Gua Nyalindung, destinasi wisata desa baru di Pangandaran, cocok untuk pecinta alam dan petualangan
Tribunjabar.id Kontributor Laporan Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN – Kabupaten Pangandaran kaya akan keindahan alam. Selain pantai, berbagai jenis wisata alam termasuk goa juga ada di kawasan Pangandaran.
Salah satunya Gua Nyalindung yang menjadi destinasi baru di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Tempat Wisata Gua Nyalindung menyuguhkan keindahan dan kesegaran alam dengan perbukitan yang asri.
Baca juga: Santa Sea Waterpark, tempat wisata di Sukabumi ini ramai dikunjungi anak sekolah yang berlibur
Gua Nyalindung terletak di Dusun Karangkamulyan, Blok Nyalindung, Desa Cintakarya, Kecamatan Parigi.
Di sekitar goa terdapat sawah dan kolam ikan dengan wisata kuliner yang memiliki 4 track.
Salah seorang warga sekitar, Muhrodin mengatakan, pihaknya bersama masyarakat sekitar telah mengembangkan konsep kawasannya untuk menjadi desa tujuan wisata.
Dengan menghadirkan suasana alam perbukitan dan goa yang bisa dijadikan tempat untuk berpetualang.
Maka dari itu, Gua Nyalindung cocok sebagai tempat berlibur.
Selain itu, lokasinya juga dekat dengan alun-alun kota baru Pangbagea.
“Kami punya konsep sederhana untuk liburan di rumah nenek. Karena selain panorama goa Nyalindung yang indah dan megah, juga ada kolam ikan dan kolam renang,” kata Muhrodin kepada Tribunjabar.id beberapa hari lalu. .
Awalnya, jelasnya, Gua Nyalindung bernama Gua Reregan Cintakarya. Namun karena letaknya, gua ini diganti namanya menjadi Gua Nyalindung.
Baca Juga: 5 Tempat Kuliner di Kota Bandung untuk Menikmati Liburan Nataru, Cocok untuk Berburu Jajanan Kaki Lima
“Gua Nyalindung artinya berada di tempat ini akan terasa aman dan nyaman karena letaknya yang tersembunyi,” ujarnya.
Wisatawan akan merasa seperti liburan nenek dengan panorama puncak gunung yang bisa digunakan untuk selfie.
Kemudian di dalam goa juga terdapat lubang atau bentangan yang dalam. Dan Gua Nyalindung memiliki luas sekitar 2 hektar.
“Saat berkunjung ke Gua Nyalindung, ada mina padi dan kelompok pembudidaya ikan air tawar serta kuliner ala desa,” kata Muhrodin.
Source: news.google.com
