Tempat Wisata

Gua Kreo Semarang, objek wisata alam yang diselimuti cerita legendaris

Goa Kreo merupakan salah satu tempat wisata alam terpopuler di kota Semarang yang diselimuti cerita legenda. Gua eksotis penuh pesona yang terbentuk secara alami di tengah Waduk Jatibarang menarik untuk dijelajahi saat berlibur.

harga tiket: Rp 5.000, Waktu aktif: 08.00-17.00 WIB, Alamat: JL.Raya Goa Kreo, Kandri, Kec. Gunung Pati, Kota Semarang, Jawa Tengah; map: Cek lokasi

Kota Semarang merupakan salah satu kota terbesar di pulau Jawa. Jika Anda menjelajahi kota lebih dekat, kota ini memiliki beberapa tempat yang layak untuk menjadi salah satu tujuan wisata Anda. Salah satu dari sekian banyak destinasi adalah Goa Kreo.

Ibu kota provinsi Jawa Tengah ini punya segudang cerita. Salah satu bukti cerita rakyat yang ada adalah tempat wisata ini, sebuah goa yang sudah sangat terkenal dengan populasi keranya yang besar memiliki cerita di baliknya.

Konon goa ini ada hubungannya dengan kisah Sunan Kalijaga, salah satu orang Walisongo yang dulu tinggal di Jawa. Konon tempat ini merupakan asal muasal keberadaan kayu jati yang digunakan untuk membangun Masjid Demak.

Daya Tarik Wisata Gua Kreo

Pemandangan Gua KreoSumber gambar: Google Maps Lidia Natalidini

Destinasi wisata yang semakin indah ini memiliki beberapa hal yang menarik wisatawan untuk berkunjung ke sana. Seperti atraksi berikut ini:

1. Pemandangan waduk yang menyatu dengan perbukitan

Berkunjung ke destinasi ini, pengunjung disuguhkan dengan panorama alam yang sangat memanjakan mata. Wisatawan dapat menikmati indahnya pemandangan Waduk Jatibarang yang letaknya tidak jauh dari kawasan tersebut. Waduk tersebut seolah menyatu dengan perbukitan di sekitarnya.

Panorama ini tentu sangat menarik bagi wisatawan. Tak jarang diantara mereka yang berkunjung ke tempat ini hanya untuk melihat alam sambil mengabadikan momen. Memang fotografi merupakan kegiatan yang sangat direkomendasikan jika Anda datang ke tempat ini.

Pemandangan akan terlihat lebih indah saat matahari terbenam. Ini karena air di reservoir memantulkan sinar matahari saat meluncur. Makin asyik menikmati sunset di Gua Kreo. Pengunjung akan dibuat takjub dengan keindahan alam kawasan ini.

2. Sekelompok kera siap menyambut pengunjung

Tidak asing lagi jika anda berlibur di tempat ini, anda akan bertemu dengan kawanan kera yang tinggal disana. Monyet-monyet itu, berjumlah ratusan, telah tinggal di sana untuk waktu yang lama. Keberadaan sekelompok kera juga sering dikaitkan dengan kisah Sunan Kalijaga.

Monyet-monyet atau kera-kera yang hidup di sana sebenarnya menjadi daya tarik tersendiri karena jumlahnya yang sangat banyak dan menjadi simbol tempat wisata ini. Banyak orang berduyun-duyun ke sini hanya untuk melihat secara langsung kawanan kera yang tinggal di sana.

Pengunjung dapat memberi monyet makanan yang mereka bawa. Monyet-monyet di sana pasti sangat menantikannya. Mereka akan dengan cepat mendekati pengunjung yang ingin memberi makan. Sebelum pengunjung sekadar menawarkannya, mereka rajin mendatanginya.

Wisatawan tentu perlu berhati-hati dalam melakukan aktivitas tersebut. Alasannya adalah karena banyak monyet yang ada tidak hanya mengambil makanannya tetapi juga barang-barang yang dibawanya. Mereka sering ingin mengambil kacamata, handphone, kamera bahkan tas pengunjung.

Dalam hal ini, jangan khawatir karena ada beberapa pemandu wisata yang juga menjadi pemandu monyet di tempat ini. Untuk mengambil kembali barang-barang yang dicuri oleh kera, mereka biasanya menukarnya dengan pisang atau makanan lainnya.

3. Cerita Rakyat Goa Creo

Legenda tentang monyet berhubungan langsung dengan sejarah daerah ini. Dahulu, pada masa kepemimpinan Raden Patah di kerajaan Demak, ada ide untuk membangun masjid. Sunan yang ada di sana yaitu Sunan Kalijaga diminta mencari bahan kayu untuk membangun rumah ibadah.

Bersama beberapa muridnya, ia mencari jati di kawasan yang kini menjadi tujuan wisata indah itu. Ada beberapa kendala yang mereka temui, tetapi mereka selalu berdoa agar apa yang mereka lakukan menjadi lebih mudah.

Saat hendak mengangkut kayu jati ke Kerajaan Demak, mereka mendengar pertunjukan tari. Istilah dalam bahasa Jawa yaitu tari Mbarang. Mereka juga berkumpul untuk menari bersama. Oleh karena itu, daerah tersebut sebelumnya bernama Jatibarang dan juga menjadi nama waduk setempat.

Setelah melanjutkan perjalanan, rombongan Sunan Kalijaga menemui kendala saat mengangkut kayu melalui sungai. Mereka pun singgah di sebuah gua yang menempati perbukitan di sekitarnya. Di dalam gua, Sang Sunan berdoa untuk istirahat. Bahkan konon dia mengadakan “penebusan” dengan makan bersama.

Setelah itu datang beberapa kera dengan warna merah, putih, kuning dan emas. Mereka bermaksud untuk membantu kelompok tersebut melaksanakan niat mereka. Namun, monyet-monyet tersebut tidak diizinkan untuk membantu dan ditugaskan untuk menjaga gua dan sungai di sekitar mereka. Sunan mengatakan “Mangreho” yang artinya “menjaga”.

Inilah asal muasal tempat wisata Gua Kreo. Monyet-monyet yang tinggal di sana diyakini sebagai penjaga tempat itu dan sungai-sungai di sekitarnya. Kata Sunan menjadi akar penamaan tempat di kawasan Gunungpati ini.

4. Fasilitas wisata yang unik dan indah

Di tempat wisata ini, pengunjung dapat menikmati beberapa fasilitas yang disediakan oleh pengelola. Beberapa di antaranya adalah jembatan rumah orang Eskimo dan lokasi foto lainnya. Fasilitas tersebut dapat dinikmati secara bebas oleh wisatawan.

Untuk menuju tempat wisata ini, Anda harus melewati bendungan Waduk Jatibarang. Oleh karena itu, pengelola membangun jembatan agar pengunjung dapat dengan mudah menjangkaunya. Jembatan ini menjadi salah satu ikon destinasi wisata ini karena bentuknya yang indah dan cocok untuk fotografi.

Selain jembatan yang menjadi daya tarik pengunjung untuk singgah di tempat-tempat wisata tersebut, ada juga titik lain untuk mengabadikan momen tersebut. Titik ini adalah rumah orang Eskimo. Spot foto ini menggunakan halaman belakang rumah warga di kawasan wisata ini.

Dengan latar belakang waduk yang eksotis, tempat tersebut seolah menyatu menjadi sebuah gambar yang indah. Banyak pengunjung yang tertarik datang hanya untuk berfoto saat ini, jadi berfoto seperti berada di luar negeri dengan rumah orang Eskimo di sebelahnya.

Selain lokasi rumah orang Eskimo, ada spot foto lainnya. Tempat itu menunjukkan suasana awan kapas. Meski desainnya begitu sederhana, tempat ini sangat cocok sebagai spot berfoto bagi pengunjung.

Alamat, Lokasi Rute & Harga Tiket Goa Kreo

Alamat Gua KreoKredit foto: Google Maps Dheny Pramono

Destinasi wisata di Semarang berada di kawasan Kandri, Kecamatan Gunungpati. Lokasinya berada di Jalan Raya Goa Kreo dan berada di tengah waduk Jatibarang. Tempat ini berjarak sekitar 13 kilometer dari pusat kota Semarang, Jawa Tengah.

Untuk menuju tempat ini, pengunjung dapat mengarahkan kendaraannya ke Jalan Kalibanteng di kota Lumpia ini. Setelah itu, hubungi Jalan Abdul Rahman Saleh. Ikuti saja jalan lurus menuju kawasan Gunungpati.

Setelah itu, pengunjung akan melewati kawasan pedesaan Sandeng dan berkendara menuju tempat wisata Kandri. Sesampai di sana, yang harus Anda lakukan adalah berbelok ke kanan untuk mencapai tujuan Anda. Tempat wisata ini buka pada pukul 8 pagi. Akses menuju tempat ini cukup mudah karena tidak terlalu banyak belokan yang harus dilalui.

Berkunjung ke tempat wisata unik ini tidak membutuhkan biaya yang mahal. Pengunjung hanya perlu membayar Rp 6.500 pada hari biasa. Untuk hari libur, tiket masuknya naik, yaitu Rp 8.000. Karena biaya masuknya yang sangat murah, pengunjung bisa menikmati berbagai hal yang ada di tempat ini.

Aktivitas menarik di wisata goa kreo

Kegiatan wisata di Gua KreoKredit foto: Google Maps Reymond Kauw

1. Beri makan monyet

Kegiatan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung karena memberi makan kera dapat memacu adrenalin. Pengunjung harus menahan rasa takut dan cemasnya saat memberikan pisang atau makanan lain kepada kera-kera yang ada di sana.

Tapi ini akan menjadi seru karena jika pengunjung berhasil memberi mereka makan, lebih banyak monyet akan datang. Wisatawan dikejar oleh banyak kera selama beberapa waktu. Ini cukup menegangkan, tetapi menciptakan kegembiraan tersendiri.

2. Nikmati lingkungan sekitar

Panorama alam tempat wisata unggulan di kota Semarang ini cukup indah dan eksotis. Keindahan alam di sekitar wisata goa ini begitu memanjakan mata. Pengunjung disuguhi perpaduan sempurna antara waduk dengan perbukitan yang ditumbuhi pepohonan.

Wisatawan yang datang ke Goa Kreo dapat dengan nyaman menikmati sajian alamnya. Tentu saja menjadi lebih baik ketika matahari terbenam. Fenomena yang tergambar seolah menjadi tambahan dari panorama yang ada. Pengunjung tidak akan melupakan momen ini ketika datang ke wisata ini.

3. Memotret

Aktivitas ini tentu menjadi alasan utama untuk mengunjungi tempat wisata ini. Pengunjung bisa menggunakan berbagai fasilitas yang disediakan pengelola untuk berfoto.

Mengabadikan momen di sini lebih lengkap saat Anda bersama pasangan, keluarga, sahabat atau kerabat lainnya. Banyak pemandangan alam yang tersaji di tempat wisata ini sangat cocok sebagai latar belakang foto yang diambil.

Pengunjung tidak akan kehabisan tempat untuk berfoto di tempat ini. Keindahan jembatan di atas bendungan yang terlihat eksotis dan menyatu dengan waduk ini menjadi salah satu tempat yang paling diminati wisatawan untuk berfoto.

Selain itu, fasilitas seperti rumah orang Eskimo dan tempat-tempat seperti awan menjadi tempat yang populer bagi pengunjung untuk berfoto.

Fasilitas yang tersedia di Goa Kreo Semarang

Fasilitas Gua Kreo SemarangSumber gambar: Google Maps Kholis Maruf

Destinasi yang berbatasan dengan bukit dan waduk ini memiliki beberapa sarana prasarana yang dapat dimanfaatkan oleh para pengunjung. Terdapat tempat parkir mobil yang cukup luas untuk menampung kendaraan wisatawan yang lewat.

Selain itu, terdapat fasilitas lain seperti toilet, pendopo untuk tempat duduk dan gudang, hingga panggung hiburan bagi pengunjung. Wisatawan yang datang tidak perlu khawatir jika merasa lapar karena ada juga beberapa restoran yang menyajikan makanan khas Semarang. Fasilitas yang tersedia juga banyak spot foto.

Tempat wisata Gua Kreo memiliki berbagai keindahan dan daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang datang ke Kota Semarang. Berbagai fasilitas pun telah dibuat untuk melestarikan tempat yang menjadi salah satu kebanggaan ibu kota Jawa Tengah ini.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Back to top button