Berita Wisata

Habiskan Puluhan Miliar, Berikut Program Penataan Pantai Bunaken dan Malalayang

Presiden meminta masyarakat menjaga kebersihan di Pantai Bunaken dan Malalayang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan penataan pantai Malalayang dan kampung ekowisata Bunaken di Manado, Sulawesi Utara pada Jumat dan berpesan kepada masyarakat sekitar untuk menjaga kebersihan di kawasan tersebut.

“Yang pertama kita sudah hampir selesai memperbaiki kawasan Pantai Malalayang dan Pantai Bunaken. Saya harap seluruh masyarakat Manado khususnya dan Sulut pada umumnya ikut menjaga kebersihan di sepanjang pantai Malalayang yang kita perbaiki dan perbaiki ini,” Demikian disampaikan Presiden Jokowi dalam video pelantikan yang diunggah di kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden.

Pasalnya, menurut Presiden, pemerintah melaksanakan pengaturan itu dengan anggaran yang besar.

Ke depan, lanjut Presiden Jokowi, pemerintah juga akan terus melakukan penataan menuju Kota Manado agar ibu kota Sulawesi Utara (Sulut) ini bisa lebih baik lagi. “Di Malalayang dan Bunaken cukup banyak dana yang kita keluarkan, kita keluarkan anggaran Rp 96 miliar. Dan akan kita lanjutkan ke arah itu, hingga tata kelola Kota Manado membaik,” ungkapnya.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sedang melakukan penataan kawasan Pantai Malalayang dengan anggaran Rp65,48 miliar untuk pembangunan di atas lahan seluas 18.500 meter persegi.

Penataan tersebut meliputi jalur pejalan kaki pantai umum sepanjang 1,2 kilometer, menara observasi, bangunan toko terapung, panggung budaya, minuman, Dermaga Salib, dermaga jet ski, dan jalan penghubung .

Sedangkan penataan Pulau Bunaken telah selesai dengan nilai kontrak Rp 28,78 miliar untuk pembangunan di atas lahan seluas 19.000 meter persegi. Di Pulau Bunaken, pekerjaan pembangunan meliputi pembangunan dermaga baru, jalan lingkungan, gate beacon, street furniture dan panggung budaya.

Pekerjaan pengembangan kedua kawasan tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap pengembangan destinasi super prioritas Manado-Bitung-Likupang di Sulawesi Utara dan dikerjakan oleh kontraktor PT Nindya Karya.

sumber: Antara

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button