Berita Wisata

Bos pemancar Lo Kheng Hong di bawah pengawasan, BEI mengintervensi

Jakarta, CNBC Indonesia – Bursa Efek Indonesia (BEI) juga memantau laporan ke polisi atas nama Suhendro Prabowo. Beliau adalah Wakil Direktur Utama pengembang properti PT Intiland Development Tbk (DILD).

Bursa juga melayangkan surat bernomor S-10756/BEI.PP1/12-2022 tertanggal 19 Desember 2022. Surat ini berisi penjelasan pemberitaan media. Manajemen DILD pun merespon dengan memberikan klarifikasi atas kebenaran informasi tersebut.

Dalam surat yang ditandatangani Sekretaris Jenderal DILD, Theresia Rustandi, dijelaskan bahwa pihak perusahaan mengetahui informasi tersebut melalui media. Namun, sejauh ini belum ada panggilan pemeriksaan oleh pihak kepolisian terkait laporan tersebut.

PUBLISITAS

Gulir untuk melanjutkan konten

“Pengembang apartemen Pearl Beach merupakan entitas terpisah dari DILD, yaitu Badan Kerjasama Apartemen Pantaui Mutiara (BKAPM),” seperti dikutip dari keterangan, Kamis (22/12/2022).

Theresia juga menuding dugaan perusahaan telah menyita lahan seluas 1.829 meter persegi (m2) dari APM, sebagaimana disebutkan, tidak berdasar. Tuduhan ini tidak didasarkan pada bukti yang dapat dibenarkan secara hukum.

Peruntukan tanah tersebut untuk fasilitas sosial dan fasilitas umum berupa taman dan jalan yang digunakan untuk kepentingan umum sejak awal sesuai dengan izin yang berlaku.

Hingga saat ini, kasus tersebut tidak berdampak langsung terhadap kegiatan operasional, keuangan, hukum, dan kelangsungan usaha Perseroan.

“Kami tidak memiliki informasi material atau kejadian material yang dapat mempengaruhi kelangsungan usaha dan mempengaruhi harga saham,” jelas Theresia.

Laporan polisi

Konflik di kompleks perumahan Pantai Mutiara rupanya belum juga terselesaikan. Alih-alih damai, konflik di kompleks perumahan elite di Pluit, Jakarta Utara, itu justru semakin memanas.

Akhirnya pengembang Apartemen Pantai Mutiara (APM) dilaporkan ke polisi karena merambah lahan warga.

Laporan Terdaftar sebagai: LP/B/5626/XI/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA tanggal 3 November 2022. Laporan tersebut menuntut Suhendro Prabowo, Wakil Direktur Utama PT Intiland Development Tbk dan Richard S Hartono atas dugaan tindak pidana penipuan dan atau penggelapan dan/atau Memerintahkan untuk membuat pernyataan palsu dalam dokumen otentik.

Isu tersebut berkaitan dengan lahan seluas 1.800 meter persegi milik warga MPA yang tergabung dalam Persatuan Pemilik dan Penghuni Rumah Susun Pantai Mutiara (PPPSRS-PM), namun dia menyebut pengembang sedang mendobraknya. Sertifikat tanah juga akan berubah menjadi nama pengembang.

“Menurut kami, ini sama dengan mafia tanah, perampasan tanah dan penggelapan. Rakyat kami kehilangan 1.800 meter persegi tanah, tetapi kami tetap membayar PBB, itu dibebankan kepada kami, di PPPSRS, setiap tahun kami membayar PBB tapi tanahnya bukan milik kita, sudah berganti nama,” ujar mantan Presiden PPPSRS-PM Darwin Lisan dikutip Detikcom, Kamis (22/12/2022).

Darwin dicopot dari jabatannya berdasarkan SK No 829 Tahun 2022 dari Dinas Perumahan Provinsi DKI Jakarta tertanggal 1 Desember 2022. Hal itu tak berselang lama setelah Ketua RW 016 Pluit, Santoso Halim, dicopot dari jabatannya oleh lurah. setelah terungkap adanya dugaan pungli oleh salah satu anak perusahaan PT JakPro yaitu perusahaan daerah milik Pemda DKI Jakarta.

Sebagai informasi, DILD merupakan emiten yang sahamnya menjadi bagian dari portofolio investor ternama Lo Kheng Hong. Ia memegang 651,42 juta atau setara dengan 6,28% saham emiten real estate ini.

[Gambas:Video CNBC]

artikel berikutnya

Lo Kheng Hong sudah menonton DILD sejak tahun lalu?

(dhf/dhf)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button