TEMPO.CO, Jakarta – Jembatan gantung Situgunung atau dikenal dengan Situgunung Jembatan gantung, berlokasi di Taman Wisata Alam Situ Gunung, Sukabumi, Jawa Barat. Taman wisata besar ini merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.
Mengutip situgunungbridge.com, jembatan gantung Situ Gunung pertama kali dibangun pada pertengahan 2017. Pembangunannya dilakukan secara manual oleh warga sekitar dan tenaga ahli Bandung. Meski tanpa bantuan alat berat, jembatan ini berhasil diselesaikan hanya dalam waktu 4 bulan. Jembatan Gantung Situgunung diresmikan pada 9 Maret 2019 oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan.
Membaca : 2 wisatawan tenggelam di Danau Situgunung Sukabumi
Jembatan yang terletak di tengah hutan ini dinobatkan sebagai jembatan gantung terpanjang di Asia Tenggara, dengan panjang 243 meter, lebar 1,8 meter, dan tinggi 121 meter di atas permukaan tanah. Dari jembatan gantung, Anda bisa melihat pemandangan jurang, Curug Sawer hingga Danau Situ Gunung. Jembatan ini juga sangat kokoh karena terbuat dari kayu besi yang diperoleh di Papua Untuk kapasitasnya sendiri, jembatan ini hanya mampu menampung 44 orang dengan berat maksimal 55 ton.
Jembatan yang menghubungkan dua bukit lebat ini menyuguhkan pemandangan yang indah dan menawan. Berfoto sambil melintasi jembatan ini akan memberikan Anda pemandangan panorama jembatan memanjang yang diapit oleh jurang dan hutan.
Setelah terhubung ke taman wisata Situgunung, Anda harus membayar tiket masuk seharga Rp 16.000 per orang di hari kerja dan Rp 18.500 per orang di akhir pekan. Untuk masuk ke wahana Situ Gunung Suspension Bridge harus merogoh kocek lebih karena ada 3 paket yang disediakan yaitu Rp 50 ribu Rp 75 ribu dan VIP Rp 100000.
MELINDA KUSUMA NINGRUM
Membaca : Liburan sekolah, langsung aja ke Situgunung, disana ada hutan yang sejuk dan jembatan gantung terpanjang di Asia Tenggara
Selalu update informasi terbaru. Saksikan berita terbaru dan berita pilihan dari Tempo.co di channel Telegram “http://tempo.co/”. Klik Ikuti. Pertama, Anda perlu menginstal aplikasi Telegram.
Source: news.google.com
