Geo Park Karangsari, kunjungan baru ke Grobogan

Geo Park Karangsari merupakan salah satu tempat wisata baru di Grobogan. Pasalnya, tempat wisata tersebut belum diresmikan hingga tahun 2021.

Geo Park Karangsari menyuguhkan konsep wisata alam yang edukatif dan cocok sebagai destinasi wisata keluarga di akhir pekan atau saat liburan tiba.

Semangat utama dibangunnya wisata Geo Park Karangsari Grobogan adalah terciptanya desa wisata yang mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar khususnya secara ekonomi.

menjembatani. Google Maps. sumber: Evi Dewi (Evi)

baca juga: wisata di tengah persawahan

Seperti yang telah penulis ulas pada artikel sebelumnya, jika konsep desa wisata diterapkan secara komprehensif tentunya akan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Begitu juga dengan Geo Park Karangsari, konsep wisatanya tidak terkesan asal-asalan. Terbukti dengan banyaknya fasilitas wisata yang akan membuat pengunjung betah. Dan berikut ulasannya!

Lokasi Geopark Karangsari

Lokasi Geo Park Karangsari berada di alamat Desa Karangsari, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah.

Cara menuju Geo Park Karangsari juga bisa menggunakan aplikasi Google Maps. Jalan menuju Geo Park Karangsari juga dapat diakses oleh kendaraan roda dua, serta kendaraan roda empat menuju tempat parkir.

Lokasi Geo Park Karangsari sangat strategis tidak terlalu jauh dari pusat kota. Jarak antara Alun-Alun Purwodadi dengan objek wisata Geopark Karangsari sekitar 10 kilometer, dengan waktu tempuh kurang dari 30 menit menggunakan mobil.

kesenangan bermain air. Google Maps. sumber: Shanty Cha

Lihat juga: de bale cingkrong

Harga Tiket Masuk Geo Park Karangsari

• Tiket masuk Geo Park Karangsari dari Senin sampai Sabtu Rp 15.000 per orang.
• Tiket masuk Geo Park Karangsari pada hari Minggu atau hari libur dikenakan biaya Rp 20.000 per orang.

Jam Buka Geo Park Karangsari

• Geo Park Wisata Karangsari Grobogan buka mulai pukul 08.00 – 17.00 Senin hingga Kamis.
• Wisata Geo Park Karangsari Grobogan buka mulai pukul 09.00 – 17.00 setiap hari Jumat.
• Wisata Geo Park Karangsari Grobogan buka mulai pukul 07.00 – 17.00 setiap hari Sabtu dan Minggu.

aula. Google Maps. sumber: Daffa mu’affatih

lihat juga: taman utama

Fasilitas Geopark Karangsari

Adapun fasilitas Geo Park Karangsari Grobogan adalah sebagai berikut:

• tempat parkir,
• Toilet,
• masjid,
• kolam renang dewasa,
• kolam renang anak-anak,
• kolam renang terbalik,
• menjembatani,
• cipratan air,
• kopi,
• Poin selfie.
• keluar,
• belvedere.

Objek Wisata Geopark Karangsari

1. Kolam renang

kolam renang untuk anak-anak. Google Maps. sumber: Geopark Karangsari

lihat juga: pondok air dan salju

Daya tarik utama Geo Park Karangsari adalah kolam renangnya yang luas dan bersih. Di objek wisata ini terdapat lebih dari satu kolam renang.

Setiap cekungan diklasifikasikan berdasarkan usia, dan berdasarkan kategori jalan-jalan wisata. Kolam renang anak dilengkapi dengan seluncuran air, seperti ember dan seluncuran.

Untuk pengunjung dewasa, lokasi kolam renang tidak jauh dari lokasi kolam renang anak. Kondisi kolam luas dan sangat panjang.

2. Spot Selfie yang Instagramable

Untuk kesekian kalinya, penulis ingin memperjelas bahwa keberadaan spot selfie yang instagramable di suatu objek wisata memang tidak bisa dihindari.

Hal ini juga disadari oleh Direktur Geopark Karangsari. Saat pertama kali masuk, pengunjung akan menjumpai replika dinosaurus yang sangat besar.

spot foto wajib. Google Maps. sumber: EIKCO SUPRIEJANTOE

lihat juga: kayu jati yang indah

The Dino juga menjadi spot selfie favorit para pengunjung. Ada lagi spot selfie populer di Geo Park Karangsari, namanya Skywalk.

Dek yang indah di atas kolam renang. Di atas jembatan, Anda bisa melihat pemandangan alam pedesaan, pegunungan dan persawahan, serta background foto alam.

Penutupan

Pengunjung yang datang diharapkan tidak makan di dekat area kolam. Apalagi membuang sampah di kolam.

Jadilah pengunjung yang sadar akan kebersihan. Karena pada kenyataannya sampah merupakan musuh terbesar obyek wisata. Selamat berlibur!

Source: www.nativeindonesia.com