Berita Wisata

Diterjang angin kencang dan gelombang tinggi, nelayan di Pamayangsari Tasikmalaya sudah tiga minggu tidak bekerja

BERITA PRIBADI – Sudah hampir tiga minggu para nelayan di dermaga Pamayangsari Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya belum bisa melaut Kondisi yang tidak mereka inginkan itu karena cuaca buruk yang melanda, yakni angin kencang dan gelombang tinggi.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tasikmalaya, Dedi Mulyadi mengatakan, selama tiga minggu terakhir, nelayan berhenti melaut di pantai Cipatujah, tepatnya di dermaga Pamayangsari. . Sama dengan nelayan lain di pantai Cikalong.

Mereka tidak berani melaut karena angin kencang dan gelombang tinggi. “Selain itu, karena ada peringatan dari BMKG terkait situasi cuaca sepekan ini. Sehingga semua nelayan di dermaga Pamayangsari Tasikmalaya tidak berani melaut,” kata Dedi, Rabu, 4 Januari 2023.

Baca Juga: Selain Rusak Berat, Sedikitnya 55 Rumah Rusak Akibat Puting Panawangan Ciamis

Tidak ada satupun nelayan yang mengambil resiko besar untuk melaut, tentunya hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Padahal cuaca seperti ini umumnya sangat mencurigakan.

Karena itu, kata Dedi, selama tiga pekan terakhir semua nelayan menganggur karena pekerjaan utama mereka sebagai nelayan tidak bisa dilakukan. Sementara itu, tidak ada pekerjaan lain yang harus dilakukan. Saat ini, sebagian besar nelayan hanya melakukan kegiatan memperbaiki perahu atau jaringnya yang rusak.

“Informasinya, cuaca ini akan berlangsung hingga pertengahan Januari. Meski begitu, saya berharap cuaca ekstrem ini segera mereda,” ujarnya.

Baca Juga: Pengerjaan Taman Alun-alun Singaparna Tertunda dari Target Penyelesaian Desember 2022, Pelaksana Proyek Dikenakan Denda

Karena para nelayan tidak bisa melaut, mereka juga tidak bisa menjual ikan hasil tangkapannya saat liburan tahun baru lalu.Padahal biasanya momentum liburan tahun baru adalah waktu yang ideal untuk mencari rejeki bagi para pemancing yang lebih besar dari biasanya. penjualan ikan yang mereka tangkap.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button