air terjun jumog salah satu tempat wisata alam terindah di Karanganyaar, tepat di kaki Gunung Lawu. Air terjun kembar yang menawarkan pesona alam yang mempesona, udara sejuk dan pepohonan yang rindang.
| harga tiket: Rp 10.000, Waktu aktif: 08.00-17.00 WIB, Alamat: JL.Berjo, Gandu, Kec. Ngargoyoso, Kab Karanganyar, Jawa Tengah; map: Cek lokasi |
Indonesia memang negara yang kaya, tidak hanya dalam hal rempah-rempah dan budaya. Tetapi juga tentang sektor pariwisata yang tumbuh kuat di hampir semua pulau. Mulai dari gunung, laut, pantai, taman hutan dan lain sebagainya. Tak bisa dipungkiri kini ada wisata di lereng Gunung Lawu.
Kini kawasan tersebut tak hanya terkenal dengan perkebunan teh. Tapi juga air terjun Jumog Karanganyar. Dibutuhkan sekitar setengah jam untuk sampai ke tempat ini dari pusat Karanganyar.
Kepopuleran air terjun di Karanganyar ini tidak perlu diragukan lagi. Karena saat liburan tiba, pengunjung akan memadati kawasan tersebut. Menjadi air terjun di lereng Gunung Lawu, tak heran banyak yang kagum dengan keindahan alamnya. Tentunya wisata air terjun yang sangat alami dan indah menjadi daya tarik tersendiri.
Atraksi Jumog Falls
Kredit foto: Wisatawan Instagram
1. Area air terjun yang masih asri
Sejak dibuka pada tahun 2004, Air Terjun Jumog di Gunung Lawu seolah memiliki warna tersendiri. Keberadaan tempat wisata di sekitar lokasi juga dirasa dapat membantu. Keadaan air terjun yang berada di pegunungan dan diapit oleh hutan menjadikannya wisata alam yang setelah berhasil menuruni 116 anak tangga yang tersedia anda sampai ke lokasi air terjun yang begitu epic.
Dimana keajaiban air yang jatuh dari ketinggian memukau pengunjung. Airnya begitu jernih dan segar. Selain itu, juga terdapat pepohonan yang rindang dengan berbagai macam tumbuhan paku yang mengelilinginya. Bahkan suaranya bisa membuat pengunjung merasa seperti berada di tempat relaksasi. Selain itu, air terjun Jumog juga memiliki anak tangga yang unik.
Dengan rahmat Tuhan yang memberikan keindahan pada tempat itu, banyak juga yang menyebut air terjun Jumog sebagai langit yang hilang. Aliran air di air terjun ini cukup deras, namun pengunjung tetap bisa berenang di sungai kecil di bawahnya yang dijamin akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
2. Pesona Air Terjun Kembar
Air terjun Jumog juga sering disebut sebagai air terjun kembar. Karena di tempat ini Anda akan melihat sebuah tebing setinggi 30 meter dengan dua aliran air. Itu juga yang menjadi daya tarik air terjun di Jawa Tengah ini.
Begitu jernih dan derasnya aliran air di tempat ini. Anda akan melihat embun di sekitar viewport. Namun, berhati-hatilah ketika Anda pergi ke air terjun ini.
3. Ada taman bermain anak
Sebagai tempat wisata di pegunungan, air terjun Jumog memang sudah memiliki keunikan yang tidak bisa lagi dipungkiri. Hal ini terbantu dengan adanya taman bermain anak yang tentunya aman. Selain itu kawasan ini dilengkapi dengan kolam renang dengan air yang jernih.
Oleh karena itu, sangat cocok sebagai tempat wisata keluarga. Selain itu, trekking menuju air terjun juga tidak terlalu sulit. Anda hanya perlu menuruni tangga yang dibangun oleh pengelola area.
Bahkan anak-anak akan sangat senang jika diajak berlibur ke tempat ini, mengingat letaknya yang strategis. Kawasan ini juga dikelilingi oleh pepohonan yang rindang. Sehingga panas seolah enggan untuk sampai ke sana.
4. Tradisi Padusan
Tahukah Anda bahwa masyarakat di sekitar tempat wisata Jumog juga memegang teguh tradisi yang ada? Tradisi ini dikenal sebagai Padusan. Dimana akan banyak orang yang datang mengunjungi lokasi air terjun tersebut. Bahkan tak jarang wisatawan juga mengikuti ritual yang dilakukan.
Ritualnya berupa mandi bersama di air terjun Jumog. Ritual tersebut dimaksudkan untuk membersihkan diri dari berbagai kotoran dan menjadi suci. Jika ingin melihat dan mengikuti ritualnya, Anda bisa datang tepat sebelum bulan Ramadhan.
Alamat Air Terjun Jumo, lokasi rute dan harga tiket
Sumber gambar: Google Maps Neza YF
Untuk menuju air terjun di Jawa Tengah ini, ada beberapa rute yang bisa Anda tempuh. Rute tersebut tentunya memiliki medan trekking yang berbeda. Berapa di lereng Gunung Lawu tepatnya di Dusun Gandu, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar.
Jika Anda mengunjungi air terjun dengan melewati arah Solo, Anda bisa langsung menuju ke Kabupaten Karanganyar. Kemudian cari rute ke Karangpandan lalu ke Ngargoyoso. Anda juga dapat menemukan rute dengan pergi ke tempat wisata Candi Sukuh. Terus berkendara dari Ngargoyoso sampai Anda mencapai desa Berjo. Baru setelah itu pengunjung akan menemukan tanda yang bertuliskan Air Terjun Jumog.
Jika Anda membawa kendaraan sendiri, Anda bisa memarkirnya di tempat yang telah disediakan. Meski begitu, pengunjung harus berjalan kaki untuk sampai ke air terjun yang satu ini. Karena jalan pegunungan tidak bisa dijangkau dengan kendaraan. Baik motor atau mobil.
Pengendara sepeda motor bisa parkir 300 meter di depan air terjun Jumog Karanganyar. Maka Anda harus menuju destinasi wisata tersebut dengan berjalan kaki. B. bagi yang membawa kendaraan seperti mobil atau bus. Kendaraan diparkir 800 meter di depan air terjun.
Anda tidak perlu takut kelaparan, karena banyak pedagang berjejer di jalan menuju air terjun. Jadi jika Anda lelah, Anda bisa mampir sebentar untuk membeli perbekalan. Bibit tanaman juga dijual di sini, yang bisa Anda bawa pulang sebagai oleh-oleh.
Jangan khawatir, harganya tidak mahal. Anda hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 10.000 untuk wisatawan lokal. Sedangkan untuk turis asing dikenakan biaya Rp 25.000. Jam bukanya sendiri dimulai pada hari kerja dari pukul 8 pagi hingga 4 sore.
Sedangkan saat akhir pekan tiba, tempat wisata ini buka mulai pukul 07.00 hingga 17.00. Namun, waktu terbaik untuk datang ke air terjun Jumog adalah di pagi hari. Dimana masih sepi seperti berada di pulau pribadi.
Kegiatan menarik di air terjun Jumog
Kredit foto: Khusus Google Maps Azizah
1. Nikmati keindahan alam
Aktivitas yang ingin dilakukan secara otomatis tentunya menikmati keindahan alam di sekitar air terjun. Bagaimana tidak, tempat wisata yang satu ini memiliki panorama alam yang begitu indah. Mulai dari cipratan air yang jatuh hingga pemandangan sekitar.
Belum lagi udara khas pegunungan yang bikin betah berlama-lama disana. Suasananya sangat asri dikelilingi oleh perkebunan. Anda melupakan alunan berbagai aktivitas di luar hari libur. Air dingin yang jatuh dari ketinggian akan membuat Anda terpana.
Sangat menyenangkan untuk duduk di bebatuan di lokasi dan menyentuh air pegunungan yang dingin. Anda dapat puas dengan menjelajahi daerah sekitarnya.
2. Fitur air
Tidak terasa mengesankan saat berwisata ke air terjun namun belum merasakan kesegaran airnya. Di sini Anda bisa menikmati air khas pegunungan secara maksimal. Dinginnya menyentuh kulit. Airnya benar-benar segar karena belum tercemar limbah. Selain itu, tempat ini juga dikelilingi oleh perbukitan, sehingga air terjun yang eksotis ini masih alami dan asri.
Ini juga pas anak-anak main di air terjun Jumog. Penyebabnya di sini adalah aliran air yang tidak terlalu deras. Jadi Anda bisa mandi di bawah air terjun. Aliran sungainya juga menarik untuk dijadikan tempat bersantai. Tak heran jika tempat wisata ini masih digandrungi oleh semua kalangan. Mulai dari anak-anak hingga dewasa.
Pemandangan di sekitarnya juga sangat mengesankan. Beberapa batu alam muncul di tempat-tempat wisata. Jadi pengunjung juga harus berhati-hati saat masuk. Karena mungkin ada banyak batu licin.
3. Berburu foto keren
Berkunjung ke tempat wisata yang indah tidak mungkin tidak mengabadikan momen sekecil apapun. Oleh karena itu, jangan lupa membawa kamera agar bisa berfoto dengan background air terjun yang indah. Jadi kenangan ini disimpan dan masih bisa dilihat.
Khusus yang punya media sosial, ajak teman-teman untuk ke Air Terjun Jumog Karanganyar juga. Di sini Anda akan menemukan spot-spot menarik. Meskipun demikian, Anda harus berhati-hati. Karena area air terjun sudah dikenal basah, jadi jagalah kamera Anda agar tidak terkena cipratan air.
4. Makan hidangan spesial
Perut keroncongan karena lelah berlarian dan bermain air. Mungkin Anda akan menyukai kegiatan yang satu ini. Apalagi jika bukan kuliner dengan pemandangan air terjun yang mempesona. Banyaknya pengunjung air terjun ini dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk menunjang perekonomian mereka.
Oleh karena itu, Anda bisa menemukan banyak penjual makanan di sini dengan menggelar tikar di tepi sungai. Sehingga pengunjung bisa makan enak sambil menikmati suara gemericik air. Namun demikian, perhatian harus diberikan pada kebersihan.
Fasilitas Air Terjun Jumog Karaganyar
Kredit foto: Google Maps Evyaini Resmi
1. Kolam renang
Saat Anda mengunjungi air terjun, Anda pasti ingin menikmati kesegaran air terjun pegunungan. Nah, sekarang ada kolam pemandian di Karanganyar. Sehingga pengunjung bisa selalu bermain air di sana. Juga, pemandangan dari area kolam terlihat sangat indah. Hal ini dikarenakan tempat tersebut terhimpit oleh sebuah bukit.
2. Paviliun
Fasilitas selanjutnya di Air Terjun Jumog adalah tempat perhentian sementara yaitu pendopo. Sehingga pengunjung dapat beristirahat sejenak untuk makan dan minum setelah trekking ke tempat tersebut. Anda juga dapat menikmati pedesaan di sekitarnya.
3. Tempat makan
Merasa lapar karena tidak membawa bekal. Buat diri Anda nyaman, Anda bisa makan di restoran-restoran yang ada di sekitar air terjun ini.
4. Masjid
Untuk mendukung fasilitas ibadah bagi pengunjung, dibangun alun-alun doa di sekitar lokasi. Jadi kamu tidak perlu bingung lagi kapan waktu sholat.
5. Toilet umum
Memiliki toilet sangat penting. Tak terkecuali dengan lokasi destinasi wisata. Nah, di air terjun Jumog fasilitas tersebut sudah tersedia. Sehingga pengunjung tidak perlu bingung lagi mencari toilet.
Berbagai hal tentang Air Terjun Jumog di Karanganyar bisa dijadikan referensi sebelum merambah ke tempat wisata alam tersebut. Nikmati perjalanan ke negara kaya Indonesia.
Source: www.itrip.id
