Berita Wisata

Banyak tempat wisata baru di Singapura, termasuk taman konservasi terbesar di dunia

Tribunlampung.co.id, Bandarlampung – Singapura selalu menghadirkan hal-hal baru dan inovatif untuk membuat wisatawan datang kembali.

Masih mengusung kampanye “SingapoReimagine”, Singapore Tourism Board (STB) memperkenalkan berbagai tempat, yaitu tempat-tempat wisata baru yang siap menawarkan hal berbeda kepada wisatawan, termasuk yang berasal dari Indonesia. .

Diantaranya adalah eksplorasi ketetanggaan (area) Gardens by the Bay dengan luas kurang lebih 3.000 hektar.

“Di taman konservasi terbesar di dunia ini pengunjung bisa menyaksikan tayangan seperti film Avatar di Cloud Forest. Ada juga Flower Dome, Floral Fantasy dan OCBC Skyway,” jelas Zalva Abigail, Ketua STB Indonesia, kepada tim media di Novotel Lampung Hotel, Bandar. Lampung, Kamis (26/1/2023) malam.

Tempat wisata menarik lainnya adalah Dempsey Ice Cream Museum.

Baca Juga: Pantai Titi Kuya, Tempat Wisata di Lampung dengan Pemandangan Samudera Hindia yang Eksotis

Bayar sekali, pengunjung bisa makan es krim sepuasnya.

“Dengan rasa dan variasi yang berbeda, setiap kamar menampilkan tema yang berbeda, yang pertama di Asia,” ujarnya.

Menurutnya, keberadaan spot-spot menarik tersebut akan memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia yang gemar berbagi di media sosial.

Kebun Binatang Proyek Peremajaan Mandai juga ditampilkan dan siap menawarkan kepuasan kepada pengunjung untuk melihat banyak hal sekaligus di satu tempat.

Untuk penggemar wewangian yang dipersonalisasi, di Scentopia, pengunjung dapat membeli wewangian berdasarkan kepribadian mereka.

“Menginginkan sesuatu yang lebih soft, flowery, dan sejenisnya dengan harga yang terjangkau dan bisa disesuaikan, pembeli juga didorong untuk mengkomposisi aromanya sendiri,” jelasnya.

Kini, Singapura juga memudahkan wisatawan untuk masuk dengan menghadirkan SG Arrival Card yang bisa diisi minimal 3 hari sebelum berangkat ke Singapura.

“Jadi tidak perlu check-in saat berada di Singapura, cukup sebutkan nama dan data sudah ada melalui boarding pass versi elektronik,” ujarnya.

Regional Manager STB Indonesia Mohamed Firhan menjelaskan, Singapura kini lebih mengorientasikan industri pariwisatanya ke arah Reimagine.

Baca juga: Megahnya Tempat Wisata Religi Masjid Al-Jabbar, Masjid Terapung yang Jadi Ikon Kota Bandung

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button