Berita Wisata

Jajang Sebarong Banyuwangi, jadikan bendungan mengerikan itu sebagai wisata favorit

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Siapa sangka sebuah bendungan dengan rumpun bambu yang dikenal angker bisa disulap menjadi tempat pemugaran dengan wisata air yang menenangkan. Namanya Jajang Sebarong. Restoran yang terletak di pinggir bendungan dengan hutan bambu ini akan menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan tak terlupakan.

Sambil memuaskan perut dengan sajian kuliner tradisional, Anda juga bisa memanjakan mata dengan suguhan alam yang indah. Rumah makan dan wisata yang berlokasi di Jalan KH. Abdul Majid, Dusun Sumberjo, Desa Wringinagung, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi memang unik.

Iklan

Jajang-Sebarong-Resto-et-C.jpgPengunjung menikmati wahana wisata Jajang Sebarong Resto and Cafe yaitu bebek. (FOTO: Anggara Cahya/TIMES Indonesia)

Sensasi nongkrong sore hari di pinggiran Bendungan Sungai Lecari menjadi daya tarik tersendiri.

Sebagai pengelola restoran dan wisata, Ahmad Nuri mengatakan, sebelumnya ia hanyalah seorang penjual kopi di tepi sungai yang kini menjadi restoran.

Kemudian Nuri melihat potensi alam berupa bendungan yang dipenuhi bambu. Karena menurutnya, tempat tersebut menyuguhkan kesegaran dan keindahan alam yang masih alami.

Wader-Goreng-sambel-lalapan.jpgSalah satu menu utama di Jajang Sebarong Resto and Cafe adalah Wader Goreng dengan sayuran segar. (FOTO: Anggara Cahya/TIMES Indonesia)

“Saya terinspirasi dengan festival Banyuwangi. Kemudian akhir tahun 2016 saya melakukan tour dan resto ini bersama anak saya yang juga lulusan manajemen pariwisata, mantan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas pernah berkunjung ke sini,” dia berkata. , Rabu (11/01/2023) .

Benar saja, begitu memasuki kawasan Jajang Sebarong, Anda akan merasakan semilir angin sepoi-sepoi yang keluar dari kipas ribuan helai bambu sehingga mampu memikat siapa saja untuk betah berlama-lama.

Menikmati keindahan alam sambil diiringi live music, menyantap makanan menjadi lebih nikmat. Siapa Takut. Di Jajang Sebarong tersedia berbagai pilihan menu. Siapa yang bisa menolak godaan kuliner tradisional rumahan? Nuansa pedesaan yang tenang pasti bisa membuat hati Anda senang. Apalagi dengan harga yang murah. Gulma senyum penuh diri.

“Menu utama di Jajang Sebarong Resto and Cafe adalah masakan Wader sederhana dan Gurami goreng dengan lalapan,” jelasnya sambil menikmati udara bambu yang sejuk.

Setelah kenyang, memuaskan rasa lapar menambah energi fisik, pikiran juga tak luput dari keindahan alam. Menaiki perahu kayuh berbentuk bebek yang akan membawa Anda ke dalam besarnya bendungan yang mampu membawa dua orang merasakan suasana yang syahdu.

“Cuma Rp 15.000, pengunjung sudah bisa menikmati wahana bebek dan menikmati keindahan sungai yang dikelilingi bambu,” kata Nuri.

Arti dari Jajang Sebarong

Seperti yang disuguhkan oleh alam, nama Jajang Sebarong sendiri juga terinspirasi dan filosofis dari bambu, Jajang yang artinya bambu sedangkan Sebarong artinya sekutu yang artinya adalah tempat yang penuh dengan rumpun bambu yang seharusnya menjadi sumber kehidupan dan membawa kesegaran bagi siapa saja. mengunjungi.

“Jadi karena alam memberi kita rezeki, kita juga memberi kehidupan kepada alam dengan memupuknya, karena itu daya tariknya,” pungkasnya.

Salah satu pengunjung Gambiran, Miftahkul Ikhlas, juga menceritakan keseruan kunjungan dan restonya, Jajang Sebarong merupakan tempat yang nyaman, sejuk dan asri, cocok untuk memadukan kelezatan menu tradisional yang disajikan.

“Menu di sini enak, apalagi merasakan kesejukan angin bambu dan melihat airnya adem, apalagi coba naik bebek dan ikan, rasanya malas pulang,” ujarnya.

**) Ikuti berita terbaru KALI Indonesia di dalam berita Google

Klik link ini dan jangan lupa follow.

Source: news.google.com

Related Articles

Back to top button