BMKG Peringatkan 11 Kabupaten/Kota di Aceh Waspada Hujan Deras

Nagan Raya (ANTARA) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan hingga 11 kabupaten/kota di Aceh siaga menghadapi curah hujan sedang hingga lebat.

“Kami juga mewaspadai potensi hujan sedang dan lebat di pesisir barat daya Aceh,” kata Almira Apriliyanti, prakirawan BMKG Stasiun Meulaboh-Nagan Raya, dalam keterangan yang diterima, Senin.

Ada juga kabupaten/kota siaga tinggi, seperti Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh Jaya, Aceh Singkil, Kota Subulussalam, Aceh Timur, Aceh Besar, Pidie, Aceh Barat Daya, Nagan Raya, Gayo Lues dan Kabupaten Aceh Selatan.

Dampak dari status ini, kata dia, dapat mengakibatkan banjir, sehingga menyebabkan peningkatan volume air, longsor, longsor, atau erosi tanah.

Untuk itu, kata dia, BMKG mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah dan tidak melakukan aktivitas apapun di luar rumah kecuali tidak mendesak, kata Almira.

Sebelumnya, BPBD Kabupaten Aceh Barat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat, mengingatkan masyarakat di wilayah tersebut untuk mewaspadai potensi kondisi cuaca buruk hingga Desember mendatang.

“Potensi kondisi cuaca ekstrem akan berdampak pada terjadinya banjir, tanah longsor, angin topan dan sejumlah bencana alam lainnya,” kata Direktur BPBD Aceh Barat, Dr. Mukhtaruddin.

Menurut dia, penyebab potensi kondisi cuaca ekstrem di pesisir barat daya Aceh, termasuk Aceh Barat, disebabkan oleh dipole mode index (DMO).

Yakni, kata dia, DMO menyebabkan penguapan air tinggi, sehingga juga menyebabkan curah hujan tinggi, sehingga berpotensi menimbulkan banjir.

Selain itu, faktor BMD juga dapat menyebabkan angin puting beliung, badai dan potensi bencana alam lainnya yang disebabkan oleh kuatnya penguapan air di udara.

Untuk itu, BPBD Aceh Barat menghimbau kepada masyarakat yang tinggal di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS), pesisir pantai atau daerah rawan banjir untuk mewaspadai potensi kondisi cuaca ekstrim agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Source: aceh.antaranews.com