Berita Wisata

Sumber Air Ditemukan di Lokasi Proyek Pelabuhan Gesing, Sekarang Bahkan Danau – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Lokasi pengerukan lahan dermaga pelabuhan Gesing memiliki sumber mata air sehingga membentuk danau kecil. Foto diambil Selasa (10/11/2022) – IST/Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul

Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Mata air tersebut ditemukan di area pengerukan Pelabuhan Gesing di Desa Girikarto, Panggang, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta. Saat ini lokasi tersebut dipenuhi genangan air hingga membentuk sebuah danau kecil.

Lokasi pengerukan berada di sisi utara dengan jarak sekitar 200 meter dari bibir pantai Gesing dimana akan dibangun pelabuhan pendaratan ikan.

Promosi Daihatsu Rocky, Harga Mobil Rp 200 Juta Jadi Hanya Rp 99.000

Informasi keberadaan mata air di sekitar pelabuhan masa depan itu disampaikan Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul, Wahid Supriyadi.

Menurut informasi dari warga sekitar, di sela-sela kegiatan pengerukan, ditemukan dua mata air.

“Saat pembangunan dilakukan di sisi tebing timur, ternyata airnya keluar. Ada dua titik,” kata Wahid, Rabu (12/10/2022).

Baca Juga: Haryadi Suyuti, Tersangka Kasus Korupsi Berizin, Diadili Komisi Pemberantasan Korupsi di Jogja

Setelah ditemukannya kedua mata air tersebut, air dari situs tersebut terus mengalir. Kapal keruk kewalahan menghentikannya karena proses penyedotan gagal mengurangi aliran air di sekitar lokasi sehingga membentuk danau kecil.

“Luas yang tergenang sekitar 500 meter persegi,” katanya.

Menurut dia, air yang keluar bukan dari laut, karena jarak antara lokasi pengerukan dengan pantai masih sekitar 200 meter.

“Informasi bagi warga sekitar adalah air tawar. Ya kalau bisa dipakai lebih bagus lagi karena tinggal koordinasi saja. Selain itu, lokasi tersebut akan menjadi harbour basin untuk sandar kapal,” ujarnya.

Baca Juga: Hampir Sebulan, Polisi Gagal Temukan Pemerkosa Anak Difabel di Jogja

Ditemukannya sumber mata air di lokasi pengerukan untuk pelabuhan nantinya dikonfirmasi oleh Parman, salah satu nelayan Pantai Gesing. Menurutnya, penemuan ini sudah berlangsung beberapa lama karena setelah pengerukan dimulai, ada penemuan-penemuan tersebut.

“Ya masih mengalir sekarang. Para pekerja juga sering memompa untuk mengeluarkan air yang ada,” kata Parman.

Namun, ia membantah temuan tersebut merupakan sumber air tawar, melainkan air payau. Keyakinan ini tak lepas dari keberadaan sumur purba di sekitar lokasi hingga empat titik.

“Dulu di sekitar lokasi ada sumur. Tapi, bau air payau keluar dari sumur,” katanya.

Baca Juga: Panglima TNI Langsung Kendalikan Pemeriksaan 3 Prajurit Atas Tewasnya Pejabat Semarang

Parman menjelaskan, pembangunan sumur ini tak lepas dari program transmigrasi lokal yang diselenggarakan pemerintah pada awal 2000-an.

“Kita tidak tahu kalau airnya dari laut. Yang jelas saat digali airnya rasanya payau,” ujarnya.

Ketua-Direktur PDAM Tirta Handayani Toto Sugiharto, saat dikonfirmasi, mengaku tidak tahu-menahu soal ditemukannya mata air di kawasan potensi dermaga Pelabuhan Pantai Gesing.

“Biar saya cek dulu dengan mengirim petugas ke sana. Nanti saya kasih tahu hasilnya,” ujarnya.

Berita ini diunggah di Harianjogja.com dengan Judul Ada Sumber Air, Tempat Pengerukan Pelabuhan Gesing di Gunungkidul Berubah Jadi Telaga Kecil

Source: www.solopos.com

Related Articles

Back to top button