Berita Wisata

Benteng Somba Opu di Sulawesi Selatan: Sejarah, Harga Tiket, dan Itinerary

KOMPAS.com – Benteng Somba Opu terletak di Kabupaten Gowa yang berbatasan langsung dengan kawasan Kota Makassar.

Benteng Somba Opu tepatnya berada di pesisir selatan kota Makassar.

Benteng Somba Opu merupakan salah satu destinasi wisata di Provinsi Sulawesi Selatan.

Bangunan kuno ini menjadi saksi perjuangan rakyat Kerajaan Gowa melawan Belanda.

Benteng Somba Opu

Sejarah Benteng Somba Opu

Benteng Somba Opu adalah benteng kerajaan yang didirikan oleh Sultan Gowa ke-9. Daeng Mantanre Karaeng Tumapa’risi Kallonna, tahun 1525.

Pembangunan benteng tidak dapat diselesaikan dalam satu pemerintahan. Benteng Somba Opu juga disempurnakan oleh beberapa pemerintahan Kerajaan Gowa.

Karaeng Tunipalangga Ulaweng, Raja Gowa ke-10, memperkuat struktur dinding benteng dengan batu padat.

Pada masa pemerintahan Tunijallo (Raja Gowa XII), Benteng Somba Opu mulai dipersenjatai dengan meriam kaliber besar di setiap sudut benteng.

Benteng Somba Opu memiliki luas 113.590 meter persegi yang diapit oleh dua sungai yaitu Sungai Balang Baru dan Sungai Jene’berang.

Dalam catatan sejarah, benteng ini juga diperkuat dengan meriam berat. Salah satunya yang masih ada di benteng ini adalah meriam dengan panjang sekitar 9 meter.

Fungsi Benteng Somba Opu

Kemudian pembangunan benteng tersebut disempurnakan dan dijadikan benteng utama oleh Sultan Hasanuddin. Pada masa itu, fungsi benteng utama adalah sebagai pusat perdagangan tempat kapal-kapal berlabuh dan pusat pemerintahan Kerajaan Gowa.

Baca juga: Fort de Somba Opu, Saksi Sejarah Terbengkalai

Pada pertengahan abad ke-16, Benteng Somba Opu menjadi pusat perdagangan dan pelabuhan rempah-rempah yang ramai bagi para pedagang asing dari Asia dan Eropa. Selain itu, pedagang Bugis-Makassar dan Melayu juga berdagang di daerah ini.

Hingga saat ini, Benteng Somba Opu menjadi saksi bisu peninggalan purbakala yang masih sering dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Tembok Benteng Somba OpuKOMPAS.com/Hendra Cipto Tembok Benteng Somba Opu

Di dalamnya, kawasan benteng Somba Opu banyak menyimpan warisan budaya berupa rumah adat berbagai suku di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.

Di kawasan Benteng Somba Opu juga terdapat beberapa museum yang menjadi tempat penyimpanan benda-benda bersejarah, salah satunya adalah meriam dengan panjang 9 meter yang disimpan dan disimpan di dalam museum.

Setiap harinya Benteng Somba Opu didatangi wisatawan dan ratusan mahasiswa yang akan melakukan kegiatan organisasi kemahasiswaan di tempat ini.

Mahasiswa melakukan aktivitas di rumah adat bahkan terkadang bermalam.

Baca Juga: 4 Tempat Wisata Bersejarah di Bangka Selatan, Jelajah Benteng

Harga Tiket Benteng Somba Opu

Pengunjung yang ingin menikmati Benteng Somba Opu sebagai peninggalan sejarah akan dikenakan biaya sebesar Rp 3.000. Sebagai pengingat, jumlah debit langsung ini dapat berubah sewaktu-waktu.

Jam Buka Benteng Somba Opu

Benteng Somba Opu buka setiap hari mulai pukul 09:00 hingga 22:00 WITA.

Rute Benteng Somba Opu

Jarak benteng Somba Opu dengan kota Makassar sekitar 9,1 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 21 menit.

Perjalanan menuju Benteng Somba Opu akan melewati Jalan Sungai Saddang Baru, Jalan Selatan Veteran, Jalan Kumala, Jalan Abd Kadir dan sampai di Benteng Somba Opu.

(Penulis: Kontributor Makassar, Hendra Cipta; Penerbit: Caroline Damanik)

Sumber:

regional.kompas.com

www.tribunnewswiki.com

way spice.kemdikbud.go.id

Dapatkan pembaruan berita terpilih dan berita Baru setiap hari di Kompas.com. Jom join grup telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link lalu join. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button