Dampak kondisi cuaca ekstrem, pantai wisata penuh sampah

Objek wisata Pantai Lasikin, Kecamatan Teupah Tengah, Kabupaten Simeulue, saat musim cuaca ekstrem dipenuhi sampah pos, Minggu, 18 Desember 2022. (Ahmadi)

MASYARAKAT ACEH | SIMULASI – Kondisi cuaca ekstrim musim hujan yang sering menimbulkan luapan banjir, karena tidak dapat ditampung oleh daerah tangkapan air (DAS), juga mengirimkan material berbagai jenis limbah yang terbawa arus menuju muara.

Limbah yang terbawa aliran sungai memenuhi objek wisata pantai yang berbatasan dengan muara Daerah Aliran Sungai (DAS).

“Sering ada tempat sampah, kami susah jalan,” kata Herianto, warga Kota Sinabang, yang sedang istirahat di Pantai Lasikin, Kecamatan Teupah Tengah, Minggu, 18 Desember 2022.

Hal yang sama juga dibenarkan oleh rekan Novikar dan menganggap, penyebab sampah di objek wisata Pantai Lasikin yang bersebelahan dengan Bandara Lasikin ini karena kondisi cuaca ekstrim di musim hujan, sehingga banyak sampah yang berasal dari hulu sungai. dibawa oleh aliran sungai menuju muara.

“Karena saat ini sedang musim hujan, banyak sampah yang terbawa arus sungai. Contohnya, serasah di Pantai Lasikin didominasi oleh serasah bambu dan kayu. Mungkin banyak perkebunan di sekitar hulu sungai,” kata Novikar.

Kedua turis lokal tersebut juga menyebutkan bahwa pantai wisata tersebut penuh dengan sampah pos, butuh waktu dan tenaga untuk membersihkannya dan keduanya juga menduga bahwa sampah tersebut tidak hanya di pantai Lasikin tetapi juga di objek pantai wisata lainnya.

“Kemungkinan sampah seperti ini tidak hanya terdapat di pantai ini di lasikin, pantai wisata lainnya yang dekat dengan muara sungai, pasti banyak sampah yang dikirim dari hulu sungai, ini. karena faktor alam karena musim hujan,” tambah keduanya.ah)

Source: news.google.com