Setiap lelah beraktivitas, sahabat parawisata.net pasti ingat untuk bersantai sejenak sambil menikmati secangkir kopi atau minuman menyegarkan lainnya. Salah satu coffee shop yang direkomendasikan di Jogja Timur adalah Coffee Wae.
 |
| Foto: Ripas |
Keistimewaan kafe ini adalah lokasinya yang jauh dari kebisingan kendaraan dan polusi. Pemandangan sungai dan pepohonan bambu yang rindang membuat suasana nyaman dan tenang. Kafe ini terletak di Jl. Tamantirto No. 451F, Arm, Brajan, Bantul.
Suara sungai dan bayangan bambu
Sahabat Parawisata.net pasti bisa membayangkan gemericik air sungai, gemerisik daun bambu dan suasana sejuk, sangat cocok untuk self healing dengan budget minim. Coffee Wae menawarkan tiga hal ini.
Bangunan 3 lantai ini memiliki bentuk bangunan yang unik, setiap lantai bangunan memiliki ruangan yang berbeda-beda yang bisa digunakan untuk pertemuan pribadi atau sekedar bertemu teman dekat.
 |
| Foto: Ripas |
Untuk pemesanan sendiri bisa dilakukan di lantai 2 gedung, kasir dan barista siap melayani setiap pesanan pelanggan. Oh ya, Anda harus melepas sepatu dan sandal untuk mengakses area tempat duduk. Coffee Wae mengusung konsep semi outdoor, pengunjung bisa melihat sungai dan sunset dari lantai 3, anda bisa memilih tempat duduk outdoor ini.
Keistimewaan lain dari kafe ini adalah fasilitasnya. Mungkin jarang menemukan kedai kopi yang menawarkan studio musik, panggung, showroom aksesori kopi, dan galeri di satu tempat, tetapi tidak untuk Coffee Wae.
Kafe ini menawarkan semua fasilitas tersebut, serta WiFi super cepat dan colokan listrik yang mudah dijangkau bagi pengunjung yang semuanya ingin bekerja dengan laptop.
 |
| Foto: Ripas |
Para pengunjungnya sendiri sebagian besar adalah mahasiswa dan pekerja yang ingin menikmati sejuknya suasana Jogja dengan harga yang terjangkau untuk sekelas kafe. Selain fasilitas yang disebutkan di atas, toilet, mushola dan fasilitas cuci tangan tentunya juga tersedia.
Menu makanan dan minuman
Fasilitas lengkap, suasana café yang nyaman dan akses yang mudah tentu tidak lengkap rasanya tanpa makan dan minum. Tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam, makanan dan minuman tetap aman untuk kantong mahasiswa di sini.
Coffee Wae merekomendasikan menu kopinya, seperti Single Origin yang terdiri dari V60 Arabica, V60 Robusta dan Tubruk. Menu kopi espresso meliputi Long Black, Americano, Coffee Latte, Cappuccino, Mochacino, Affogato, Picollo, Tiramisu Latte. Bagi yang suka mengeksplor menu khas masing-masing kafe, bisa mencoba napoleon, cubepresso, summerbless, dan spic3.
 |
| Foto: Ripas |
Minuman non-kopi seperti teh, latte, kombucha, dan bir jahe juga tersedia. Makanan mulai dari yang ringan sampai yang berat seperti french fries, dimsum, chicken katsu, toast, platter, mie kuah susu hingga nasi kulit sosis juga ada, pokoknya lengkap banget. Harga setiap makanan dan minuman di sini hanya mulai dari Rp 8.000 hingga Rp 20.000.
Akses ke Coffee Wae
Anda sudah tertarik dengan semua manfaat yang tercantum, sekarang saatnya membahas cara mengakses Coffee Wae. Teman Brisik yang baru pertama kali datang ke kedai kopi ini mungkin akan sedikit bingung karena ketika sampai dia masuk sebuah gang dan turun seperti jalan buntu dengan penanda Wae Kopi.
Bangunan kafe ini terlihat tinggi dan menawarkan pemandangan sungai. Untuk sampai ke kafe, Anda harus menaiki tangga terlebih dahulu. Agar tidak tersesat, Anda bisa menggunakan Google Map dengan kata kunci “Coffee Wae” atau menggunakan transportasi online. Kafe ini buka setiap hari mulai pukul 10.00-22.00 WIB. Sampai jumpa di Coffee Wae, oke?
Source: www.parawisata.net
