CILACAP – Desa Bulaksari, Kecamatan Bantarsari memiliki destinasi wisata alam yang potensial untuk dikembangkan yaitu Curug Mujan. Keindahan air terjun Dusun Sidasari harus dioptimalkan untuk menjadi objek wisata pionir.
“Fokus di Bulaksari, pemetaan potensi wisata yang pertama adalah pendataan tempat wisata, pendataan fasilitas penunjang kelancaran pariwisata seperti jalan, terminal, dok listrik dan internet” , Deputi Koordinator Pengembangan Usaha Pariwisata Pemuda , Dinas Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Cilacap, Ida Farida, mengatakan Rabu (2/11/2022).
Ida mewariskannya dalam sosialisasi pengembangan pariwisata yang menjadi salah satu kegiatan non fisik TMMD reguler ke-115 di Desa Bulaksari. Selain fasilitas tersebut, menurut Ida, pengembangan wisata pionir juga membutuhkan pendataan fasilitas akomodasi seperti restoran, transportasi dan travel agent. Ini termasuk mengumpulkan data tentang layanan tambahan seperti pemandu wisata, ATM penukaran mata uang, dan layanan lainnya.
Menurut Ida, untuk mempromosikan kearifan lokal khususnya yang memiliki potensi sebagai daya tarik wisata, perlu dilakukan pemetaan potensi wisata desa Bulaksari. Saat ini belum ada penjelasan dari pihak desa, namun pihaknya akan memberikan bantuan.
Untuk menjadi pionir pariwisata, suatu destinasi harus memiliki daya tarik yang memiliki keunikan, keindahan dan nilai berupa keanekaragaman alam, budaya atau buatan manusia. “Saat ini tren pariwisatanya ke arah desa, kalau mau membidik wisatawan harus mempersiapkan segalanya, baik tempat, peralatan maupun infrastrukturnya,” imbuhnya.
Selain memberikan penyuluhan kepada Pokdarwis Desa Bulaksari, tim AMN dan Disporapar didampingi Kades beserta perangkatnya meninjau langsung potensi alam yang ada di Grumbul Penanggungan Dusun Sidasari Desa Bulaksari yaitu Curug Mujan, yang rencananya akan dijadikan tempat wisata di desa Bulaksari. (dn/kominfo)
Source: news.google.com
