Berita Wisata

Jaga Attitude di Blue Lagoon! Wisman kesurupan dengan bertindak tidak senonoh

Buleleng

Air Terjun Blue Lagoon atau Puncak Sari dulunya dikenal sebagai tempat angker sebelum dijadikan objek wisata. Mengunjungi Blue Lagoon harus dengan sikap yang baik.

Seorang warga setempat yang juga pengelola wisata Blue Lagoon, Ketut Wija (48), mengaku pernah menjadi turis asing asal Pakistan. ketamakan atau dimiliki oleh tindakan tidak senonoh. Yakni berhubungan seks di Blue Lagoon.

“Kejadian paling aneh Kegilaan aja, ada seorang turis Pakistan yang ketamakankarena melakukan hal-hal tidak senonoh di sana. Kecemasan Pukul 12.00 sampai 23.00 sampai ditemukan paranormal baru bisa diundang,” ujarnya saat ditemui. detikBaliMinggu (15/1/2023).

Ini terkait pembantaian G30S PKI atau Gestok. Pada peristiwa G30S PKI banyak terjadi korban jiwa di sekitar Blue Lagoon.

Meski tidak ada bukti tertulis, warga desa mempercayainya. Mereka percaya tempat itu adalah daerah terpencil.

“Kawasan Aling-aling dan Blue Lagoon adalah tempat banyak orang meninggal pada tahun 1965 saat Gestok karena perang. Konon banyak yang mati di tepian sungai, makanya dulu terkesan angker,” kata Ketut Wija. .

Selain itu, konon Blue Lagoon juga menjadi tempat persembunyian para pejuang melawan penjajah Belanda. Menurut cerita yang diturunkan dari generasi ke generasi, para pejuang bersembunyi di Blue Lagoon dengan berbagai cara.

Salah satunya bersembunyi di air. “Dulu tempat persembunyian para pejuang yang melawan penjajah Belanda, bahkan bisa bersembunyi di air,” jelasnya.

Tempat yang berada di dasar lembah sedalam 300 meter ini memang sangat cocok dijadikan sebagai tempat persembunyian. Juga, dulu tidak ada akses tangga seperti sekarang.

Setelah dibuka sebagai objek wisata 20 tahun lalu, Blue Lagoon kini banyak dikunjungi wisatawan, baik mancanegara maupun lokal.
Wisatawan dapat menikmati panorama air terjun Blue Lagoon yang menakjubkan. Bisa berenang, menyelam hingga melompat.

Simak video “Perjalananku Petualanganku: Cliff Jump di Blue Lagoon Bali”
[Gambas:Video 20detik]
(atau/gsp)

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button