Berita Wisata

Apakah Anda memiliki komedo di wajah Anda tetapi ingin bermain di pantai? Cara ini agar tidak bertambah parah

Suara.com – Melasma atau flek hitam pada kulit merupakan masalah yang sering dialami wanita maupun pria akibat paparan sinar matahari atau sinar ultraviolet. Inilah sebabnya, menurut pakar kecantikan, ada perawatan kulit melasma yang perlu mendapat perhatian khusus.

Salah satunya adalah pasien dilarang keras berinteraksi dengan sinar matahari, karena akan memperparah melasma. Bahkan ketika pergi ke pantai, Anda harus sangat berhati-hati.

“Apakah pasien saya mengalami melasma saat berobat atau tidak, sebisa mungkin menghindari pergi ke pantai dan berjemur,” kata dokter spesialis kulit dan kecantikan, dr. L. Setiawan, M. Biomed (AAM) pada peluncuran perawatan Cyspera Intensive System di Jakarta Selatan, Senin (5/12/2022).

Bintik-bintik.  (Saham)Bintik-bintik. (Saham)

Ia memberlakukan larangan ini karena sinar matahari dengan mudah menyebabkan bintik hitam yang sudah tampak semakin membesar, atau muncul bintik hitam baru. Memang, faktor utama pembentukan melasma adalah panas. Inilah mengapa orang yang berhubungan dengan kompor atau memasak cenderung memiliki komedo atau flek di wajahnya.

Baca Juga: Hari Bersih Pantai, Ratusan Ibu PKK Membersihkan Pantai Legian Jelang Peringatan Hari Ibu

“Jadi biasanya akan berhubungan dengan peradangan juga, saat terkena sinar matahari di kulit, melasma muncul kembali,” terang dr. Kecil.

Dokter yang berpraktik di Klinik Laser Kulit JPP ini mengingatkan, jika penderita melasma atau flek hitam selalu ingin pergi ke pantai atau tempat yang banyak sinar matahari, disarankan untuk menggunakan tabir surya atau tabir surya dan bukan hanya tabir surya.

Ini karena tabir surya dapat sepenuhnya menghalangi sinar matahari mencapai kulit, yang merangsang melasma.

“Ingat tabir suryanya harus maksimal, khasiat tabir suryanya cukup, diulang-ulang, jangan sekali pakai tabir surya lalu selesai. Kecil.

Di sisi lain, CEO PT. Indo Cipta Estetika, Desi Sulistyowati mengatakan matahari bukan satu-satunya pemicu flek hitam atau melasma, tapi juga karena usia, yang mempengaruhi hormon pigmentasi seseorang di dahi, hidung, dan pipi yang tidak seimbang.

Baca juga: Diserang Wabah Flu Burung, 14.000 Burung Laut Ditemukan Mati di Peru

“Seiring bertambahnya usia, biasanya kulit mulai mengalami berbagai jenis masalah. Selain paparan sinar UV dari matahari, masalah kulit juga bisa dipicu oleh pencemaran lingkungan, gaya hidup, masalah hormonal dan masalah kesehatan lainnya,” jelas Desi. .

Menurutnya, kandungan cysteamine sebesar 7%, yang dipadukan dengan isobionic amide complex, yang hasil penelitian dan uji klinisnya mampu mengoreksi dan memudarkan flek hitam dengan cepat.

“Kombinasi kedua bahan ini mengaktifkan efek sinergis yang kuat dan terbukti secara klinis cepat dan efektif melawan hiperpigmentasi tanpa mengkhawatirkan efek samping seperti yang terjadi akibat penggunaan kortikosteroid, asam retinoat dan hidrokuinon,” pungkas Desi.

Namun Dr. Meiny mengingatkan bahwa penggunaan skin care Cyspera dengan kedua bahan tersebut berfungsi sebagai antioksidan, sehingga harus digunakan secara rutin, agar kulit menjadi lebih cerah dan flek hitam memudar agar warna kulit lebih merata.

“Meningkatkan kesehatan kulit melalui aktivitas antioksidan yang kuat, sehingga pengguna akan mengalami peningkatan kualitas hidup yang signifikan dan lebih percaya diri,” pungkas Dr. Kecil.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button