Berita Wisata

Banjir transaksi! Buka Hanya 4 Jam, Bursa Wisata Jatim Pesan Rp 194 Juta

TERTARIK MASYARAKAT: Bursa Pariwisata Jawa Timur menarik perhatian publik.  |  Foto: Barometerjatim.com/ISTTERTARIK MASYARAKAT: Bursa Pariwisata Jawa Timur menarik perhatian publik. | Foto: Barometerjatim.com/IST

– Iklan –

SURABAYABarometerjatim.com – Bursa Pariwisata Jawa Timur mendapat respon yang luar biasa. Tanpa mitigasi, baru empat jam Pj Asisten Administrasi Umum Setda Jatim Akhmad Jazuli mencatatkan transaksi Rp 194 juta pada Jumat (30/9/2022).

Ya, kegiatan yang diikuti oleh 50 industri pariwisata itu sukses menyita perhatian masyarakat di Jawa Timur, khususnya di sekitar kota Surabaya. Ratusan pengunjung yang memadati dompet pariwisata di Plaza Surabaya membeli berbagai jenis produk wisata yang ditawarkan oleh para peserta.

Pembukaan juga dihadiri oleh Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dwi Marhen Yono; Pj Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur, Sinarto; Deputy Executive Vice President KAI Daop 8 Surabaya, Maryono; perwakilan Bank Indonesia, Rizky Wimanda; serta beberapa pimpinan OPD dari Pemprov Jatim.

Sinarto mengatakan Jawa Timur sebelum pandemi Covid-19 memang menjadi lumbung pangan bagi wisatawan Nusantara. Karena itu, wajar jika saat pihaknya fokus pada pergerakan wisatawan domestik, pergerakan wisatawan asing belum pulih.

Selain itu, pertukaran pariwisata merupakan alternatif kegiatan travel fair dengan mempertemukan para pelaku industri pariwisata di Jawa Timur dengan masyarakat. “Jadi saya harap itu bisa segera terjadi” penjualan langsungdan tentunya dengan banyak diskon besar-besaran,” ujarnya.

Senada dengan Sinarto, Dwi Marhen Yono juga menyampaikan arahan Presiden Jokowi. Faktanya, PNS harus memberi contoh kepada masyarakat untuk tidak bepergian ke luar negeri, tetapi bepergian ke dalam negeri. Jokowi juga menargetkan tahun depan pergerakan wisatawan domestik bisa mencapai satu miliar.

“Ini menjadi tantangan kita bersama di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, seperti yang diminta Menteri untuk selalu berinovasi menawarkan insentif, program dan kegiatan kepada para pelaku industri pariwisata”, ujar Marhen.

“Kami mendukung dan mengapresiasi Pemprov Jatim terkait kegiatan pertukaran pariwisata ini, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terlibat dalam kegiatan ini. tugas penjualan,” dia menambahkan.

Banyak potensi wisata

Sementara itu, Ahmad Jazuli yang mewakili Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan Jatim memiliki potensi wisata yang besar mulai dari alam, budaya hingga buatan.

“Jadi tidak bagus, kalau kita yang punya tur bagus itu tidak diunggulkan,” ujarnya.

Khofifah, lanjut Jazuli, dalam setiap kegiatannya selalu menyempatkan diri untuk mempromosikan wisata luar biasa Jawa Timur di akun media sosialnya.

Khofifah juga menyampaikan terima kasih atas kontribusi semua pihak yang berkontribusi terhadap kegiatan pertukaran pariwisata.

“Saya pribadi menyampaikan kepada semua pihak yang ingin berkontribusi dalam kegiatan pertukaran pariwisata ini, semoga rezekinya semakin berkah,” ujarnya.

Kegiatan pertukaran pariwisata akan dilaksanakan di Tunjungan Plaza Surabaya mulai tanggal 30 September 2022 hingga 2 Oktober 2022.

Saat ini animo masyarakat terhadap pariwisata kembali tinggi terbukti dengan bursa pariwisata yang hanya buka selama empat jam dan mendapat nilai transaksi sebesar Rs 194.305.000. Angka ini bagus untuk tiket pesawat, kereta api, akomodasi, untuk voucher tiket masuk destinasi wisata.

“Kita berdoa bersama agar perekonomian sektor pariwisata Jatim cepat pulih sejalan dengan slogan Jatim: Optimis Jatim Bangkit,” tutup Jazuli.•

» Baca berita terkait Pariwisata. Baca juga tulisan terukur lainnya Abdillah HR

Source: www.barometerjatim.com

Related Articles

Back to top button