SALATIGA – Sekda Provinsi Jawa Tengah Sumarno bersama sekitar 1.100 warga setempat mengikuti Fun Run 5K Jelajah Alam Salatiga, Desa Wisata Sitalang, Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Sabtu (17/12/2022). Selain berolahraga, peserta dari berbagai kalangan bisa berwisata menikmati alam pedesaan dan kuliner.
Sambil berlari santai sejauh lima kilometer, peserta disuguhi suasana pedesaan yang sejuk, pemandangan sawah menghijau berlatar Gunung Merapi. Usai olah raga, peserta dapat berwisata kuliner yang menawarkan aneka makanan tradisional, serta aneka produk kerajinan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) warga setempat.
Sekda Jateng Sumarno mengatakan, kegiatan yang memadukan olahraga dengan wisata alam pedesaan dan wisata kuliner Sitalang ini sangat menarik, menyenangkan dan menyehatkan. Eksplorasi alam Salatiga Fun Run 5K diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang masuk ke Jawa Tengah, berbelanja, makan, dan menginap di Jawa Tengah sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Teman-teman Salatiga mengadakan kegiatan olahraga lari di tengah sawah. Itu sangat menarik. Karena sekarang masyarakat butuh udara segar, pemandangan alam yang berubah hijau, dan itu luar biasa,” kata Sekda di sela-sela acara.
Ia menjelaskan, penopang pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah adalah sektor konsumsi. Salah satu cara untuk meningkatkan konsumsi adalah dengan mendatangkan wisatawan dari luar daerah ke Jawa Tengah, termasuk Salatiga. Oleh karena itu, kegiatan yang mempertemukan olahragawan dan UMKM di sekitar Sitalang akan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Lahan persawahan yang dijadikan desa wisata Sitalang, katanya, dulunya adalah tanah bengkok atau aset Pemkot Salatiga. Untuk itu, pihaknya meminta Pemkot Salatiga tidak menghilangkan sawah di daerah tersebut. Jika akan membangun harus ada izin resmi dengan bentuk bangunan hanya berupa gazebo.
“Karena kami bagian dari pemerintah yang memiliki program melestarikan sawah. Jadi jangan sampai sawah pemda hilang. Terima kasihjika dia tersesat itu terlalu banyak dan eman-eman,” dia berkata.
Kegiatan yang melibatkan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta instansi terkait lainnya, disusun dengan berbagai kegiatan sosial. Antara lain penanaman pohon dan pembagian paket sembako oleh bakti sosial dari Baznas Jawa Tengah dan Kota Salatiga, kepada warga kurang mampu, pesantren, penyandang cacat dan yatim piatu. (Humas Jawa Tengah) *ul
Source: news.google.com
