Banjarnegara –
Wisatawan yang berlibur ke dataran tinggi Dieng diimbau untuk tidak panik menyusul kenaikan status gunung api Dieng menjadi waspada. Saat ini, hanya objek wisata Kawah Sileri yang dilarang untuk dikunjungi.
“Kami sudah berkoordinasi dengan PVMBG (Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi). Jadi, untuk sementara hanya Kawah Sileri yang boleh dikunjungi,” kata Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara itu. Tursiman saat dihubungi detikJateng, Minggu (15/1/2023).
Sedangkan untuk objek wisata Dataran Tinggi Dieng lainnya, pihaknya memastikan wisatawan dapat mengunjunginya dengan aman. Mengingat jarak objek wisata Kawah Sileri dengan yang lainnya cukup jauh.
“Saat ini jarak aman ke Kawah Sileri 1 kilometer. Jadi untuk objek wisata lain seperti Kawah Sikidang, kompleks Candi Arjuna dan objek wisata lainnya selalu yakin. Jaraknya jauh,” lanjutnya.
Namun, dia tetap mengingatkan wisatawan untuk tidak mencoba mendekati Kawah Sileri. Kawah tersebut dapat kembali dikunjungi wisatawan menunggu rekomendasi dari PVMBG.
“Untuk pembukaan kembali Kawah Sileri tentunya kita menunggu rekomendasi dari PVMBG. Jadi sekarang wisatawan jangan ke sana dulu,” pesannya.
Sebelumnya diberitakan, status Gunung Api Dieng berubah dari normal menjadi awas. Peningkatan aktivitas vulkanik di Dieng dari level I (normal) menjadi level II (waspada) sejak Jumat pukul 23.00 WIB.
Simak video “Polisi Larang Wisatawan Dieng Gunakan Google Maps”
[Gambas:Video 20detik]
(ah ah)
Source: news.google.com
