Berita Wisata

Bupati Banda Sakti dan Tim Kotaku Siap Kelola Kawasan Kumuh

Camat Banda Sakti Kota Lhokseumawe, Yuswardi, SKM., MSM mengunjungi Pantai Jagu pada Jumat (30/9) lalu.

ORANG| LOKSEUMAWE – Camat Banda Sakti Kota Lhokseumawe, Yuswardi, SKM., MSM, mengatakan pihaknya bersama tim Kotaku terus berupaya maksimal untuk mengelola kawasan kumuh di pesisir pantai dari pantai Lhokseumawe. Terutama di sepanjang pantai Hagu Jawa (Jagu) yang saat ini menjadi objek wisata pantai di Lhokseumawe.

“Pada Jumat pagi tanggal 30 September, kami dari pihak kecamatan dan tim Kotaku sedang berkeliling di sekitar Pantai Jagu. Kehadiran kami hadir untuk mengidentifikasi permasalahan di sepanjang jalan pantai Jagu sekaligus membersihkan sampah-sampah tersebut,” kata Kepala Banda Sakti Kota Lhokseumawe, Yuswardi, SKM.,MSM, kepada warga Aceh, Selasa 14/10/2022).

Dia mengatakan pihaknya menyelidiki kebenaran tentang penimbunan. “Tapi saya belum bisa konfirmasi saat ini kalau ada anggaran Rp 2 miliar tentunya silahkan konfirmasi ke kantor PUPR di kota Lhokseumawe,” ujarnya.

Lebih lanjut ia juga menambahkan, dukungan semua pihak sangat diharapkan termasuk masyarakat untuk bersama-sama menjaga kawasan pantai bebas sampah dan tidak ada lagi permukiman kumuh.

Sementara itu, kondisi kumuh masih menjadi pemandangan umum yang bisa ditemui di kawasan pesisir Kampung Jawa Lama Lhokseumawe.

Terlihat dari pantai Dusun Muthadahuddin hingga Dusun Noeriman, termasuk di Gang Pu Laut di desa setempat, sampah dan air berlumpur menumpuk di bawah rumah-rumah penduduk hingga ke pantai.

Menurut laporan, kondisi kumuh sudah ada sejak lama akibat menumpuknya sampah di kawasan pemukiman. Sementara itu, sejauh ini para pihak belum menemukan solusi untuk kawasan pesisir Kampung Jawa Lama agar tidak terlihat kumuh.

Namun, masyarakat setempat saling gotong royong membersihkan lumpur dan genangan air serta sampah. Namun, saat hujan, wilayah pesisir kembali terendam lumpur.

“Seharusnya pemerintah bisa menimbun kawasan pesisir yang dianggap kumuh, apalagi pesisir ini termasuk kawasan pantai wisata yang bernama Pantai Java Hagu (Jagu),” kata Ibrahim, warga kawasan Aceh, Selasa (4/10). .

Ia mengatakan informasi pada tahun 2022, ada alokasi dana untuk penataan pedestrian kawasan perikanan Gampong Jawa dan Hagu (Jagu) kota Lhokseumawe, sumber anggaran Dana Khusus Otonomi Aceh (DOKA) sebesar Rp2. miliar. pada tahun 2022.

“Saya berharap proyek itu bisa terealisasi sehingga bisa menimbun kawasan pesisir Kampung Jawa Lama yang selama ini dianggap kumuh dan kotor,” ujarnya. (lengan/mar)

Source: harianrakyataceh.com

Related Articles

Back to top button