Wisata alam Posong – Temanggung merupakan daerah di dataran tinggi. Lokasi geografis ini menjadikannya banyak tempat liburan yang menarik. Salah satu yang bisa Anda kunjungi adalah Wisata Alam Posong. Destinasi alam ini memiliki banyak hal menyenangkan untuk dijelajahi.
Sebagai informasi, Temanggung sendiri diapit oleh dua gunung yakni Gunung Sindoro dan Sumbing. Sebagai destinasi liburan tentunya sangat direkomendasikan, apalagi jika mencari daerah yang sejuk. Nah berikut ulasan lainnya untuk Wisata Alam Posong Temanggung.
Wisata Alam Posong Temanggung, picture by @rentdry
Sekilas tentang wisata alam di Posong
Wisata alam ini begitu viral terutama di media sosial. Hal ini diduga karena lokasinya yang unik dan beragam fasilitas modern yang ditawarkannya. Misalnya spot foto selfie yang beragam.
Selain itu, pemandangan alam yang bisa dilihat pengunjung dari ketinggian juga menambah pamor wisata ini. Nama Posong sendiri berasal dari kata Blank. Awalnya, tempat ini dulunya hanyalah sebuah pos kosong yang digunakan pada masa penjajahan untuk mengelabui Belanda.
Di era modern ini, tempat-tempat yang pernah menjadi saksi sejarah bangsa Indonesia telah disulap menjadi kawasan wisata yang potensial. Tak heran banyak orang yang heboh dengan kehadiran wisata alam ini.
Wisata alam posong pagi, picture by @citradft_
daya tarik Wisata alam Posong Temanggung
Selain asalnya yang unik, daya tarik tempat wisata ini juga tak kalah. Pengunjung dapat dengan mudah melihat keindahan alam Gunung Sumbing dan Sindoro sebagai latar belakang.
Selain itu, panorama matahari terbit juga berhasil menjadi magnet bagi para pelancong. Bahkan, banyak yang rela mendaki saat subuh untuk melihat matahari muncul dari sarangnya. Bentang alam berupa lautan awan seringkali tampak menambah keindahan suasana.
Camping Wisata Alam Posong, picture by @citradft_
perabot Wisata alam Posong Temanggung
Tidak hanya panorama pegunungan yang indah, berbagai fasilitas yang akan Anda temukan di tempat wisata ini juga tidak akan mengecewakan. Pengunjung disuguhi berbagai spot foto kekinian.
Bagi yang ingin berburu foto siap pakai Instagram, spot foto ini bisa menjadi backdrop yang unik. Selain itu, berbagai jenis penginapan di sekitarnya melengkapi destinasi wisata ini.
Pengunjung juga tidak perlu khawatir kekurangan asupan makanan. Ada beberapa kafe, tempat kuliner, tempat belanja oleh-oleh, dan tempat istirahat umum yang bisa digunakan selama wisata alam Posong.
Wisata alam posong, gambar oleh @jo_tar76
tiket masuk Wisata alam Posong Temanggung
Untuk memasuki kawasan wisata ini, Anda hanya perlu membayar biaya yang juga merupakan tiket masuk kawasan wisata Posong. Tiket masuk terlampir di lokasi TPR Harga Rp 7.000 per orang.
Jam Buka Wisata Alam Posong Temanggung
Selain tiketnya yang lebih murah, ternyata jam bukanya juga cukup panjang. Untuk menikmati indahnya matahari terbit, pengunjung bisa datang ke tempat start pukul 04.00 WIB. Mumpung jam terakhir buka pukul 17.00 WIB. Untuk kontak lebih lanjut dapat menghubungi 0813-9297-3130.
Outdoor Wisata Alam Posong, gambar oleh @arsianitaanf
lokasi Wisata alam Posong Temanggung
Jika Anda ingin mengunjungi wisata alam ini, Anda bisa mengunjungi Desa Tlahab di Kecamatan Kledung Temanggung. Secara geografis, wisata alam ini berada di kaki Gunung Sindoro. Tentu saja, pemandangan alam yang menakjubkan itu tidak sulit ditemukan.
Untuk menuju kawasan ini, Anda bisa mengaksesnya dari kota Semarang. Jika Anda datang dari Semarang, ambil jalur Pantura Semarang-Yogyakarta. Setibanya di Secang, belok kanan dan ikuti jalan menuju Alun-alun Temanggung.
Malam Wisata Alam Posong, gambar dari @zidane_zuii
Kalau masih bingung lokasinya, bisa klik link GoogleMaps di bawah ini. Semoga tautan tersebut akan membawa Anda ke lokasinya. Jika Anda berkunjung ke tempat ini, ikuti protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Wisata alam di Posong Temanggung ini layak masuk dalam daftar destinasi liburan Anda kali ini. Jangan lupa jaga kesehatan agar liburan tetap menyenangkan dan aman, apalagi di masa new normal yang masih berlaku.
Source: suwatu.com
