Makanan Bersama | Senin 10/10/2022 21:46 WIB
Wisata olahraga di Danau Toba (Foto: Ist)
Jakarta, Jurnas.com – Suksesnya hat-trick menjadi tuan rumah Kejuaraan Reli Danau Toba menjadi bukti besarnya potensi sport tourism bagi industri pariwisata Indonesia.
Selain itu, wisata olahraga terbukti efektif dalam meningkatkan okupansi hotel dan mendorong perekonomian, termasuk sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Seperti diketahui, berlokasi di kawasan Hutan Tanaman Industri (HTI) Aek Nauli yang dikelola PT Toba Pulp Lestari Tbk (TPL), Danau Toba menggelar dua reli kejuaraan nasional pada Desember 2021 dan Agustus 2022.
Kesuksesan kedua event tersebut diikuti oleh event yang lebih besar yaitu Lake Toba Asia Pacific Rally Championship (APRC) pada September 2022 yang juga menampilkan pebalap asing.
Danau Toba sebagai destinasi super prioritas kini menjadikan wisata olahraga sebagai andalan untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Chief Marketing Officer Hotel Niagara Parapat, Fifien Eightnes Grace Kowel mengatakan, selama acara APRC 2022, okupansi Hotel Niagara meningkat 50% dibandingkan hari-hari biasanya. Hal ini menjadi bukti bahwa event sport tourism dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Danau Toba.
“Pemberlakuan APRC 2022 berdampak besar terhadap okupansi hotel kami. Bahkan di hari biasa, jumlah tamu yang menginap di Hotel Niagara juga meningkat dibandingkan hari biasa. Dengan adanya acara ini, masyarakat di luar Sumut akhirnya lebih mengenal Danau Toba, “katanya dalam sebuah pernyataan. keterangannya, Senin (10/10).
Grace mengatakan jika event nasional dan internasional lebih sering diadakan, tidak menutup kemungkinan pariwisata di sekitar Danau Toba akan lebih berkembang.
Sementara itu, Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumut Denny S. Wardhana menjelaskan, acara APRC 2022 yang didukung penuh oleh PT Toba Pulp Lestari Tbk ini menjadi angin segar bagi pariwisata Danau Toba.
Menurut dia, anggota PHRI dari Sumut di sekitar Danau Toba melaporkan peningkatan jumlah tamu yang signifikan karena adanya acara APRC 2022.
“Tidak hanya APRC 2022, kami berharap event-event lainnya dapat diadakan secara rutin di kawasan Danau Toba sehingga dapat menarik banyak wisatawan yang datang. Banyaknya pilihan atraksi dapat menarik lebih banyak wisatawan, yang pada gilirannya dapat menarik investor untuk perhotelan. industri,” ujarnya.
Denny mengatakan sejauh ini belum ada jaringan hotel nasional dan internasional yang hadir di kawasan Danau Toba karena kunjungan wisatawan belum maksimal. Hal ini dikarenakan terbatasnya jumlah objek wisata dan destinasi yang dapat dikunjungi oleh wisatawan.
Oleh karena itu, sangat mendukung hadirnya event sport tourism seperti APRC 2022 yang didukung penuh oleh PT TPL karena dapat membuka pilihan tempat wisata bagi wisatawan yang berkunjung ke kawasan Danau Toba.
“Danau Toba, yang terlihat hanyalah bentang alam dan alam. Sekali lagi, yang harus ada, aktivitas dan itu hanya bisa hidup,” jelasnya.
Terkait dukungan perseroan terhadap kebangkitan sport tourism di Danau Toba, Direktur PT Toba Pulp Lestari Tbk Anwar Lawden mengatakan, pihaknya memang berkomitmen untuk membantu menghidupkan kembali perekonomian Sumut, khususnya di Danau Toba melalui implementasi sport tourism.
Hal ini tidak terlepas dari upaya perusahaan untuk turut serta mewujudkan kawasan Danau Toba sebagai salah satu destinasi super prioritas di Indonesia yang dikelola secara berkelanjutan.
“Seperti pelaksanaan APRC 2022, diharapkan kegiatan reli di Danau Toba dapat menimbulkan multiplier effect, meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Dengan adanya program sport tourism diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan. ke Danau Toba,” kata Anwar.
Seperti yang kita ketahui, Reli Danau Toba merupakan salah satu ajang balap reli yang paling ditunggu oleh para penggemar olahraga nasional dan internasional.
Reli track berlokasi di TPL Hutan Tanaman Industri di Sektor Aek Nauli, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Lokasi tersebut pernah menjadi tempat penyelenggaraan event internasional yaitu menjadi bagian dari lintasan Special Stage (SS) pada Kejuaraan Reli Dunia 1996 dan 1997.
Lokasi yang sama juga digunakan sebagai trek untuk Kejuaraan Reli Nasional 2007, 2019, 2021 dan terakhir untuk Kejuaraan Reli Nasional Agustus 2022.
TAGS: Wisata Olahraga Wisata Danau Toba Wisata Sumatera Utara
Source: www.jurnas.com
