Temukan pesona Curug Cileat di Subang, air terjun eksotis yang tersembunyi di tengah rimbunnya hutan untuk petualangan alam yang mempesona.
| Harga tiket: Rp10.000, Jam beroperasi: 24 jam, Alamat: Cibogo, Cupunagara, Gardusayang, Kec. Cisalak, Cab.Subang, Jawa Barat; Map: Periksa lokasinya |
Terkenal sebagai air terjun tertinggi di Jawa Barat, Curug Cileat memancarkan keindahan wisata alam yang memikat. Air terjun ini diperkirakan memiliki ketinggian sekitar 100 meter.
Terletak di tengah kawasan hutan milik Perum Perhutani, air terjun ini dikelilingi keindahan alam yang masih terjaga.
Meski untuk mencapai air terjun ini cukup menantang melalui jalan setapak di tengah hutan, namun keindahan panorama air terjun sepadan dengan usaha yang dilakukan. Ingin tahu lebih banyak tentang air terjun yang mempesona ini? Mari kita lihat lebih dekat.
Daya tarik Curug Cileat
Foto: Google Maps/Gung Arya
1. Keindahan air terjun tertinggi di Jawa Barat
Salah satu alasan banyak orang mengunjungi Wisata Air Terjun Cileat mungkin adalah kemunculannya. Dengan ketinggian air terjun sekitar 100 meter, dipastikan air dalam jumlah besar akan tampak menghantam daratan di bawahnya.
Kemudian air terjun ini menciptakan kolam alami. Karena volumenya yang besar, suara air terdengar sangat nyaring dan menambah kesegaran suasana di sekitar air terjun.
Airnya pun mengalir melewati kolam dan batu-batu besar di sekitarnya. Hal ini membuat air terasa menyegarkan saat menyentuh kulit.
2. Pemandangan air terjun di tengah hutan yang rimbun
Karena kawasan ini terletak di tengah hutan lebat yang merupakan bagian dari Perum Perhutani, maka tak heran jika kondisi alamnya masih alami. Pepohonan tinggi dan semak selalu terlihat di kiri-kanan jalan menuju Curug Cileat Subang.
Meski jarak pemberhentian kendaraan terakhir di Kampung Cibago menuju air terjun cukup jauh, namun keindahan alam di sepanjang perjalanan sangat indah. Anda bisa merasakan sejuknya udara dan keteduhan yang membawa kedamaian.
Sesampainya di air terjun, Anda akan disuguhi pemandangan yang tak kalah indahnya. Dengan ketinggiannya yang mencolok, Curug Cileat berdiri bak simbol utama di tengah lebatnya hutan belantara.
Panorama alam yang masih terjaga keasliannya ini akan memikat hati setiap orang yang melihatnya.
3. Asal Nama “Cileat” dan Sejarah Air Terjun
Tak hanya keindahan alam sekitar air terjun dan sejuknya udara yang ditawarkan wisata ini, asal usul nama “Cileat” juga punya cerita unik.
Nama ini berasal dari bahasa Sunda “Tipoleat” yang artinya “jatuh”. Jadi bagaimana cerita ini berhubungan dengan air terjun?
Konon ada cerita dua orang pangeran bertempur cepat untuk mencapai laut dan salah satunya terjatuh di kawasan air terjun ini. Oleh karena itu tempat ini kemudian dikenal dengan nama Curug Cileat.
Selain itu, ada mitos setempat yang meyakini bahwa piramida dr batu kasar di puncak air terjun adalah makam Eyang Ali dan Jaga Pohara, tokoh penting di kawasan tersebut, meski kebenarannya masih menjadi misteri.
Wisata air terjun ini selain kaya akan mitos, juga mengandung cerita sejarah. Objek wisata alam ini sudah dikenal sejak zaman kolonial, terbukti dengan ditemukannya beberapa artefak kuno di kawasan tersebut.
Sungguh destinasi yang menarik bukan? Jika penasaran, berkunjung langsung ke sana sangat disarankan.
Alamat dan rute menuju air terjun
Foto: Google Maps/Nopal Zyck
Air terjun ini terletak di Desa Mayang, Kecamatan Cisalak, Subang, Jawa Barat. Letaknya di bagian selatan Kabupaten Subang, termasuk di lereng utara Pegunungan Lembang. Selain itu masih menjadi wilayah Perum Perhutani.
Jarak dari pusat Kabupaten Subang menuju air terjun ini sekitar 37 kilometer dan waktu perjalanan sekitar 2,5 jam. Rute yang bisa ditempuh adalah melalui Jl. Matikan menuju Tanjung Siang. Setelahnya Anda bisa melanjutkan wisata air terjun Cileat dengan mengikuti papan penunjuk arah.
Sedangkan jarak air terjun ini dari Kota Bandung sekitar 62 kilometer. Sesampainya di Desa Mayang, Anda akan menemukan papan petunjuk arah menuju air terjun ini. Anda bisa mengikutinya hingga masuk ke Desa Cibogo.
Dari desa Cibogo pengunjung dapat melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sejauh 3 kilometer melalui jalan setapak menuju objek wisata air terjun ini. Desa ini merupakan perhentian terakhir kendaraan pengunjung.
Biaya masuk wisata alam
Harga tiket masuk air terjun ini cukup terjangkau. Hanya Rp. Biayanya hanya 10.000 per orang. Dengan tarif tersebut Anda bisa menikmati indahnya pemandangan Curug Cileat sepuasnya. Tidak ada batasan waktu untuk mengunjungi tempat ini.
Namun jika Anda datang dengan kendaraan pribadi, Anda perlu menyiapkan biaya parkir. Biaya parkir sebesar Rp. Untuk kendaraan roda dua Rp 10.000, sedangkan kendaraan roda empat dibanderol Rp 10.000. 20.000. Anda bisa menenangkan diri dan meninggalkan kendaraan Anda di sana.
Selain itu, Anda juga bisa membawa uang tambahan jika ingin membeli kebutuhan pribadi. Misalnya saja jika merasa lapar, terdapat beberapa warung makan. Air terjun ini juga menyediakan fasilitas berkemah bagi pengunjungnya, harganya Rp 20.000 per orang.
Aktivitas yang menyenangkan
Foto: Google Maps/Messie Robject
Berenang dan bermain air
Tak lengkap rasanya jika mengunjungi air terjun ini tanpa bermain air. Anda bisa menikmati kesegaran air atau bahkan berenang di Curug Cileat Subang.
Namun, berhati-hatilah karena bebatuan di sekitar air terjun bisa licin. Oleh karena itu, penting untuk selalu waspada untuk menghindari situasi yang tidak terduga.
Menikmati pemandangan alam di sekitar Curug Cileat
Rimbunnya pepohonan dan semak mendominasi alam sekitar air terjun. Tempatnya yang berada di tengah hutan juga membawa udara yang sangat sejuk.
Perlu diingat juga bahwa air terjun ini masih berada di lereng gunung sehingga panorama alamnya sangat luar biasa.
Trekking ke Curug Cileat juga menarik. Jalan setapak yang melintasi persawahan hingga ke hutan menyuguhkan pemandangan indah. Sepanjang perjalanan Anda akan disuguhi panorama alam yang indah dan udara sejuk yang menyenangkan.
Berkemah di dekat air terjun
Menariknya, Anda juga bisa berkemah di dekat air terjun. Ada lahan khusus yang bisa dimanfaatkan yakni Cimuncang Pasir yang dulunya merupakan kawasan pemukiman masyarakat. Letaknya tepat di area persawahan terakhir sebelum memasuki air terjun eksotik ini.
Jadi bukan sekedar bermain air dan menikmati suasana di sekitar air terjun saja. Namun, Anda juga bisa bermalam di lokasi perkemahan yang tersedia. Rasakan sensasi menginap di Curug Cileat Subang dan menghabiskan waktu di alam terbuka!
Fasilitas yang tersedia di kawasan pantai
Foto: Google Maps/Irfan Robbani
Air terjun ini menjadi destinasi wisata alam yang sangat banyak dikunjungi oleh pengunjung. Untuk itu fasilitas yang ada sudah cukup lengkap. Misalnya saja terdapat tempat parkir dan jalan setapak menuju air terjun yang ada.
Lalu di area air terjun juga terdapat toilet. Artinya pengunjung dapat dengan mudah membersihkan diri atau buang air besar tanpa harus berjalan jauh dari air terjun. Terdapat juga musala untuk umat muslim.
Di kawasan wisata Curug Cileat juga terdapat warung makan. Jadi jangan khawatir jika lupa membawa perbekalan dari rumah. Lalu ada juga tempat perkemahan yang bisa disewa. Jika ingin berlama-lama disini, Anda bisa berkemah semalam atau dua malam.
Kelelahan akibat aktivitas sehari-hari yang berat memang perlu dinetralkan, termasuk dengan berlibur.
Banyak orang yang menganggap tempat wisata alam seperti air terjun ini karena menawarkan pesona alam dan suasana sejuk menyegarkan. Kunjungi air terjun ini dan lihat sendiri keindahannya!
Source: www.pesisir.net
