JAVA TENGAH, JITUNEWS.COM- Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT Mendes), Abdul Halim Iskandar, mencontohkan desa wisata alam yang berbasis pelestarian alam dan keunikan budaya serta kearifan lokal kerap menjadi destinasi favorit wisatawan.
Ia mencontohkan Pantai Kuta di Bali yang terletak di atas pasir putih dan ombaknya selalu dibanjiri wisatawan.
“Desa wisata yang baik berbasis upaya pelestarian alam karena diyakini pasti akan berkembang. Ini karena berbasis alam tapi kondisinya harus dijaga,” kata Menkeu yang biasa disapa Gus Halim ini saat berkunjung ke Lerep. . Kantor Desa, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Kamis (24/11/2022).
Arif Wibowo resmi memimpin Garuda Indonesia
Oleh karena itu, Gus Halim mendorong pengembangan pariwisata di Desa Lerep agar selalu menjaga kelestarian alam dan budaya setempat.
Gus Halim pun mengapresiasi perkembangan Desa Lerep. Berdasarkan hasil tindak lanjutnya, bantuan yang disalurkan Kementerian Desa PDTT berhasil dan sesuai dengan peruntukannya.
“Saya senang bantuan yang diberikan Kemenkes telah dilaksanakan sesuai dengan peruntukannya dan berhasil membangun desa. Untuk itu saya harus datang ke sini dan memberikan dukungan karena kami yakin dukungan ke depan akan tentunya akan lebih dikembangkan lagi,” kata Doktor Honoris Causa UNY tersebut.
Masuknya Desa Wisata Lerep (DWL) ke dalam Aplikasi Desa Wisata Nusantara yang dikembangkan Kementerian Desa PDTT juga disambut baik oleh Gus Halim. Aplikasi Desa Wisata Nusantara akan membantu wisata desa setempat agar lebih dikenal masyarakat luas.
“Ini bagian dari upaya Kemenkes memberikan promosi gratis, namun masyarakat diarahkan untuk sering mengakses agar DWL tetap muncul di aplikasi,” kata Gus Halim.
Gus Halim juga memuji perencanaan pembangunan di Desa Lerep yang didasarkan pada kebutuhan warga dan ditujukan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Menurutnya, ini termasuk BUMD yang juga harus bisa memenuhi kebutuhan warga. Meski tidak menguntungkan secara maksimal, namun bisa memberikan pelayanan terbaik kepada warga desa.
“Ingat, BUMDes lahir untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat,” tegas mantan Ketua DPRD Jatim itu.
Dalam kunjungannya, Gus Halim memberikan bantuan pembangunan kepada BUMDes dan menyerahkan surat berbadan hukum dari BUMDes Gate Lampion. Selain itu, ia juga menyerahkan buku SDG desa tersebut kepada Camat Semarang Basari.
Kunjungan kemudian dilanjutkan dengan pengamatan langsung ke Waduk Sebligo di Desa Lerep yang telah disulap menjadi tempat wisata.
Wah, setelah melepas GMS 6 admin Garuda
Source: news.google.com
