BADUNG, BALI EXPRESS — Penataan kembali kawasan pesisir direncanakan oleh Pemerintah Kabupaten Badung. Kali ini menyasar Pantai Pandawa yang dikunjungi pada Rabu (28/9) oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
Rencana struktur pantai desa Kutuh Kuta Selatan meliputi perbaikan kios dan pembangunan toko dan koperasi.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pertanahan (PUPR) Badung, Ida Bagus Surya Suamba, saat dikonfirmasi, Kamis (29/9), membenarkan hal tersebut. Rencananya akan segera menata atau merenovasi sejumlah bangunan di kawasan Pantai Pandawa. “Ya, kami akan melakukan kegiatan renovasi di sana (Pantai Pandawa) segera,” kata Surya Suamba.
Menurut dia, saat ini rencana renovasi tersebut masih dalam tahap lelang. Anggaran penataannya berasal dari APBD Perubahan 2022. Lelang belanja modal renovasi ruko/koperasi/pasar-kios di kawasan Pantai Pandawa, telah dibuka dengan nilai HPS sebesar Rp 2 miliar. “Sekarang sedang berjalan. Jadi kegiatan tahun ini selesai, setelah ada pemenang lelang, maka pekerjaan akan dilanjutkan,” katanya.
Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan kehadirannya berada di Badung, yakni di Pantai Pandawa untuk melihat langsung infrastruktur dan warung-warung yang ada di sekitar pantai.
Ia berharap ke depan pantai pasir putih ini bisa lebih baik, lebih bersih dan lebih representatif bagi wisatawan. Dalam kesempatan ini, putra Presiden Megawati itu juga menjelaskan pentingnya menjaga ekosistem laut untuk kepentingan keberlanjutan pariwisata, sehingga lebih sejahtera bagi penduduk.
“Saya datang ke Pantai Pandawa untuk melihat secara langsung revitalisasi yang telah dilakukan terkait dengan blue economy. Lalu bagaimana kita membangun infrastruktur. Semoga mereka bertelur lagi,” jelas Puan.
Kawasan Pantai Pandawa sebenarnya merupakan tempat yang sangat menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Padahal, menurut data yang diperoleh, kunjungan wisatawan terus meningkat sejak awal 2022. Pada Januari 2022 ada 72.017 kunjungan, Februari turun menjadi 43.313 wisatawan.
Kemudian, pada Maret 2022, tak kurang dari 48.780 kunjungan, April turun menjadi 25.153 kunjungan. Lonjakan kunjungan wisatawan dimulai pada Mei dengan 117.997 wisatawan. Kemudian Juni mengalami lonjakan dengan jumlah kunjungan mencapai 136.226 wisatawan.
Wartawan: I Putu Resa Kertawedangga
Source: baliexpress.jawapos.com
