Berita Wisata

Apakah Nyi Roro Kidul dan Ratu Pantai Selatan itu sama? : Perjalanan okezone

NYI Baik Roro Kidul maupun Kanjeng Ratu diyakini menghuni pantai selatan Jawa. Hal itu membuat banyak orang mengira bahwa dua makhluk gaib yang populer dan melegenda di kalangan masyarakat Jawa itu adalah sosok yang sama. Tapi apakah itu benar?

Ternyata, Nyi Roro Kidul dan Ratu Pantai Selatan berbeda. Mereka berasal dari latar belakang yang berbeda, namun pada akhirnya mereka berhubungan.

Kanjeng Ratu Pantai Selatan

Dalam mitologi Jawa, Kanjeng Ratu Pantai Selatan dikatakan sebagai ciptaan Dewa Kaping Telu. Dia ada di sana untuk memberi peringatan ketika peristiwa penting akan datang.

BACA JUGA:Mengungkap alasan mengapa banyak orang hilang di Pantai Selatan

Sosok Kanjeng Ratu sendiri bukanlah manusia melainkan roh suci dengan sifat-sifat mulia. Ia datang dari langit yang tinggi dan turun ke dunia sebagai identitas sosok suci di berbagai tempat dan waktu yang berbeda.

Kanjeng Ratu disebut-sebut memiliki kekuatan luar biasa atas gelombang Samudera Hindia. Istana itu sendiri berada di jantung lautan.

Orang Jawa percaya bahwa Kanjeng Ratu adalah pasangan spiritual raja-raja termasuk raja Mataram, raja-raja keturunan Yogyakarta dan Surakarta.

BACA JUGA:Ombak tinggi, wisatawan disarankan untuk tidak berenang di pantai selatan

Nyi Roro Kidul

Jika sebelumnya kamu sudah mengenal sosok Kanjeng Ratu Pantai Selatan, kini pembahasannya tentang siapa sebenarnya Nyi Roro Kidul. Dalam kepercayaan Jawa, Nyi Roro Kidul adalah abdi setia Kanjeng Ratu.

Ia sangat menyukai warna hijau. Sejauh ini diyakini orang yang mengenakan pakaian warna-warni ini akan diseret ke lautan untuk menjadi pasukan mereka.

Ikuti Berita Okezone di berita Google

Ada beberapa versi asal usul Nyi Roro Kidul. Salah satunya, Nyi Roro Kidul merupakan putri Prabu Siliwangi IV dan Dewi Mutiara yang bernama asli Putri Kadita.

Sayangnya, keberadaan Putri Kadita tak membuat Dewi Mutiara senang. Karena Putri Kadita mengidap penyakit kulit yang dianggap sial, Dewi Mutiara meminta dukun untuk menyingkirkannya.

Di tengah kesedihan Putri Kadita, dia pergi ke Samudera Selatan. Entah kenapa, bisik-bisik meminta Putri Kadita terjun ke laut selatan dan saat itu penyakit kulitnya sudah sembuh.

Menggambar

Sejak itu, Putri Kadita menetap di Laut Selatan. Dia juga dianggap sebagai dewi.

Nah itulah perbedaan antara Kanjeng Ratu Pantai Selatan dan Nyi Roro Kidul. Pada dasarnya, jumlahnya tidak sama dengan yang dipikirkan banyak orang.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button