Bocah Bandung menangis saat jarinya tersangkut di lubang kunci

Purwakarta –

Raja, bocah dua tahun, terus menangis histeris setelah jari telunjuk kirinya tersangkut di lubang kunci. Kejadian ini terjadi saat Raja dan keluarganya asal Bandung sedang berwisata di salah satu tempat wisata di Kabupaten Purwakarta.

Namun karena tidak menyadari pengawasan orang tua, bocah itu secara tidak sengaja memasukkan jarinya ke dalam lubang kunci. Mengetahui hal ini, orang tuanya berusaha membantunya, tetapi tidak berhasil. Hingga akhirnya sang anak dibawa ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran Purwakarta.

Menurut Lukman Mulyana selaku Kepala Seksi Pemadam Kebakaran Kabupaten Purwakarta, kejadian ini sangat jarang terjadi. Karena umumnya kasus yang ditangani justru berupa cincin yang tersangkut di jari yang bengkak.

“Benda yang biasa adalah cincin, melepaskan cincin dari jari seseorang. Kali ini berbeda, bendanya adalah celah pintu, itu sesuatu yang baru untuk kami tangani, tapi alhamdulillah, kami berhasil mengevakuasi jari korban dan melakukan tidak menimbulkan luka pada korban,” kata Lukman saat rapat di kantornya, Senin (12/12/2022).

Slot kunci dipotong perlahan menggunakan gerinda. Dalam waktu 20 menit, jari korban bisa dilepas dari slot kunci.

“Mungkin karena orang tua tidak mengawasi aktivitas anaknya, sehingga kejadian ini terjadi. Kami memotongnya dengan gerinda dan alhamdulillah tidak melukai anak tersebut. Artinya kami menyelamatkannya tanpa masalah,” ujarnya. dikatakan.

Sementara itu, selama proses evakuasi, Raja yang didampingi ayah dan keluarganya terus menangis karena panik dan ketakutan. Dia berterima kasih kepada petugas karena telah menyelamatkan putranya.

“Saya ingin berterima kasih kepada petugas pemadam kebakaran karena telah mengeluarkan tangan anak itu dari kunci pintu,” kata Beni, orang tua Raja.

(mso/bola)

Source: news.google.com