Berita Wisata

Lebih Dekat dengan Wonosobo, Destinasi Wisata Favorit, Asal Usul dan Sejarah Wonosobo

TRIBUNJOGJA.COM, WONOSOBO – Kabupaten Wonosobo dipimpin oleh Bupati Afif Nurhidayat dan Wakil Bupati Muhammad Albar.

Kabupaten Wonosobo merupakan daerah wisata favorit dengan wisata alam dan berbagai event.

Selain terkenal dengan bentang alamnya yang diselimuti awan putih yang menyejukkan kawasan di sekitarnya, Wonosobo juga dikenal dengan beragam wisata sejarah dan kulinernya.

Kabupaten Wonosobo merupakan salah satu dari 35 kabupaten atau kota di Provinsi Jawa Tengah, dengan luas wilayah 98.468 hektar (984,68 km2) atau 3,03% dari luas Provinsi Jawa Tengah.

Kabupaten Wonosobo berjarak 120 kilometer dari ibu kota Jawa Tengah (Semarang) dan 520 kilometer dari ibu kota negara (Jakarta).

Wonosobo terletak antara 250 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan 2.250 mdpl dengan dominasi di kisaran 500 hingga 1.000 mdpl lebih dari 50% dari seluruh wilayah.

Dengan letak geografis ini mencirikan dataran tinggi sebagai wilayah Kabupaten Wonosobo dengan posisi pasif di tengah Pulau Jawa dan berada di antara garis pantai utara dan jalan pantai selatan.

Topografi wilayah Kabupaten Wonosobo pada umumnya berbukit dan bergunung dengan sebagian besar atau sekitar 56,37% kemiringan antara 15 dan 40%.

Sejarah Kabupaten Wonosobo Dikutip dari situs resmi Kabupaten Wonosobo, sejarah Kabupaten Wonosobo erat kaitannya dengan masa perang Diponegoro pada kisaran tahun 1825-1830.

Saat itu wilayah Wonosobo menjadi salah satu markas pertahanan pasukan pendukung Pangeran Diponegoro.

Bersama Imam Misbach atau dikenal juga dengan Tumenggung Kertosinuwun, Tumenggung Mangkunegaran, dan Gajah Permodo, Kiai Muhammad Ngarpah melawan penjajahan Belanda di wilayah Wonosobo.

Setelah menghadapi pertempuran yang sengit, akhirnya Kiai Muhammad Ngarpah meraih kemenangan pertama, sehingga kemudian mendapat gelar Tumenggung Setjonegoro.

Tumenggung Setjonegoro yang memulai pemerintahannya di Ledok, Selomerto, kemudian memindahkan pusat pemerintahan ke tempat yang sekarang menjadi kawasan kota Wonosobo.

Tumenggung Setjonegoro pindah pusat pemerintahan setelah menjadi bupati pertama Wonosobo.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button