Liputan6.com, Jakarta Dari sudut pandang peselancar, Portugal memiliki semuanya. Bukan hanya ombaknya yang menakjubkan, tetapi juga budaya selancar, pesona otentik, dan fakta bahwa harganya yang murah menjadikannya salah satu tujuan selancar terbaik di dunia.
Portugal adalah salah satu permata selancar yang hebat, dengan semua jenis ombak untuk semua level selancar.
Negara kecil dengan garis pantai yang luas ini berhadapan langsung dengan Samudra Atlantik yang menderu-deru, dengan gelombang sepanjang 1.214 kilometer (754 mil).
Berselancar di Portugal lebih dari sekadar olahraga, ini adalah gaya hidup. Gelombang Atlantik menarik peselancar dari seluruh dunia ke pantai Carcavelos dekat Lisbon. Hal itu pun membuat sejumlah penyandang disabilitas merasa tertantang untuk mencoba olahraga tersebut.
Penderita spastic paraplegia (kondisi gangguan saraf dengan gejala kelemahan otot), Dan Maria Sousa, 14 tahun, bahkan tak segan melompat di tengah ombak.
“Kami adalah peselancar. Cukup sulit jika Anda belum pernah melakukannya sebelumnya. Tapi tidak masalah jika Anda sudah melakukannya selama bertahun-tahun, ”katanya seperti dikutip DW.
Caia Braganca De Assis yang mengalami down syndrome dan kerusakan otak akibat kekurangan oksigen saat lahir, juga termasuk penyandang disabilitas yang aktif berlatih selancar.
Meski sudah berusia 47 tahun, Caia tidak patah semangat untuk bergabung dengan Asosiasi Selancar Adaptasi Portugis (SURFaddict).
“Saya sudah biasa sejak saya pertama kali bertemu band,” kata Caia.
Berniat untuk berselancar di sebuah pantai di Bali, seorang “orang asing” malah harus mengalami nasib malang setelah ditelan ombak yang dipenuhi tumpukan sampah.
Source: news.google.com
