Berita Wisata

Gelombang pasang di pantai Dreamland, Balawista: Anda harus waspada

MANGUPURA, NusaBali.com – Menjelang bulan purnama, gelombang tinggi melanda Pantai Dreamland, Kuta Selatan, Badung pada Kamis (02/02/2023) siang.

Petugas Badan Penyelamat Pariwisata Tirta (Balawista) I Wayan Eka Warmantara mengatakan, gelombang pasang di Pantai Dreamland memang sudah sering terjadi. Selain itu, ini akan sangat penting jika Anda akan memasuki bulan purnama atau bulan purnama.

“Masalah pasang surut sering terjadi di sini. Pasangnya tergantung bulan purnama yang biasanya pada bulan purnama atau hari tilem,” kata Eka saat ditemui di Pantai Dreamland, Kuta Selatan, Badung, Kamis (2/2/2023) siang.

Kondisi cuaca ekstrem dan angin kencang akhir-akhir ini, kata Eka, membuat ombak dan angin tidak bersahabat bagi wisatawan untuk beraktivitas di laut.Pantai Dreamland yang terkenal dengan ombaknya yang bagus untuk berselancar, kata Eka, saat ini wisatawan perlu lebih waspada.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya telah memasang bendera merah di sepanjang pantai Dreamland.

Eka melanjutkan, bendera merah berarti pantai Dreamland yang saat itu tidak bisa digunakan untuk berenang karena ombaknya sangat tinggi dan arusnya sangat kencang.

“Jadi di sini mungkin bisa duduk santai saja, melihat ombak laut. Tapi kami terus memantau dan memberitahu pengunjung jika tidak keberatan dengan red flags,” tambahnya.

Lebih lanjut Eka menjelaskan, Balawista akan bertugas dan berpatroli sebanyak 5 orang mulai pukul 07.00 WITA hingga 19.00 WITA.

Saat Balawista tiba di pantai, pihaknya akan memantau terlebih dahulu kondisi ombak dan langsung memasang bendera yang benar untuk ditanam agar nantinya pengunjung bisa lebih berhati-hati.

Ia juga menjelaskan, meski pihaknya telah memasang bendera merah dan kuning, artinya pengunjung boleh berenang namun tetap ada penjagaan pantai di sepanjang pantai.

“Kalau ombaknya bagus, kita pasang bendera merah kuning, artinya kawasan ini aman untuk berenang dan selalu ada lifeguard di sana,” kata Eka.

Beranggotakan 5 orang, pengurus dibagi menjadi dua tim yaitu pagi dan sore, masing-masing 2 orang Balawista, sedangkan 1 orang Balawista lainnya cuti mingguan. Diakuinya, Pantai Balawista Dreamland juga dilengkapi dengan perlengkapan keselamatan seperti jaket pelampung dan papan pelampung.

“Di sini kita sudah siapkan alat-alat keselamatan seperti life jacket dan life board. Namun, pesan kita kepada pengunjung adalah jika melihat bendera merah di pantai, sebaiknya tunda aktivitas laut seperti berenang, karena akan sangat berbahaya,” dia menyimpulkan. *tertawa

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button