Tempat Wisata

Air Terjun Semirang, objek wisata alam di Semarang yang diselimuti legenda

harga tiket: Rp 9.000, Waktu aktif: 08.00-17.00 WIB, Alamat: Gogi, Kec. Hungaria Barat, Kab.Semarang, Jawa Tengah; map: Cek lokasi

Kabupaten Semarang dikenal sebagai surga wisata alam di mata wisatawan. Banyak sekali wisata alam disana. Ungaran termasuk wilayah Kabupaten Semarang yang selalu ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah, bahkan saat akhir pekan dan hari libur akan datang. Air Terjun Semirang merupakan salah satu wisata alam yang ada di sana.

Menariknya, Ungaran kerap menghadirkan beragam destinasi wisata baru yang tak pernah mengecewakan saat dikunjungi. Wisatawan sepertinya tidak pernah kehabisan ide untuk menghabiskan momen liburan di kawasan Ungaran. Air terjun yang bernama Semirang ini merupakan salah satu objek wisata yang sering dikunjungi wisatawan lokal.

Air Terjun Semirang cocok bagi wisatawan yang ingin menikmati kesegaran air terjun dengan pemandangan pepohonan hijau di sekelilingnya. Dengan demikian, wisatawan tidak hanya berduyun-duyun ke tempat wisata populer seperti Taman Bunga Celosia dan Candi Gedong Songo, tetapi juga memiliki pilihan tempat wisata lainnya, salah satunya air terjun ini.

Atraksi Air Terjun Semirang

Atraksi air terjun semirangKredit foto: Google Maps Ila Mufti

Wisata alam yang juga disebut Curug Semirang ini menjadi tujuan wisata yang populer bagi para wisatawan baik lokal maupun mancanegara karena memiliki beberapa daya tarik sebagai berikut:

1. Memiliki kolam renang hijau yang unik

Salah satu daya tarik air terjun ini adalah kolam renangnya yang hijau. Jangan bayangkan warna airnya menjadi hijau karena banyak mengandung lumut, kotoran atau kaporit. Namun, warna hijau di kolam renang ini berasal dari pantulan cahaya dari dedaunan dan pepohonan di sekitar kolam.

Warna air kolam yang unik menjadi nilai plus di mata para pecinta foto. Kolam terdiri dari batu alam dengan batu ekspos sebagai komponen utamanya. Selain itu, batu ekspos juga menjadi barang dekoratif untuk mempercantik tampilan kolam di tengah rerimbunan pepohonan dan dedaunan hijau di sekitarnya.

2. Punya cerita legenda yang menarik

Disebut Air Terjun Semirang dan tak lepas dari legenda yang melekat. Nama Semirang yang dikaitkan dengan air terjun ini berasal dari kisah jari seorang wanita bernama Sari. Dalam konteks cerita ini, kata semirang berasal dari kata wirang yang berarti malu dalam bahasa Indonesia.

Singkat cerita, ayah Sari yang merupakan seorang resi atau pendeta memerintahkan Sraya, suami Sari, untuk mencarikan lanset putih dan bunga kalakecika. Tidak tahu ke mana harus mencari, Shraya bermeditasi di puncak bukit dan akhirnya menemukan jawaban bahwa bunga itu berada di dua air terjun yang berbeda.

Ketika suaminya meninggalkannya untuk mencari bunga, Sari diganggu oleh Jin Barok. Sari berlari dan melarikan diri dari Jin Baroque sampai dia mencapai bukit yang dipisahkan dari bukit seberang oleh sebuah ngarai. Namun, guci atau jari yang melilit tubuh Sari dilemparkan ke jurang oleh Jin Barok, menyebabkan Sari melarikan diri telanjang ke air terjun, membuatnya sangat malu.

3. Biarkan mitos beredar di masyarakat

Objek Wisata yang dimiliki oleh Air Terjun SemirangKredit foto: Instagram Wana Wisata Semirang

Selain legenda, ada mitos tentang Air Terjun Semirang yang beredar di masyarakat setempat. Mitos mengatakan bahwa wisatawan yang mandi di bawah air terjun selalu terlihat awet muda. Tak sedikit wisatawan yang percaya dengan mitos yang beredar karena itu mengunjunginya.

Mitos ini terkait dengan bunga Kalakacika dengan belalang di dalamnya yang ditemukan Sraya, suami Sari. Saat bunga Kalakacika mekar, belalang melompat ke air terjun. Bunga Kalakacika memiliki arti bahwa saat-saat indah akan datang ketika belalang melompat dari bunga. Begitulah mitos yang menyebar di masyarakat setempat.

Alamat dan rute menuju lokasi

Alamat Air Terjun SemirangKredit foto: Google Maps Eka Casmiarsih

Curug Semirang terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Tempat wisata ini merupakan salah satu tempat wisata alam yang memiliki mitos dan legenda menarik. Selain itu, pemandangan yang disajikan tidak kalah indahnya dengan air terjun lain di kawasan tersebut.

Situs ini terletak di kecamatan Ungaran, tepatnya di desa Gogik. Tidak banyak wisatawan yang mengetahui keberadaan lokasinya. Untuk menuju air terjun, wisatawan bisa menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat.

Namun, tempat parkirnya berbeda, dengan tempat parkir mobil berjarak sekitar 500 meter dari tempat parkir sepeda motor. Selain itu, akses jalannya cukup ekstrim, sehingga wisatawan disarankan menggunakan sepeda motor saat menuju air terjun ini.

Rute yang bisa dilalui menuju Air Terjun Semirang bisa dimulai dari Terminal Bawen atau dari arah Kota Semarang. Jika berangkat dari Terminal Bawen, wisatawan akan menempuh perjalanan kurang lebih 30 menit dengan jarak tempuh kurang lebih 14 kilometer. Sedangkan, berangkat dari arah kota Semarang, wisatawan bisa memulai dari Simpang Lima Semarang.

Dari Simpang Lima Semarang, Anda bisa memulai perjalanan dari Jl. Raya Semarang-Surakarta dalam perjalanan menuju kawasan Ungaran. Perjalanan yang akan ditempuh kurang lebih 22 kilometer dan jarak tempuh kurang lebih 1 jam. Sementara di Jl. Raya Semarang-Surakarta, ikuti saja jalan tersebut hingga tiba di pertigaan STIKES Ngudi Waluyo.

Dari pertigaan, ambil jalan ke kanan. Anda dapat bertanya kepada penduduk setempat atau mendapatkan bantuan Google Maps untuk menanyakan jalan menuju air terjun semirang. Setelah melewati persawahan, Anda akan menemukan jalan sempit yang terjal dan menanjak. Jalan tersebut membuktikan bahwa Anda telah sampai di kaki Gunung Ungaran.

Wisatawan yang tiba di depan makam di Desa Gogik dapat menitipkan mobil di tempat parkir yang dikelola warga setempat dan melanjutkan perjalanan menuju lokasi dengan berjalan kaki sepanjang 500 meter menyusuri jalan setapak hingga tiba di pintu gerbang Air Terjun Semirang. Bagi yang membawa sepeda motor, perjalanan bisa dilanjutkan hingga gerbang.

Namun, wisatawan perlu berhati-hati karena jalan menuju depan gerbang sangat sempit, masih kotor dan licin. Setelah sampai di depan gerbang, wisatawan harus berjalan kaki menapaki jalan setapak sepanjang 1 kilometer selama kurang lebih 20 menit untuk sampai ke air terjun.

Biaya masuk objek wisata

Harga tiket air terjun semirangKredit foto: Instagram menginspirasi keindahan Indonesia

Wisata air terjun ini dibuka untuk umum setiap hari Senin hingga Minggu mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB, dengan tiket masuk Rp 9.000 per orang untuk menikmati keindahan alam yang dipamerkan.

Setiap wisatawan yang berkunjung dengan kendaraan roda empat harus membayar biaya parkir sebesar Rp 5.000 per mobil, sedangkan wisatawan yang menggunakan kendaraan roda dua harus membayar biaya parkir sebesar Rp 2.000 per sepeda motor.

Aktivitas Menarik di Air Terjun Semirang

Aktivitas di Air Terjun SemirangSumber gambar: Google Maps Diaspungky Setiawan

1. Berkemah di kawasan Curug

Jika wisatawan kurang puas hanya mengunjungi kawasan wisata Air Terjun Semirang selama satu hari, mereka bisa mendirikan tenda untuk bermalam. Administrasi menyediakan tempat tempat perkemahan di beberapa tempat di area dekat air terjun bagi wisatawan yang ingin mendirikan tenda parasut.

2. Berenang di kolam hijau

Kolam renang yang hijau di area air terjun menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Air kolamnya sangat jernih sehingga menyegarkan direkomendasikan Berenang. Pengalaman berenang di bawah rindangnya pepohonan hijau menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi wisatawan.

3. Bermain air di bawah air terjun

Air terjun di tempat wisata ini begitu jernih dan khas. Arusnya deras tapi menenangkan. Tak bisa dipungkiri air terjun menjadi magnet utama bagi wisatawan yang rindu alam dengan suara gemericik air dan semilir angin khas pegunungan.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Fasilitas Air Terjun SemirangKredit foto: Google Maps Eka Casmiarsih

Pengelola Wisata Air Terjun Semirang menyediakan berbagai fasilitas umum untuk digunakan wisatawan. Salah satu fasilitasnya adalah tempat parkir di depan gerbang masuk kawasan wisata.

Selain itu, Pemprov juga menyediakan warung makan di area air terjun, mushola dan toilet. Ada juga kolam renang hijau yang bisa digunakan oleh wisatawan, baik anak-anak maupun orang dewasa.

Wisatawan yang ingin bermalam di kawasan wisata air terjun diurus oleh pengelola tempat perkemahan di beberapa lokasi. Tenda yang biasa digunakan untuk camping adalah tenda yang terbuat dari bahan parasut.

Air Terjun Semirang bisa dijadikan alternatif bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang ingin melepas penat dari beban pikiran sehari-hari. Fasilitas di kawasan wisata ini cukup lengkap. Bahkan, selain fitur air di bawah air terjun, wisatawan juga bisa berenang di kolam renang yang hijau. Jadi tur ini direkomendasikan untuk mengunjungi.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Back to top button