Berkunjung ke Makam Ade Irma Suryani Putri AH Nasution di Kompleks Kantor Walikota Jakarta Selatan
TEMPO.CO, Jakarta -Pada tanggal 6 Oktober 1965, putri Jenderal Besar Abdul Haris Nasution atau AH Nasution, Ade Irma Suryani Nasution, meninggal dunia.
Bocah lima tahun itu meninggal setelah sakit setelah ditembak dan terluka oleh tentara G30S yang menargetkan ayahnya. Sebanyak tiga peluru bersarang di punggung Ade pada awal tragedi 1 Oktober 1965.
Lokasi Makam Ade Irma Suryani
Makam Ade Irma Suryani Nasution terletak di Blok P, Kompleks Perkantoran Wali Kota Jakarta Selatan Kebayoran Baru.
Pada Oktober 2021, Tempo mengunjungi makam putri bungsu Jenderal AH Nasution itu. Saat memasuki area makam, terdapat sebuah monumen yang megah. Di tugu tersebut terdapat foto Ade Irma Suryani sendiri, foto keluarga, serta foto saat proses pemakaman.
Makam Ade Irma dikelilingi oleh marmer hitam dan pepohonan yang rindang, sehingga area pemakamannya sejuk. Di makam Ade juga terdapat kata-kata AH Nasution untuk anak kesayangannya. Pesan itu ditulis dalam ejaan lama. AH Nasution melihat Ade Irma sebagai tamengnya dalam tragedi percobaan penculikan tujuh jenderal, termasuk dirinya.
“Hanya anak yang ternoda, kamu sudah mati sebagai tameng untuk wajahmu,” tulis postingan tersebut.
Petugas Keamanan Dalam Negeri atau Pamdal yang mendampingi Tempo saat itu menginformasikan, setiap 30 September, Pj Pemerintah Kota Jakarta Selatan melakukan proses tabur bunga di sekitar makam. Makam ini terbuka untuk umum. Warga yang ingin mengetahui atau melihat makam Ade Irma Suryani dipersilakan.
Baca juga:
Kasudin Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Selatan Rus Suharto mengatakan, makam Ade Irma Suryani sedianya akan dipindahkan ke Taman Makam Pahlawan Kalibata. Namun, ini membutuhkan persetujuan keluarga. Jika menginap di Kompleks Kantor Walikota Jakarta Selatan, maka dimungkinkan menjadi wisata ziarah. “Karena nilai kepahlawanan. Dia berkorban pada waktunya selama G30S,” kata Rus.
Pada April 2022, Pemerintah Kota Jakarta Selatan berencana membuka Kawasan Pemakaman Ade Irma Suryani sebagai destinasi wisata di wilayahnya.
“Kami ingin membuka makam di pelataran kantor Walikota Jakarta Selatan menjadi destinasi wisata semua orang,” kata Sekretaris Kota Jakarta Selatan Ali Murtadho di halaman Transmart Cilandak Selatan dari Jakarta pada Sabtu, 16 April 2022.
Ali yang hadir dalam acara “Festival Agama” tempat wisata dan ekonomi kreatif ini memberikan gambaran perkembangan kantornya kepada masyarakat. “Kami akan membuka kantor di wilayah Jakarta Selatan untuk menjadi ruang publik. Kami sudah membongkar pagar, memperbaiki danau, rembesan, termasuk makam Ade Irma,” kata Ali. Ia berharap generasi muda tahu bahwa ada sejarah yang tersimpan di kantor Wali Kota Jakarta Selatan.
HENDRIK KHOIRUL MUHID
Baca juga:
Ikuti berita Tempo.co terbaru di Google News, klik di sini.
Source: metro.tempo.co
