Selesai, inilah wajah cantik kawasan Pantai Malalayang di Manado

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian PUPR telah menyelesaikan pekerjaan penataan kawasan Pantai Malalayang di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara.

Bahkan pada 3 Oktober 2022, Balai Prasarana Permukiman Daerah (BPPW) Sulawesi Utara menyerahkan pengelolaan penataan Pantai Malalayang kepada Pemerintah Kota Manado.

Dilansir dari situs resmi Kementerian PUPR, pengembangan kawasan pantai Malalayang dilakukan dengan APBN tahun jamak 2020-2022 sebesar Rp 65,48 miliar.

Penataan tersebut meliputi area seluas 18.500 meter persegi dengan ruang lingkup pekerjaan termasuk kios untuk pedagang dan dermaga, monumen dunia (Bobocha).

Dermaga. Kementerian PUPR Kementerian PUPR telah menyelesaikan pekerjaan struktural kawasan Pantai Malalayang di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara, Kemudian ada jalan setapak, drainase, tanggul, signage, menara/view tower, warung apung, toilet umum, untuk pekerjaan lanskap .

Baca Juga: Melihat Lebih Dekat Wajah Baru Teluk Kelayan di Kota Banjarmasin

Penataan kawasan pantai Malalayang menerapkan desain promenade pantai umum sepanjang 1,2 kilometer.

Dimana prioritasnya adalah meningkatkan figurasi ruang publik kota yang memanjang hingga ke pantai, sehingga menjadi kota pinggir laut untuk mempercantik wajah kota yang menghadap pantai.

Dermaga. Kementerian PUPR Kementerian PUPR telah menyelesaikan pekerjaan struktural Kawasan Pantai Malalayang di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara.Promenade Pantai Malalayang juga dirancang sebagai promenade pantai dan ruang kegiatan pluralistik bagi warga.

Sehingga pengunjung bisa berjalan-jalan menikmati pemandangan pantai di antara pepohonan atau sekedar duduk-duduk di pinggir pantai dan berolahraga.

Dermaga. Kementerian PUPR Kementerian PUPR telah menyelesaikan pekerjaan penataan kawasan Pantai Malalayang di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara.

Diharapkan dengan selesainya pengembangan kawasan ini dapat mendukung peningkatan penyerapan tenaga kerja di sektor pariwisata.

Dapatkan pembaruan berita terpilih dan berita Baru setiap hari di Kompas.com. Jom join grup telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link lalu join. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: www.kompas.com