Berita Wisata

Bersama WWF Indonesia, PLN bantu konservasi penyu di pantai peneluran penyu terpanjang di Indonesia — Suarapemredkalbar.com

SAMBAS, SP – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Barat (KLB UIP) melalui program PLN Peduli Sosial dan Lingkungan bekerja sama dengan WWF Indonesia melakukan program konservasi penyu hijau di kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (KKP3K ) Taman Pesisir Paloh di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Kamis (17/11).

Secara simbolis, bantuan diserahkan langsung dari PLN kepada kelompok masyarakat Wahana Bahari Paloh (POKMAS). Bantuan konservasi penyu meliputi 1 unit patroli pantai bermotor untuk mendukung operasional pemantauan dan pengawasan pantai peneluran penyu; pembangunan dapur umum di bumi perkemahan untuk mendukung pengembangan wisata alam dan pendidikan penyu; dan bantuan 20 batang sarang kelulut untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat yang tergabung dalam POKMAS Wahana Bahari Paloh.

“PLN sebagai perusahaan terus berkomitmen untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan, salah satunya dengan mendukung upaya konservasi yang selama ini dimotori oleh WWF Indonesia.Melihat penyu yang saat ini terancam punah, kami disebut untuk membantu menyelamatkan salah satu spesies penyu di Taman Pantai Paloh,” jelas Manajer Perizinan dan Komunikasi Ade Putera Hasian.

Ade menambahkan, tahun ini PLN juga memberikan dukungan evaluasi kinerja pengelolaan kawasan pesisir KKP3K Paloh melalui metodologi EVIKA (Evaluasi Efektivitas Pengelolaan Kawasan Konservasi) dan mendukung pelaksanaan aksi pembersihan pantai yang rutin dilakukan dengan PFON (Jaringan Laut Bebas Plastik).

Sepanjang garis pantai sepanjang 63 km yang membentang dari Tanjung Belimbing hingga Tanjung Dato’, Kecamatan Paloh merupakan habitat Penyu Hijau (Chelonia mydas) terbesar kedua di Indonesia. Sekitar 3700 penyu mendarat di pantai ini setiap tahun. Namun, tingginya tingkat perburuan penyu, ditambah abrasi pantai dan kerusakan terumbu karang, juga mengancam ekosistem dan habitat penyu hijau ini.

“Kami berharap bantuan dari PLN ini dapat meningkatkan keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan dan melestarikan habitat penyu hijau di Paloh,” pungkas Ade.

Imam Musthofa Zainuddin, Direktur Program Kelautan dan Perikanan Yayasan WWF Indonesia, mengapresiasi bantuan yang diberikan PLN untuk Taman Pantai Paloh.

“WWF Indonesia menyambut baik kerjasama dengan PLN UIP KLB dalam program TJSL/CSR PLN Peduli Penyu. Tujuan utamanya adalah mendorong kemandirian kelompok untuk terlibat aktif dalam pengelolaan dan pemanfaatan KKP3K TP Paloh dengan mengintegrasikan pariwisata, konservasi penyu dan partisipasi masyarakat. Mudah-mudahan ini bisa berdampak baik bagi ekosistem Taman Pesisir Paloh,” ujarnya.

“Di sini kami dan POKMAS Wahana Bahari Paloh juga hadir untuk berperan dalam menjaga penyu dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga dan melestarikan ekosistem di sekitar kawasan konservasi ini. Dengan adanya fasilitas PLN ini akan sangat bermanfaat terutama untuk meningkatkan daya tarik wisata ,” dia melanjutkan.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button