Bukit Panguk Kediwung, Spot foto keren dengan pemandangan alam yang menakjubkan di Jogja

Panorama alam yang ditawarkan Bukit Panguk Kediwung seakan tidak ada habisnya. Luasnya negara dengan kontur perbukitan yang khas menemani Anda dalam perjalanan menuju lokasi. Ada banyak keindahan di puncak bukit yang sulit digambarkan dengan kata-kata. Bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana negeri di atas awan, tempat wisata ini layak menjadi pilihan pertama. Banyak pengunjung datang setiap hari untuk merasakan keindahannya.

Wisata yang menampilkan keindahan alam memang menjadi pilihan utama untuk mengisi liburan. Apalagi jika destinasi tersebut menawarkan keindahan alam, artinya tanpa campur tangan manusia. Bukit adalah tempat terbaik untuk beristirahat dari kehidupan sehari-hari. Tentu bukan sekedar bukit, melainkan bukit yang memberikan keindahan dan membuat setiap orang kembali menikmati indahnya karya Tuhan.

Meski terdapat banyak perbukitan di Bantul, Yogyakarta, namun tidak semuanya menawarkan panorama seindah saat mengunjungi Bukit Panguk Kediwung. Suasana alam yang dibalut dengan keindahan pepohonan yang mengelilingi tempat tersebut, menjadikannya pemandangan yang indah untuk dilihat dalam perjalanan apapun. Gumpalan awan putih seperti lukisan selalu menanti kedatangan wisatawan setelah sampai di puncak bukit. Hal ini membuat tempat wisata alam ini selalu ramai pengunjung sekaligus menjadi daya tarik utamanya.

Daya Tarik Bukit Panguk Kediwung

Kredit foto: Google Maps Suki Suki

Tentunya pembicaraan tentang daya tarik tidak lepas dari apa yang ditawarkan oleh fasilitas wisata tersebut. Dalam hal ini tentunya pemandangan alam menjadi daya tarik tersendiri dari bukit yang ada di Dusun Kediwung ini. Buat kamu yang belum pernah dan berencana untuk berkunjung, berikut daya tarik utama Bukit Panguk Kediwung!

1. Hamparan perbukitan yang indah

Setiap wisatawan yang datang ke objek wisata berupa bagian dari bukit yang indah ini pasti ingin menikmati keindahan alam di sekitarnya. Tempat yang sulit dijangkau tidak menghentikan mereka untuk menikmati keindahannya. Bumi, bebatuan, pepohonan semuanya bersatu membentuk lukisan alam yang menakjubkan. Apalagi saat berada di atas bukit, kabut tebal yang datang bersama hembusan angin membuat suasana semakin indah.

Atraksi ini membuat wisatawan datang dari berbagai daerah. Mereka yang datang ingin menikmati suasana menakjubkan yang tidak bisa ditemukan di tempat lain, meski sama-sama perbukitan. Di pagi hari, embun yang tak diundang juga menyejukkan suasana. Secara keseluruhan, Bukit Panguk Kediwung memberikan kesan kepada wisatawan bahwa mereka berada di atas awan.

2. Suasana Alam Bukit Panguk Kediwung

Tidak hanya keindahannya yang menarik wisatawan, tetapi juga suasananya yang masih alami. Lokasinya yang jauh dari hiruk pikuk kota membuatnya lebih hijau dengan udara segar tanpa polusi. Warna hijau pepohonan yang berpadu dengan warna putih awan membuat suasana menjadi romantis, apalagi jika Anda datang pada sore hari. Di lokasi ini semuanya masih alami tanpa campur tangan manusia. Hanya ada beberapa titik yang memang sengaja dibangun untuk menunjang fasilitas pengunjung.

3. Tempat foto yang menakjubkan

Daya tarik selanjutnya adalah banyaknya spot yang bisa digunakan untuk mengabadikan momen. Ada sedikit campur tangan manusia disini, dimana ada bangunan yang sengaja diisi dengan fasilitas. Pengunjung yang datang tidak hanya bisa menikmati pemandangan alam tetapi juga mengabadikan momen indah yang jarang ditemukan di tempat lain.

Spot foto yang dimaksud dikenal sebagai viewpoint dengan desain yang cukup unik. Namun, wisatawan diharapkan berhati-hati saat mengambil foto. Karena di ujung bukit yang kakinya langsung mengarah ke ngarai sengaja dibangun beberapa gardu induk. Jadi selalu utamakan keselamatan saat mengambil foto di lokasi tertentu.

Alamat dan rute menuju lokasi

Sumber gambar: Google Maps Theresa Tonanga

Bagi wisatawan yang tertarik dengan semua yang ditawarkan Bukit Panguk Kediwung, silahkan langsung menuju ke Dusun Kediwung, Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Dari pusat kota Jogja dibutuhkan waktu minimal 1 jam dengan jarak 24 km. Anda bisa menggunakannya untuk menuju tempat-tempat menarik baik roda dua maupun roda empat. Disarankan hanya menggunakan roda dua, karena akses jalan agak sempit di beberapa tempat.

Dari pusat kota Jogja, silahkan ambil jalan menuju ke Terminal Giwangan. Arahkan kendaraan dari terminal menuju Penyeberangan Giwangan menuju Pasar Imogiri. Silakan belok kiri yang akan mengarahkan kendaraan ke Makam Raja. Sebelum sampai di makam ada pertigaan yang harus anda ambil menuju Kebun Buah Mangunan. Dari titik ini ada tanda yang mengarahkan Anda ke tujuan wisata.

Biaya masuk ke Bukit Panguk

Sumber gambar: Google Maps Itok Kristianto

Jangan lupa untuk menyiapkan uang tiket masuk saat tiba di kawasan Bukit Panguk Kediwung. Tentunya jika melihat apa yang didapatkan nantinya, harga tiket masuk sebesar Rp 3.000 sangatlah murah. Selain itu, harga tersebut juga sudah termasuk penggunaan beberapa titik foto di lokasi wisata. Sedikit, artinya ada spot foto tertentu yang harus kamu bayar lebih, sekitar 3.000 rupiah untuk spot foto yang bagus.

Selain harga tiket masuk tentunya ada biaya lain yaitu untuk parkir kendaraan. Harga tiap kendaraan bervariasi, untuk sepeda motor Rp3.000, mobil Rp5.000, sebelas dan minibus Rp10.000, sedangkan bus disebut lebih mahal Rp20.000. Tidak harus mahal untuk mendapatkan pengalaman berharga selama liburan, bukan?

Aktivitas Menarik di Bukit Panguk Kediwung

Sumber gambar: Google Maps Jogja Tourismus21

Mengisi liburan, Anda tentu setuju bahwa mengunjungi tempat wisata di Jogja adalah melakukan aktivitas yang seru. Hal yang sama juga bisa Anda lakukan saat mengunjungi Bukit Panguk Kediwung. Di situs Anda dapat terlibat dalam berbagai kegiatan menarik. Padahal, tidak ada wahana yang mendebarkan, juga tidak bisa bermain di air seperti di air terjun. Namun, kegiatan berikut bisa jadi sangat bermanfaat, terutama bagi kamu yang belum punya ide!

1. Menikmati keindahan panorama perbukitan

Bisa dikatakan kegiatan ini sudah pasti dilakukan yaitu menikmati pemandangan alam di sekitar bukit. Setiap pengunjung yang datang pasti akan terkagum-kagum dengan keindahan yang dipajang. Seperti yang telah disebutkan, kombinasi alami antara tanah dan udara tampaknya menyatu di satu tempat. Di darat terdapat deretan perbukitan yang penuh dengan tanaman dan pepohonan yang rindang, sedangkan di udara terlihat awan putih yang indah.

Saat cuaca cerah, bukan awan yang berada di latar depan, melainkan pemandangan kota Jogja. Namun jangan salah, keindahan kota Jogja dari atas Bukit Panguk Kediwung juga menjadi daya tarik bagi setiap wisatawan. Bahkan di malam hari, lampu-lampu yang menghiasi rumah warga terlihat jelas. Belum lagi lampu jalan yang terlihat berjejer rapi dari kejauhan.

2. Saksikan panorama matahari terbit

Anda tidak hanya bisa menikmati keindahan bukitnya, tapi juga menikmati panorama matahari terbit. Kali ini bukan matahari terbenam atau matahari terbenam, karena ada penghalang untuk itu. Namun, tak kalah indahnya ketika matahari perlahan muncul dan memulai tugasnya sehari-hari. Di timur terlihat jelas bahwa matahari dengan magnitudo terbesar muncul secara perlahan. Seketika, suasana yang sebelumnya bergetar menjadi lebih hangat.

Agar tidak ketinggalan menyaksikan matahari terbit, setidaknya mulailah berkendara ke atas bukit di pagi hari. Setelah matahari terbit adalah waktu yang tepat untuk memulai pendakian. Mengingat jarak tempuh kaki menuju puncak bukit Panguk Kediwung cukup jauh, belum lagi rintangan yang selalu siap menghadang.

3. Berburu spot foto yang cantik

Kegiatan ini tidak boleh ditinggalkan saat masa liburan diisi dengan wisata, khususnya wisata alam. Kegiatan foto semakin lengkap dengan spot foto yang disediakan pengelola. Ada dua spot yang terbagi menjadi dua tergantung letaknya, yaitu timur dan barat. Beberapa tempat yang paling populer adalah kereta kuda yang disebut Delman Langit. Pada titik ini berdiri sebuah kereta yang ditarik oleh seekor kuda bersayap yang menyerupai burung phoenix.

Tak jauh dari situ ada Langit Perahu yang juga tak pernah sepi penggemar. Desain perahu yang sangat mirip dengan aslinya ini tidak hanya diperuntukkan sebagai backdrop, tapi juga bisa dinaiki. Tampak jelas bahwa perahu tersebut menggunakan layar seperti perahu Pinisi tua. Uniknya, layarnya tidak terbuat dari kain melainkan dari serutan bambu yang bentuknya seperti gorden.

Bagi pengunjung yang ingin mengabadikan momen layaknya di negeri di atas awan, ada spot foto yang wajib dicoba dari Bukit Panguk Kediwung. Tempat yang dimaksud dikenal dengan Sky Palace yang memiliki desain yang cukup sederhana. Hanya bangunan bertingkat tinggi dengan karpet cat putih di bawahnya yang mendapat warna hijau. Dengan memilih sudut yang tepat saat memotret, Anda dapat menciptakan gambar yang benar-benar berada di atas awan.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Kredit foto: Google Maps Nanong Nury

Pihak pengelola tidak pernah mengabaikan kenyamanan para pengunjung. Hal ini terlihat dari berbagai fasilitas penunjang yang disediakan. Sebagai tempat wisata yang selalu ramai pengunjung, Bukit Panguk Kediwung menawarkan fasilitas toilet bersih yang selalu terjaga. Ada juga tempat parkir yang wajib ada di setiap tempat wisata.

Tersedia juga mushola kecil namun bersih untuk digunakan bagi Anda yang ingin menghormati komitmen Anda. Fasilitas lain yang bisa Anda nikmati adalah beberapa paviliun yang dibangun di sekitar lokasi. Fasilitas ini cocok baik sebagai tempat peristirahatan maupun sebagai tempat berteduh jika Anda datang pada siang hari. Beberapa wisatawan juga memanfaatkannya untuk bersantai sambil menikmati pemandangan alam khas perbukitan.

Pengunjung yang kehabisan perbekalan pun tak perlu khawatir. Banyak warung makan di sekitar tempat yang bisa digunakan untuk mengisi ulang baterai Anda. Harganya juga sangat terjangkau, tidak lebih dari 10.000 rupiah untuk seporsi makanan berupa soto ayam. Selain makanan, ada juga minuman yang menghangatkan badan seperti kopi, teh panas, ginger ale dan masih banyak lagi lainnya.

Sangat menarik bahwa bahasan kali ini mengambil topik utama dari Bukit Panguk Kediwung. Yogyakarta memang selalu bisa diandalkan dalam hal pariwisata. Terbukti dengan banyaknya objek wisata yang bisa dikunjungi untuk mengisi liburan. Sedikit tips jika Anda datang berkunjung, selalu jaga kebersihan dan hormati lingkungan alam. Juga, patuhi semua peraturan manajemen, yang tentunya untuk kenyamanan bersama.

Source: www.itrip.id