Liputan6.com, Jakarta Perusahaan tambang nasional PT Bumi Suksesindo (PT BSI) mewujudkan komitmennya untuk mendukung pengembangan pariwisata di Banyuwangi, Jawa Timur, melalui penyelenggaraan Indonesian Fire & Rescue Challenge (IFRC) ke-19.
Bentuk dukungan tersebut diwujudkan melalui pemilihan venue penyelenggaraan IFRC ke-19 di sejumlah tempat wisata ikonik di Banyuwangi sehingga peserta dari seluruh Indonesia bisa mengenal lebih jauh tempat wisata di daerah tersebut.
Riyadi Effendi, Direktur PT BSI, mengatakan pada awalnya kegiatan IFRC ini akan diadakan di site PT BSI. Namun, melihat antusiasme peserta yang besar dari berbagai daerah, pihak Paguyuban pun menambah jumlah venue acara tersebut.
“Kami melihat potensi wisata di Banyuwangi sangat penting, diantaranya di pantai Pulau Merah yang lokasinya berada di dekat lokasi PT BSI. Pantai ini sangat indah dan sering dikunjungi oleh wisatawan lokal, nasional bahkan mancanegara”, ujarnya. ujarnya, Selasa (15/11/2022).
Sedangkan empat venue utama yang telah disiapkan perusahaan untuk penyelenggaraan IFRC ke-19 adalah fasilitas training ground di area venue PT BSI, kawasan wisata Pulau Merah, Pantai Marina Boom Banyuwangi dan Gedung Wanita Banyuwangi.
Sebagai gambaran, IFRC ini mempertemukan 24 tim yang mewakili sejumlah perusahaan dari seluruh Indonesia. Acara ini merupakan forum untuk saling belajar dan berbagi pengetahuan penyelamatan tingkat lanjut serta teknologi dan kerja sama untuk mencegah korban jiwa dan cedera dalam operasi penyelamatan.
Salah satu tujuan IFRC adalah untuk mempromosikan pencegahan cedera, melalui pendidikan dan persiapan semua tim dengan memperkenalkan dan membangun konsep tingkat nasional dan internasional.
“Kami berharap acara IFRC ke-19 ini memberikan dampak positif bagi Banyuwangi, salah satunya membuat pariwisata dan budaya semakin dikenal secara nasional. Selain itu, para tamu dan peserta memiliki kesan positif terhadap Banyuwangi, sehingga dapat kembali lagi di lain waktu, ” dia berkata.
Source: news.google.com
