Kepala Dispar Provinsi Riau Roni Rakhmat mengatakan, selama pelaksanaan Kenduri Riau 2022 telah menunjukkan prestasi baru yang dapat dijadikan barometer untuk mengukur geliat pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Partisipasi aktif didemonstrasikan semaksimal mungkin untuk menghadirkan iklim pariwisata yang diperkuat, dibedakan dan berkarakter. Kita memang sedang memperkuat identitas wisata Provinsi Riau. Ciri-ciri yang berakar pada budaya lokal yang dikembangkan dengan sentuhan kreativitas kontemporer tentu menjadi visi,” jelasnya.

Selain menggelar Pilkada Bujang Dara Riau 2022, saat penutupan pesta Kenduri Riau juga diumumkan pemenang berbagai lomba yang diselenggarakan Dispar Provinsi Riau.

Terlepas dari daftar pemenang lomba Kenduri Riau 2022 yaitu lomba masak, Juara 1 dari Kabupaten Kepulauan Meranti, Juara 2 dari Kota Pekanbaru dan Juara 3 dari Kota Dumai.

Selanjutnya ada lomba fotografi, juara 1 Fadli, juara 2 Fauzan dan juara 3 Pictures Speak. Selanjutnya, kompetisi film pendek meraih Juara 1 World in the Backyard, Juara 2 Renjana Tanah Langit, dan Juara 3 Story in a Movie. Untuk lomba videografi juara 1 diraih Shndynd, juara 2 Itsmeanzhy dan juara 3 Emanwar.

Kemudian ada lomba menari, Juara 1 Sanggar Seni Cindai, Juara 2 Sanggar Tasik Bina dan Juara 3 Sanggar Balai Proco. Sedangkan unranked performer teratas adalah Sanggar Kemilau Art, Sanggar Tahta Tunggal dan Sanggar Titah Negri. Kemudian penata tari terbaik adalah Sanggar Cindai Art, penata musik terbaik adalah Sanggar Tahta Tunggal. Juga, penata rias dan kostum top Cindai Art.

Kemudian lomba mural, juara 1 Martianzig, juara 2 Eko Ade dan juara 3 Fata Alfi. Untuk lomba Nasyid kategori Grup, Juara 1 Metafora, Juara 2 Havva Voice, Juara 3 Ikhwan MAN 1, I Hope Zeeva 2, Harapan 2 Zeeva 1 dan III Syaira Nasyid.

Kemudian Lomba Nasyid kategori solo, Juara 1 Nofrizal Anomj, Juara 2 Dea Lestarai, Juara 3 Aldo, Harapan Yulius Novisand, Juara 2 Fikri Arif dan Juara 3 Harapan Muhammad Wahyudi Sembiring. Kemudian kompetisi Kompang, juara 1 grup Kompang Indah Budaya, juara 2 grup Kompang Anak Pulau, juara 3 grup Kompang Setannggi dan juara 1 grup Kompang Mandau Berseri.

Untuk Band Competition, juara 1 diraih Nada Dijadikan, juara 2 Oneday, dan juara 3 Songketa Pala 3. Kemudian untuk gitaris terbaik Alya Khairunnisa, bassis terbaik, Rezky Dwi Permana, vokalis terbaik, Lona Armevilia, dan drummer terbaik, Hari Setiawan.

Anda dapat memposting ulang, menulis ulang, dan/atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumbernya. infopublic.id

Source: infopublik.id