Berita Wisata

Disparpora memprediksi 10.000 wisatawan akan berkunjung ke Maros saat libur tahun baru

TRIBUNMAROS.COM, MAROS – Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) mulai mempersiapkan penerimaan wisatawan di taman wisata alam Bantimurung.

Kepala Disparpora Maros M Ferdiansyah memastikan seluruh fasilitas di Bantimurung dalam kondisi baik dan dapat digunakan wisatawan.

“Kami sudah melakukan persiapan untuk menyambut wisatawan. Dipastikan semua gardu pandang, chalet bahkan hotel Bantimurung bisa digunakan wisatawan,” ujarnya, Rabu (7/12/2022).

Untuk mengantisipasi ledakan jumlah wisatawan tersebut, kata Ferdi, petugas pendamping juga akan disiagakan.

“Pengamanan melibatkan BPBD, Basarnas, Polsek dan Koramil serta dinas kesehatan,” tambahnya.

Ia pun memprediksi jumlah pengunjung pada periode Nataru akan mencapai 10.000 orang.

“Perkiraan kami 10.000 orang, tapi bisa lebih dari itu karena Nataru juga bertepatan dengan liburan sekolah,” imbuhnya.

Meski diperkirakan akan ada peningkatan jumlah wisatawan, namun harga tiket Bantimurung tetap stabil seperti sedia kala.

“Harga tiket belum kami naikkan, masih Rp 30.000,” ujarnya.

Ia pun mengimbau masyarakat yang hendak berwisata ke Bantimurung untuk tetap menghormati protokol kesehatan.

Tak hanya itu, ia juga meminta wisatawan untuk menjaga kebersihan di kawasan Bantimurung.

“Karena masih ada masyarakat yang kurang kesadaran untuk membuang sampah bagi mereka padahal sudah kita sediakan tong sampah di setiap sudut Bantimurung,” pungkasnya.

Sekadar informasi, Bantimurung merupakan tempat wisata paling terkenal di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Taman Wisata Alam Bantimurung merupakan bagian dari Geopark Maros Pangkep yang kini menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button