MEDAN (Siaga): Kabar baik. Al Hamdulillah. Proyek senilai Rp 2,7 triliun tahun jamak untuk perbaikan jalan dan jembatan provinsi di Kab. Mandailing Natal, termasuk tentunya pantai barat.
“Madinah mendapat alokasi besar Rp 2,7 triliun. Mungkin 2023 sudah selesai pengerjaannya,” kata anggota DPR RI H. Gus Irawan Pasaribu saat dihubungi redaksi alert.id.
Kepala Dinas Pembangunan dan Pembangunan Jalan UPTJJ Provinsi Sumut Kotanopan, Andi Hakim Matondang dihubungi, Sabtu (24/12) malam, mengungkapkan, kegiatan pembangunan jalan dan jembatan merupakan kepentingan strategis Provinsi Sumut untuk MYC 2022-2023. (multiyears) tahun.
“Kami mendapat jatah untuk semua jalan provinsi di Madinah dengan panjang jalan 26 km,” ujarnya seraya menjelaskan target pembangunan jalan sepanjang 450 km pada 2022-2023 untuk jalan di Provinsi Sumut.
Andi Hakim Matondang mengungkapkan panjang jalan provinsi Sumut adalah 3.005,6 km, jalan provinsi terpanjang di Indonesia.
Ruas jalan tersebut dikelola oleh MYC TA. Tahun 2022-2023, kata dia, meliputi ruas jalan Jembatan Merah-Muarasoma sepanjang 2 km, ruas jalan Muarasoma-Simpang Gambir sepanjang 3,4 km.
“Selain ruas jalan Simpang Pulopadang-Batahan sepanjang 9,5 km, juga ruas jalan Natal (Setia Karya)-Batahan sepanjang 7,2 km, ruas jalan Muarapungkut-Simpang sepanjang 2 km, Simpang 2 km – Bts. Sumbar berjarak 2 km ,” ujar Andi Hakim Matondang.
Mantan Wakil Ketua DPRD Madina H. Alfan Gaddafi Nasution mengungkapkan, pembangunan jalan dan jembatan untuk kepentingan strategis Provinsi Sumatera merupakan proyek TA. 2022-2023 untuk infrastruktur khususnya pesisir barat dan Mandailing Natal secara umum, semoga bisa tercapai.
“Pantai barat Mandailing Natal merupakan daerah yang sangat potensial untuk dikembangkan. Selain sebagai penghasil CPO terbesar di Sumut, saat ini masih banyak potensi lainnya. Namun selama ini potensi tersebut terhambat karena infrastruktur tidak mendukung. ,” ujar H. Alfan Qadafi Nasution.(irh)
termasuk pantai barat 3″/>
Teks foto
Waspada.id/doc
Jalan menuju Rantobaek, Kab. Madinah, dalam keadaan jalan rusak.
Source: news.google.com
