Berita Wisata

Mulai 2023, Penataan Wilayah Pesisir Wonogiri Menghabiskan Rp 5,1 Miliar – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Pantai Klotok Wonogiri. (Spesial/Instagram@yogapra_setyo)

Solopos.com, WONOGIRI – Kawasan Pesisir Kecamatan Paranggupito Kabupaten Wonogiri diharapkan dapat dikembangkan pada tahun 2023. Hal ini menyusul persetujuan usulan pembangunan Penataan Kawasan Pesisir dari Pemerintah Kabupaten Wonogiri kepada Pemerintah Pusat.

Anggaran yang disiapkan untuk melaksanakan usulan tersebut sebesar Rp 5,1 miliar. Anggarannya berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Promosi Daihatsu Rocky, Harga Mobil Rp 200 Juta Jadi Hanya Rp 99.000

Informasi yang Dikumpulkan Solopos.compencairan dana miliaran itu diumumkan melalui surat edaran (SE) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), pada 7 Oktober 2022. Pemerintah Kabupaten Wonogiri melalui Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar), diminta menyesuaikan rencana utama dan detail desain teknis (DED) penataan kawasan pesisir dengan dana Rp 5,1 miliar.

“Kemarin [Senin 17/10/2022] sore adalah batas akhir pengajuan ke pemerintah pusat. Dana Rp 5,1 miliar itu untuk apa saja. Jelas,” kata Ketua Disporapar Wonogiri, Haryanto, kepada wartawan, Selasa (18/10/2022).

Ia menjelaskan, pencairan DAK pemerintah pusat untuk pembangunan kawasan pesisir merupakan hasil usulan Disporapar Wonogiri pada awal tahun 2022. Saat itu, dana yang diajukan senilai lebih dari Rp 14 miliar. Namun, kurang dari setengahnya telah disetujui.

Baca Juga: Eksotis Air Terjun Seloresi Wonogiri, Lebih Dingin Karena Berada di Lereng Lawu

rencana utama dan DED awal senilai Rs 14 miliar yang kami buat dan serahkan. Kami hanya mendapat 5,1 miliar rupee. Ada sekitar Rp 9 miliar yang belum disetujui. Kalaupun jelas, setelah itu akan ada penyesuaian volume anggaran. Nanti dilelang dan dibangun tahun 2023,” imbuhnya.

Kepala Seksi (Kasi) Destinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disporapar Wonogiri, Panggah Triasmara, mengatakan di rencana utama dan DED yang disiapkan, ada empat kawasan pesisir yang akan dikembangkan. Ini termasuk Pantai Semukan, Klotok, Ndadhapan dan Njojogan.

Namun, ketika Pemkab Wonogiri mengajukan anggaran struktural ke pemerintah pusat, hanya Pantai Klotok yang diusulkan.

Dalam rencana tersebut, Panggah mengatakan ada beberapa aspek penataan di pantai Klotok. Aspek tersebut meliputi fasilitas kebersihan (faskes), fasilitas umum (fasum), aksesibilitas, rekreasi, mitigasi bencana dan visibilitas. Namun, dana sebesar Rp 5,1 miliar cukup untuk memenuhi aspek rekreasi, fasilitas umum, dan aksesibilitas.

Baca Juga: Menikmati Keindahan Deretan Deretan Bukit Rapi di Bukit Secokro, Wonogiri

“Yang akan dibangun nanti adalah jalan setapak, jalan daerah dari pantai Semukan ke Klotok, tempat kuliner dan tempat relaksasi. Sebagai atraksi, kami sebenarnya mendirikan pos pengamatan, tetapi tidak disetujui. Alasannya terlalu berisiko dan memakan banyak dana,” kata Panggah. Solopos.comSelasa.

Alasan dipilihnya Pantai Klotok sebagai usulan awal program pengembangan kawasan pesisir di Wonogiri adalah karena kawasan wisata di sekitar Pantai Semukan sudah tertata dengan baik.

Dia juga mengatakan bahwa tata letak pantai Klotok tidak dikonseptualisasikan sebagai pariwisata massal atau wisata yang menarik banyak orang. Pasalnya, Pantai Klotok tidak bisa digunakan untuk bermain air. Sebaliknya, pantai hanya dikhususkan untuk tempat bersantai di sepanjang pantai.

Source: www.solopos.com

Related Articles

Back to top button