Jawa Tengah sedang membenahi wajah destinasi wisata untuk menarik wisatawan Indonesia

Salah satu destinasi wisata di Jawa Tengah.

Semarang, Idola 92.6 FM – Wisatawan domestik sebelum pandemi mencapai 49 juta orang mengunjungi tempat wisata di Jawa Tengah. Tahun ini hingga Agustus 2022 kemarin, 26,5 juta wisatawan domestik mengunjungi sejumlah destinasi wisata di Jawa Tengah.

Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disporapar Jateng Setyo Irawan mengatakan, pemerintah provinsi terus mengembangkan sektor pariwisata, untuk menarik jumlah kunjungan wisatawan domestik maupun domestik. Khususnya mengunjungi objek wisata di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Hal itu disampaikan dalam rapat Forum Komunikasi Desa Wisata di D’Las, Serang, Desa Purbalingga, belum lama ini.

Setyo menjelaskan, ada 1.235 atraksi wisata yang berupaya menjadi objek wisata dan seni budaya tradisional yang dihadirkan sebagai paket wisata. Dari jumlah tersebut, masing-masing objek wisata memiliki segmen pasar tersendiri dan sudah mendapat tempat di hati wisatawan domestik.

Menurut dia, destinasi wisata utama di Jawa Tengah adalah Candi Borobudur dan Karimunjawa serta sejumlah objek wisata lainnya.

“Wisatawan di Nusantara saat ini berkontribusi paling besar terhadap pemulihan ekonomi pariwisata. Salah satu upaya yang kami lakukan terkait peningkatan jumlah wisatawan domestik melalui forum komunikasi desa wisata. Tentu kami akan segera mengikuti arahan pimpinan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan domestik,” kata Setyo.

Selain itu, Setyo menjelaskan, pihaknya pada 2022 telah mematok target 11 juta wisatawan nusantara mengunjungi seluruh destinasi wisata di Jateng. Pada Agustus 2022 kemarin, jumlah wisatawan domestik yang terdaftar sebanyak 26 juta dan melebihi target.

“Tentu menjadi prestasi tersendiri, karena setelah pandemi, minat wisatawan nusantara untuk berkunjung ke tempat wisata di Jawa Tengah cukup tinggi,” pungkasnya. (Tunas)

Source: www.radioidola.com